Kabar6-Sebuah sarkofagus ditemukan dalam situs perkuburan Romawi kuno berusia 2.000 tahun di Jalur Gaza. Hal yang mengherankan, kendati ditemukan di kawasan yang kerap dibombardir dari darat dan udara, sarkofagus itu tetap utuh.
Sarkofagus adalah sebuah wadah pemakaman yang umumnya terbuat dari batu dan terletak di atas tanah, meskipun mungkin juga dikubur bawah tanah.
Direktur Penggalian dan Museum Kementerian Pariwisata dan Purbakala Palestina bernama Jehad Yasin, melansir Indiatoday, mengatakan bahwa salah satu hal yang tidak disangka-sangka adalah peti mati itu ditemukan dalam kondisi utuh. Padahal, Gaza adalah tempat yang berulang kali dibombardir udara serta blokade darat, udara, dan laut yang diberlakukan oleh pejabat Israel dan Mesir.
“Situasi sarkofagus ini terpelihara dengan baik, karena masih tersegel dan tertutup,” kata Yasin. ** Baca juga: Ikan Lapis Baja Bergigi Setajam Silet Huni Bumi 360 Juta Tahun Lalu
Disebutkan Yasin, sarkofagus itu diduga kuat milik orang terkemuka di Romawi. Peti mati yang terbuat dari batu itu, dijeaskan Yasin, digali dari situs untuk melakukan analisis arkeologi untuk identifikasi tulang. Proses itu memakan waktu sekira dua bulan. Tim ahli penguburan kuno akan membuka segel peti mati dalam beberapa minggu mendatang.
Pekuburan Romawi kuno ditemukan pada 2022 dengan bekerja sama dengan Premiere Urgence Internationale dan didanai oleh British Council. Premiere Urgence Internationale, sebuah organisasi kemanusiaan Prancis, berkolaborasi dalam proyek ‘pelestarian warisan budaya Palestina’ di Gaza di bawah program yang disebut INTIQAL.(ilj/bbs)
