oleh

Tempat Wisata di Lebak Akan Dipasang GeNose, Pengelola Khawatir soal Tarif

image_pdfimage_print

Kabar6-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak berencana membeli alat ini deteksi dini Covid-19 yakni GeNose C19. Alat tes melalui embusan nafas ini akan dipasang di tempat-tempat wisata yang banyak dikunjungi wisatawan.

Pengelola wisata Pantai Bagedur Mumu Mahmudin, menyambut baik rencana pembelian GeNose oleh pemerintah daerah dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19.

“Tentu kami sangat menyambut baik jika Pemkab Lebak akan memasang GeNose di tempat wisata, karena ini bisa menjadi upaya mencegah penyebaran Covid-19,” kata Mumu kepada Kabar6.com, Senin (5/4/2021).

Namun, Mumu mengkhawatirkan soal tarif jika dikenakan kepada para wisatawan. Menurut dia, pengunjung akan keberatan jika harus merogoh kocek kembali agar bisa masuk ke tempat wisata.

“Kalau tidak salah tarifnya sekitar Rp20 sampai Rp30 ribu ya untuk tes itu, nah saya khawatir pengunjung akan keberatan dengan tarif itu. Harapannya sih enggak dikenakan tarif ya, karena saya yakin pengunjung keberatan,” tutur Mumu.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Lebak Imam Rismahayadin menjelaskan, pembelian GeNose akan dilakukan secara bertahap sesuai ketersediaan anggaran.

**Baca juga: Santri yang Hilang Terseret Arus Sungai di Lebak Ditemukan Tewas.

“Posisi sekarang kita lagi refocusing mandiri untuk pengadaan GeNose. Lagi diverifikasi oleh DKAD (Dinas Keuangan dan Aset Daerah),” kata Imam.

Pada tahap awal, GeNose akan ditaruh di beberapa objek wisata, termasuk enam objek wisata unggulan atau Six Fantastic (Seren Tahun Kasepuhan Citorek, Kebun Teh Cikuya, Badui, Pantai Sawarna, Pantai Bagedur, dan Museum Multatuli).(Nda)

Print Friendly, PDF & Email