oleh

Warga Tigaraksa dan Solear Keluhkan Aktivitas Truk Tanah

image_pdfimage_print

Kabar6-Masyarakat dan pengguna jalan mengeluhkan aktivitas truk galian tanah di Desa Bantar Panjang, Kecamatan Tigaraksa dan Desa Munjul, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang.

Ketika beroperasi alat berat dan beberapa unit truk bertonase besar yang akan mengangkut tanah untuk dikirim ke beberapa lokasi, membuat jalur utama Jalan Raya Munjul menuju Tigaraksa menjadi kotor dan rusak parah.

Yang akhirnya, berdampak pada puluhan warga Desa Munjul RT 6/4 Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang tergugah untuk melakukan aksi demonstrasi dengan menutup galian tanah yang sedang dikerjakan.

Aksi warga dilakukan dengan cara membentangkan spanduk Peraturan Bupati Tangerang Nomor 47 tahun 2018, tentang pembatasan waktu jam operasional kendaraan truk tambang, persis di pintu masuk galian tanah.

Ade (38) tahun, yang ikut dalam aksi tersebut mengatakan, keberadaan galian tanah mengganggu lingkungan terutama di wilayah RT.06, 07, 08 RW.04 Desa Munjul, Kecamatan Solear.**Baca juga:Job Fair Kabupaten Tangerang 2018 Ditutup, Pelamar Capai 7.166 Orang.

“Kami berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang, khususnya kepada pihak terkait bisa menindak tegas kepada pemilik galian tanah di Desa Munjul, Kecamatan Solear ini,” ujar Ade kepada media, Kamis (20/12/2018).(bam)

Print Friendly, PDF & Email