oleh

Wabah MERS, Dinkes Tangsel Panggil KBIH dan Travel

image_pdfimage_print

Kabar6-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) segera mengumpulkan seluruh Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) dan organisasi travel umroh.

Langkah ini ditempuh menyusul merebaknya virus flu Arab atau Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-Cov) dan telah menjangkit seorang warga negara Indonesia.

“Langkah preventif ini untuk antisipasi meluasnya virus MERS dan perlu ditanggapi dengan cepat,” kata Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL), Tulus Muladiono, Rabu (14/5/2014).

Menurutnya, para calon jemaah haji dan umroh yang akan hijrah ke tanah suci Mekkah dan negara-negara di Timur Tengah lkainnya, dirasa perlu mendapatkan pemahaman lebih.

Untuk itu, langkah awal yang akan dilakukan, ungkap Tulus, adalah dengan memberikan materi kepada jemaah haji dan umroh tentang bahaya virus MERS yang mirip dengan virus H5N1 atau flu burung.

“Gejalanya mirip dengan flu burung, yakni demam dan batuk yang disertai dengan sesak napas,” terangnya.

Selain pemberian materi pengetahuan bahaya menyebarnya virus MERS, Tulus meminta kepada calon jemaah haji dan umroh segera cek medis pascakepulangan dari negara-negara tersebut.

Tentunya jika ada gejala-gejala penyakit seperti yang disebutkan di atas dengan mendatangi rumah sakit yang telah siap menampung pasien penderita MERS.

“Saya bukan menakut-nakuti, tapi tidak ada salahnya untuk memeriksakan diri ke medis,” jelasnya. **Baca juga: Waspada…! Tangerang Rentan Penularan MERS-COV.

Tulus juga mengatakan, secara penelitian melalui medis, virus MERS berbeda dengan virus SARS. Namun penyebarannya yang dia ketahui melalui cairan seperti batuk dan bersin-bersin ataupun sentuhan melalui benda yang terkontaminasi dengan virus MERS.(yud)

 

Print Friendly, PDF & Email