oleh

Beras IR-64 Jadi ‘Cap Jago’ dan ‘Maknyuss” Beredar di Tangerang

image_pdfimage_print

Merek ‘ Ayam Jago’ yang dipalsukan.(foto:ist)

Kabar6-Tim Satuan Penugasan Bahan Pangan yang dipimpin Irjen. Pol. Drs. Setyo Wasisto, S.H., Sub Direktorat Industri Dagang Direktorak Tindak Pidana Ekonomi Khusus Badan Reserse Kriminal Mabes Polri, melakukan penggeledahan tempat produksi atau gudang beras PT. Indo Beras Unggul (PT IBU), Jl. Rengas Km 60 Karangsambung, kedungwaringan Bekasi, Jawa Barat, (Jumat,21/07/2017).

Barang bukti yang berhasil ditemukan, antara lain:199,275 ton beras siap edar dalam kemasan 5 kg, 10 kg dan 20 kg merek Ayam Jago. Sedangkan 971,775 ton beras siap edar dalam kemasan 2,5kg, 5 kg, 10 kg dan 25 kg dengan merek Maknyuss.

Bahan baku gabah jenis IR-64 yang dibeli dari para petani di wilayah Karawang dan sekitarnya dengan harga gabah kering panen seharga sekitar Rp 4.900/kg.

Beberapa Merk Beras lain yang ditimbun: Beras Super Pandan Wangi, Beras Cianjur, Beras Super Rojo Lele,  Beras Pandan Wangi, Beras Vitarice, Beras Segon Bangkok, Beras Pulen Wangi, Beras Pandan Wangi, Beras Jatisari, Beras Slyp Super, Beras Lele Dumbo, Beras A1 Platinum, Beras Ayam Jago Merah, Beras Ayam Jago Biru, Beras Ayam Jago Kuning, dan Beras Ayam Jago Hijau.

Pendistribusian beras tersebut merambah wilayah Tangerang, dan bahkan meliputi wilayah Jabodetabek, Pulau Jawa, dan Luar Pulau Jawa. PT Indo Beras Unggul (PT IBU) diindakasikan telah melakukan upaya penimbunan, karena didalam Gudang ditemukan stok beras yang melebihi dari izin produksi dalam setiap bulannya.(Z/ntmc)

 

Print Friendly, PDF & Email