oleh

Warga Leuwilimus Urunan Betonisasi Jalan Desa

image_pdfimage_print

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang melakukan betonisasi jalan poros Desa Leuwilimus sepanjang 2,5 kilometer. Biaya pembangunan menyedot dana sekitar Rp 847 juta. Uniknya, 80 persen anggaran berasal dana swakelola masyarakat setempat.

“Betonisasi jalan poros desa sepanjang 2,5 kilometer itu menghubungkan Desa Leuwilimus-Terate dan Desa Sukatani, 80 persen anggarannya merupakan hasil swadaya masyarakat Desa Leuwilimus,” kata Rinan Efendi, Kepala Desa (Kades) Leuwilimus di Serang, Jumat (27/9/2013).

Saat peresmian pembanguan jalan poros desa, tepatnya di Desa Leuwilimus, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Rinan Efendi mengungkapkan, betonisasi poros desa tidak seratus persen hasil swadaya.

Ada juga bantuan dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) sebesar Rp 102 juta dan program Gerakan Pembangunan Rakyat Banten Bersatu (Gerbang Ratu) sebesar Rp 71 juta.

Diakui, betonisasi yang telah diresmikan belum sepenuhnya beres. Target awal adalah 2,5 kilometer, namun baru terealisasi dua kilometer.

“Untuk sisanya akan dikerjakan setelah peresmian, rencananya juga dikerjakan secara swadaya,” ujar Rinan.

Dalam acara peresmian, tampak hadir Wakil Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, Camat Cikande Adang Rahmat, unsur Muspika kecamatan, dan ratusan warga.

Menurut Ratu Tatu Chasanah, kegiatan yang dilakukan warga setempat perlu didukung Pemerintah Daerah. “Ini bagus, untuk itu kami akan membantu pembangunan betonisasi sisanya dengan mengajukannya di APBD Perubahan 2013,” ujarnya.

Melihat hasil kerja yang telah ditunjukkan warga Desa Leuwilimus, kata Ratu Tatu Chasanah, seolah menyadarkan semua orang bahwa budaya gotong royong harus dibangun kembali guna mempererat silaturahmi.
“Ini perlu dicontoh desa-desa lain, budaya gotong royong harus ditingkatkan guna peningkatan desa itu sendiri,” ucapnya.(ant/jus)

Print Friendly, PDF & Email