Kabar6-Sri Mulyani, 52 tahun, menjadi satu di antara korban meninggal dunia dalam kecelakaan bus di Ciamis, Jawa Barat, Sabtu petang kemarin. Bus yang ditumpangi korban menabrak rumah, mobil dan motor.
Nasir, keluarga korban mengatakan bahwa rombongan majelis taklim di Kampung Ceplak sudah rutin melakukan perjalanan ziarah. Kegiatan tersebut memang dilaksanakan rutin dua kali setahun.
“Rombongan dua bus berangkat. Menurut informasi mengalami remnya blong menabrak rumah,” katanya kepada kabar6.com ditemui di rumah duka RT01/01, Sukamulya, Minggu (22/5/2022).
Sri Mulyani yang diduga meninggal dunia di lokasi perkara sempat dibawa ke rumah warga persis di seberang lokasi perkara.
Nasir melanjutkan, bus Pandawa mengangkut 50 orang. Rombongan peziarah rencananya menuju ke Cirebon, Paninjangan, Ciamis, dengan tujuan enam sampai tujuh lokasi.
**Baca juga:Korban Kecelakaan Tewas di Ciamis Warga Balaraja Tangerang
Ia menerangkan, rombongan saat kecelakaan sedang menuju pulang dari Paninjangan. Sebelum sampai di tujuan selanjutnya mobil mengalami kerusakan bagian rem.
“Ia bener, almarhum duduk di belakang supir, saya juga tidak tau informasinya supirnya kabur, intinya belum ada kabar, terakhir dari kecelakaan itu,” terang Nasir.
Pantauan kabar6.com di rumah duka sejumlah sanak kerabat keluarga hadir. Keluarga korban sangat terharu setelah mendapatkan informasi bahwa salah satu rombongan meninggal dunia adalah Sri Mulyani.(Rez)
