oleh

Usai Lockdown Selama 3 Bulan, Kucing Dibebaskan Keluar Rumah Karena Dianggap Ancam Burung Langka

image_pdfimage_print

Kabar6-Untuk pertama kalinya dalam tiga bulan ini, pihak berwenang mencabut aturan lockdown di Walldorf, barat daya, Jerman, dan mengizinkan pemilik kucing untuk membiarkan hewan peliharaan mereka keluar.

Sejak Mei lalu, melansir Euronews, warga di Walldorf diperintahkan untuk menjaga kucing mereka di dalam rumah demi melindungi burung yang terancam punah. Kucing hanya diizinkan keluar jika mereka diikat dengan tali yang panjangnya tidak lebih dari dua meter. Namun hewan-hewan tersebut akan kembali diizinkan berkeliaran bebas mulai pukul 00.1 pada Senin (14/8/2022) waktu setempat.

Sebelumnya, jika seekor kucing melarikan diri saat lockdown diberlakukan, pemilik diberitahu untuk menelepon hotline khusus, kemudian menemukan dan menahan kucing yang melanggar.

Setiap pelanggaran akan mendapatkan denda. Pemilik yang hewannya melukai atau membunuh salah satu burung yang dilindungi harus membayar hingga 50 ribu euro. ** Baca juga: Seorang Penumpang Wanita yang Sengaja Bugil Mengaku Bawa Bahan Peledak dan Coba Serbu Kokpit Jet2

Pihak berwenang telah berusaha untuk melindungi populasi lokal burung jambul, dengan mengatakan spesies itu terancam punah di negara bagian Baden-Württemberg, dan Jerman yang lebih luas. Mereka mengatakan hanya ada tiga pasangan pembiakan yang tersisa di Walldorf sendiri.

Aktivis mengkritik pembatasan tersebut, dengan mengatakan mereka akan membahayakan kesejahteraan kucing, sementara juga menekankan bahwa mereka mendukung upaya untuk melindungi burung.

Menurut Royal Society for the Protection of Birds (RSPB) Inggris, jutaan burung mati secara alami setiap tahun, tetapi tidak ada bukti bahwa serangan dari kucing di kebun menyebabkan populasi menurun.

Tidak jelas apakah penguncian Walldorf telah menguntungkan burung-burung itu, tetapi pihak berwenang mengumumkan bahwa mereka akan mencabut pembatasan itu dua minggu lebih awal dari yang diharapkan. Burung yang menetas di musim semi sekarang dianggap cukup berkembang dan kurang rentan terhadap serangan.

Wali Kota Walldorf mengatakan, ini adalah kabar baik, tetapi dia dan komunitas kucing setempat mungkin akan menyadari jika hal ini tidak akan lama.

Hal ini karena lockdown diperkirakan akan dilakukan kembali pada musim semi berikutnya, dan di tahun-tahun berikutnya selama musim kawin burung.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email