oleh

Tubuh Sehat Berkat Latihan Tolak Stres

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Banyak anggapan yang mengatakan bahwa wanita bereaksi lebih kuat terhadap stres ketimbang pria. Demikian dikatakan David Rakel, MD, Direktur Kedokteran Intergratif di Univesitas Wisconsin.

Diduga, karena area tempat aneka emosi diproses di otak wanita memang lebih besar. Karena itulah, banyak masalah fisik yang menyertai stres. Bagaimana latihan untuk tolak stres agar tubuh lebih sehat? Dikutip dari Womenshealth, berikut tipsnya:
 
1. Sakit kepala
Para ahli memperkirakan bahwa stres juga bisa terjadi akibat fluktuasi neurotransmiter di otak, seperti naik turunnya serotonin dan endorfin, lalu mengaktifkan sinyal nyeri di otak dan menyebabkan sakit kepala.

Solusinya, cobalah duduk di sebuah tempat yang tenang. Pejamkan mata. Tarik napas dalam dan biarkan udara yang Anda hirup memenuhi bagian perut.

Tahan lima detik, lalu keluarkan melalui mulut. Penelitian menunjukkan bahwa latihan napas yang sederhana seperti ini menurunkan tekanan darah dan meningkatkan ketenangan mental.
 
2. Jerawat
Hormon stres yang terus menerus berproduksi bisa meningkatkan produksi minyak di wajah. Hasilnya, wajah bernoda dan berjerawat.

Solusinya, cobalah melakukan tradisi orang Tiongkok dengan minum air panas bersama perasan sari jeruk lemon, yang bisa membantu mendetoksifikasi kulit, kata Susan Ciminelli, pendiri Susan Ciminelli Day Spa di New York City.
 
3. Leher kaku
Saat tertekan dengan pekerjaan sepanjang hari, otot kaku bisa memicu kejang ringan dan menyebabkan kram leher yang yahud, demikian dikatakan ahli kedokteran intergratif David Rakel, MD.

Solusinya, cobalah terapi dengan pijat, dari pijat tradisional sampai hot stone, dapat membantu mengendurkan otot-otot yang tegang di seluruh bagian tubuh termasuk leher dan punggung atas.
 
4. Daya tahan tubuh menurun
Stres melemahkan sistem kekebalan tubuh dan memperburuk masalah kesehatan kronis seperti asma, diabetes, dan tekanan darah tinggi, ujar Robin Molella MD, dari Mayo Clinic Rochester, Minniapolis.

Solusinya, cobalah tertawa saja, misalnya sambil nonton serial komedi favorit. Hal ini bisa meningkatkan kemampuan alami sel-sel tubuh memerangi penyakit. Tertawa juga melonggarkan rasa sesak di dada. Bahkan, tertawa basa-basi saja bisa menimbulkan efek ini.
 
5. Bahu pegal
Tapi memanggul tas berat, beban seperti seharian rapat yang berat atau memelototi komputer, bisa membuat bahu pegal. Stres dan posisi tersebut cenderung membuat postur tubuh Anda melengkung dan kepala lebih maju.

Solusinya, cobalah turunkan ketegangan di bahu, buka dada Anda dengan peregangan yoga. Berdiri dengan tangan kanan lurus di atas kepala. 
Tekuk lengan kanan sehingga ujung siku mengarah ke atas dan telapak tangan kanan menyentuh kepala belakang. Renggangkan tangan kiri ke samping, turunkan, lalu arahkan ke belakang punggung. Usahakan mencapai ujung tangan kanan sehingga jari-jari kedua tangan bersatu. Ganti dengan posisi tangan kiri di atas.
 
6. Kembung
Respon tubuh terhadap stres bisa menyebabkan aliran darah teralih dari jalur normal di proses pencernaan, “nyasar” ke bagian lain. Hasilnya, perut serasa kembung, diare, konstipasi, hingga irritable bowel syndrome (gangguan perut). Begitu menurut spesialis kesehatan wanita Anne Nedrow MD.

Solusinya, cobalah letakkan botol air hangat di atas perut. Cara ini bisa membantu mengendurkan ketegangan jaringan otot perut, mengurangi nyeri dan kembung. 

Makan lebih banyak makanan berserat, seperti kacang almond, kacang tanah rebus, kedelai rebus, atau sayuran kukus. Rasa tak enak perut akan berkurang. ** Baca juga: Sediakan Selalu Kelima Makanan Berikut di Kulkas & Dapur

Semoga bermanfaat.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email