Kabar6-Seorang wanita Skotlandia bernama Polly Burns, menemukan kerangka tulang besar terdampar di pantai terpencil Uist Selatan. Foto tulang itu lantas diunggah ke Twitter oleh saudara perempuannya untuk mendapatkan jawaban.
Unggahan tersebut, melansir Dailyexpress, disertai dengan tulisan: “Adik saya baru saja pindah ke Uist Selatan dan telah menemukan kerangka ini. Ada yang dapat membantu foto mahluk apakah ini? Lihat gambar anjing Golden retriever di foto itu untuk skala perbandingan.”
Secara cepat, unggahan itu langsung mendapat lebih dari 17 ribu likes dan 1.100 komentar. Banyak yang menduga, kerangka itu adalah kerangka Monster Loch Ness, monster yang selama ini menjadi mitos di Skotlandia. Burns yang tinggal di Edinburgh mengaku hampir tidak percaya melihat seberapa cepat unggahan itu mendapat reaksi netizen.
“Saya seorang ilmuwan kelautan, dan saya curiga itu adalah ikan paus tetapi saya bukan ahli di dalamnya, jadi menyarankan kepada saudara perempuan saya untuk mengirim tweet foto itu. untuk melihat apakah saya dapat menemukan jawaban. Saya menyertakan dosen universitas saya tentang mamalia laut Ben Wilson, tetapi akhirnya mendapatkan jawaban dari lebih banyak orang daripada yang diharapkan! Saya tidak percaya berapa banyak orang yang melihat dan terlibat dengannya,” ujar Burns.
Menanggapi postingan tersebut, seorang pengguna bercanda, “OMG Tidak! Ini Nessie (sebutan untuk monster Loch Ness).” ** Baca juga: Polisi di AS Tangkap Pengemudi Tesla Karena Kendarai Mobil dari Kursi Belakang
Sementara yang lain menambahkan bahwa itu bisa jadi bagian dari dinosaurus atau bahkan monster misterius mirip Kraken. Jawaban yang lebih masuk akal, seperti sisa-sisa paus pilot yang terdampar di pantai juga diperdebatkan sebelum beberapa penduduk setempat ikut berkomentar untuk memastikan netizen bahwa seekor paus sperm memang pernah terdampar di daerah itu tahun lalu.
“Kami sekarang tahu bahwa itu adalah kerangka paus sperm yang terdampar Maret lalu. Hebatnya banyak orang yang tertarik, ini jelas memicu imajinasi orang!” ucap Burns.
Beberapa waktu lalu, sekelompok ilmuwan mengaku telah memecahkan misteri Nessie atau Monster Loch Ness. Setelah melakukan analisis DNA terhadap spesies yang hidup di danau air tawar, mereka menyimpulkan bahwa makhluk tersebut kemungkinan adalah belut raksasa.
Ilmuwan terkenal Profesor Neil Gemmell, ahli genetika dari Universitas Otago Selandia Baru, mengesampingkan keberadaan hewan besar yang dikatakan berada di balik laporan tentang monster.
Salah satu penampakan Nessie yang paling awal berasal dari 565 M ketika seorang misionaris Irlandia, St Columba, mengaku telah bertemu dengan seekor binatang di Sungai Ness.
Sementara itu menurut Google ada 200 ribu pencarian dilakukan di Monster Loch Ness setiap bulan.(ilj/bbs)
