oleh

Wali Kota Serang: Satpol PP Akan Patroli Pastikan Tak Ada Salat Idul Adha Berjamaah

image_pdfimage_print

Kabar6 – Satpol PP Pemkot Serang akan berpatroli saat Idul Adha, guna memastikan tidak ada warga Ibu Kota Banten yang menggelar shalat Ied berjamaah, baik di masjid maupun di lapangan.

Alasannya, saat ini Kota Serang sedang memberlakukan PPKM Darurat yang telah diperpanjang hingga akhir Juli 2021.

“Insya Allah (Satpol PP patroli Idul Adha). Nanti kan kita buat surat edaran hasil rapat hari ini. Jadi di Kota Serang ini ditiadakan untuk shalat Idul Adha di masjid atau berjamaah,” kata Walikota Serang, Syafrudin, dikantornya, Jumat (16/07/2021).

Jika ada warga Kota Serang yang kedapatan melaksanakan shalat Idul Adha, akan ditindak bahkan diancam dibubarkan oleh Pemkot Serang. Masyarakat dihimbau menggelar ibadah dirumah masing-masing bersama keluarga, guna mengurangi interaksi antar warga yang bisa jadi pemicu penularan virus covid-19.

“Masyarakat ada yang berjamaah tentunya kami akan menegur dulu terutama dari Satpol PP, TNI, Polri, mungkin akan menegur dulu, jangan langsung bubarkan, takut ribut. Namanya orang lagi shalat itu enggak boleh negurnya keras, jadi persuasif saja dulu,” ujarnya.

Kemudian pelaksanaan PPKM Darurat hari ke 13 di Ibu Kota Banten diakui Syafrudin, belum menemui hasil yang maksimal, untuk menekan mobilitas masyarakat. Dia mengklaim, akan terus berupaya mengetatkan dan mempersempit ruang gerak warga.

“Kita sadari bahwa covid-19 ini masih merambah kemana-mana dan juga makin ganas, setiap hari ada yang meninggal. Jadi PPKM darurat ini belum menghasilkan sesuatu apa yang kita harapkan,” jelasnya.

Kemudian pemotongan hewan kurban tidak boleh dilakukan secara berkerumun. Pembagian daging dilakukan dari rumah ke rumah, sehingga warga tidak berkumpul di tempat pemotongan hewan. Larangan dilakukan untuk menaati PP Darurat dan mencegah penularan virus covid-19, yang saat kini kasusnya terus naik.

**Baca juga: Patroli PPKM Darurat, Polsek Serang Bagikan Beras Sambil Tegur Warga

“Bahwa keselamatan jiwa itu lebih penting dan utama dari pada yang lain, oleh karena itu umpamanya shalat Idul Adha ini sunnah, berarti lebih yang diutamakan yang wajib untuk keselamatan jiwa,” terangnya.(Dhi)

Print Friendly, PDF & Email