Kabar6-Dua dari tiga komplotan perampok alias begal sadis asal Madura disergap jajaran petugas Polres Metropolitan (Polresto) Tangerang, Sabtu (13/2/2016).
Kedua pelaku masing-masing adalah, Samsul (36) dan Abdul wahab alias Sodik (25). Petugas bahkan terpaksa menembak kaki Samsul, karena berupaya melawan dan kabur saat akan ditangkap.
Kabag Humas Polresto Tangerang, Kompol Triyani Handayani mengatakan, aksi teranyar komplotan begal sadis itu berlangsung di Jalan Benteng Betawi, persisnya di depan Gang Kikil, Kota Tangerang, pada Jumat (12/2/2016).
Kala itu, komplotan yang beranggotakan tiga orang itu menyasar Siti Hamidah, pemilik grosir buah di Pasar Induk Tanah Tinggi.
Dalam aksinya, pelaku sukses merampas tas korban berisi uang tunai Rp30 juta serta handphone, setelah sebelumnya sempat membacok tangan kanan korban hingga mengalami luka serius. **Baca juga: Waspada DBD: Lapas Dewasa Tangerang di Fogging.
“Sodik diringkus di Hotel Prima Kos dibilangan Taman Sari, Jakarta Barat. Sedangkan samsul diringkus di Kompleks Pengayoman, Kelurahan Buaran, Kota Tangerang. Samsul ditembak kakinya karena melawan dan berupaya kabur saat disergap,” ujar Triyani. **Baca juga: Curi Motor, Pedagang Kanebo Disergap Polsek Jatiuwung.
Dari tangan keduanya polisis menyita sebuah kartu handphone,sembilan buku tabungan anatas nama Sujarwo, buku tabungan atas nama Sudarto, buku tabungan atas nama Titik Suharwati, tiga handphone hasil kejahatan, serta uang tunai hasil kejahatan. **Baca juga: Malam Valentine, Banjir Rezeki Bagi Pedagang Bunga.
Dari hasil pemeriksaan, pelaku mengaku sebagai kelompok Madura dan sudah kerap beraksi diwilayah hukum Polrestro Tangerang.
“Kini kami masih memburu seorang lagi anggota komplotan tersebut berinisial Hs,” ujar Triyeni lagi.(abie)
