oleh

Tolak Galian Pasir, Warga Perbatasan Tangerang-Bogor Blokir Jalan

image_pdfimage_print

Kabar6-Ratusan warga yang tinggal diwilayah perbatasan Tangerang-Bogor memblokir ruas jalan penghubung antara Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang dan Kecamatan Rumpin, Bogor, Rabu (24/10/2012).

Aksi tersebut dilakukan, sebagai bentuk protes warga atas maraknya aktivitas galian pasir di Kampung Dandang, Desa Dandang, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang.

“Aktivitas truk pengangkut pasir yang lalu lalang membuat jalan kami rusak parah. Sedangkan pemilik galian pasir yang telah mengeruk keuntungan tidak pernah peduli dengan kondisi kami disini,” ujar Neneng, Koordinator warga.

Menurut Neneng, kerusakan jalan yang sangat parah telah menganggu akses masyarakat setempat, baik yang berada di Desa Dangdang, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang maupun Desa Sukamulya, Bogor.

“Kasihan anak-anak kami. Jika hendak berangkat dan pulang sekolah harus melalui jalan berlubang, berlumpur dan berdebu. Belum lagi bahaya dari aktivitas truk-truk pengangkut pasir yang hilir mudik setiap harinya,” kata Neneng lagi.

Sementara Sofyan, warga sekitar mengatakan bahwa desa tersebut kerap dijadikan tempat bagi pengusaha untuk menambang pasir. Sebab, kondisi tanah yang berbentuk bukit-bukit kecil mengandung banyak pasir yang cukup berkualitas.

Dan, salah satu lokasi penambangan pasir yang hingga kini masih aktif dan ditentang warga adalah milik PT Libros. “Sebenarnya galian pasir itu dulu sudah pernah ditutup. Tapi, tiga bulan terakhir dibuka kembali,” ujar Sofyan.(tom migran)

Print Friendly, PDF & Email