oleh

Tanpa Disadari, Ada Racun yang Dikonsumsi Manusia Setiap Hari

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Dari berbagai jenis makanan, ternyata tanpa disadari hampir setiap hari Anda mengonsumsi berbagai jenis makanan yang berasal dari tanaman beracun. Memang sebagian besar makanan tersebut biasanya cukup aman dikonsumsi, namun tidak semua bagian tanaman tersebut bisa dimakan, lho.

Apa saja sih jenis makanan yang ternyata juga mengandung racun berbahaya? Dilansir Listverse, berikut uraiannya:

1. Jamur
Jamur yang tidak beracun biasanya memiliki tudung yang datar tanpa tonjolan, memiliki pial (gills) berwarna merah muda atau hitam (sementara jamur beracun seringkali memiliki pial berwarna putih), dan pialnya ini harus melekat pada tudung (kepala jamur) bukan pada batangnya. Karena tidak semua jamur beracun memiliki ciri atau karakteristik yang sama, dianjurkan agar Anda tidak mengkonsumsi jamur liar atau jamur yang tidak diketahui asalnya.

2. Ikan buntal
Di Jepang, para koki yang mengolah ikan buntal harus melalui pelatihan khusus selama 2-3 tahun. Satu-satunya bagian ikan buntal yang dapat dimakan adalah dagingnya, karena hanya bagian ini yang mengandung paling sedikit racun. Saat mengonsumsi daging ikan buntal, mulut Anda mungkin akan terasa seperti kesemutan.

3. Elderberry
Merupakan pohon yang sangat menarik dan cukup besar, dipenuhi oleh banyak bunga kecil yang seringkali digunakan untuk membuat minuman keras dan minuman bersoda. Kadangkala, bunganya juga dimakan setelah ditumbuk dan digoreng.

Bagian pohon elderberry lainnya seperti akar dan batangnya sangat beracun, yang dapat menyebabkan gangguan perut hebat. Jadi, pastikan Anda hanya mengkonsumsi bunganya saja, jangan bagian pohon lainnya.

4. Minyak jarak (castor oil)
Minyak jarak dapat ditemukan di dalam berbagai jenis permen, cokelat, dan berbagai makanan lainnya. Berbeda halnya dengan biji jarak yang sangat mematikan. Sebutir biji jarak saja dapat membunuh manusia, dan empat butir biji jarak dapat membunuh seekor kuda.

Biji jarak mengandung racun ricin, sehingga para buruh yang mengolah biji jarak pun harus mengikuti peraturan dengan ketat untuk mencegah terjadinya kematian secara tidak sengaja.

5. Kacang almond
Kacang almond, terutama yang pahit, mengandung sianida. Karena itulah sebelum dimakan, kacang almond pahit harus diproses terlebih dahulu untuk membuang racun di dalamnya. Proses pemanasan dapat menghancurkan racun tersebut.

6. Buah ceri
Bagian beracun dari buah ceri adalah bijinya. Saat dihancurkan, dikunyah, atau rusak sedikit saja, maka biji tersebut akan memproduksi asam hidrogen sianida. Jadi pastikan Anda tidak mengunyah bijinya.

7. Apel
Biji apel juga mengandung sianida, tetapi dengan dosis yang jauh lebih sedikit. ** Baca juga: Buruk Untuk Kesehatan, Hindari Tidur Tengkurap

8. Rhubarb
Merupakan tanaman yang dapat diolah menjadi makanan. Namun daun rhubarb mengandung asam korosif, di mana efeknya akan semakin paten bila digabungkan dengan air dan soda. Batang dan akar rhubarb telah banyak digunakan untuk membuat makanan dan obat-obatan.

9. Tomat
Bagian berbahaya dari tanaman tomat adalah daun dan batangnya, karena mengandung suatu zat kimia yang dikenal dengan nama glikoalkaloid, yang dapat menyebabkan seseorang menjadi sangat gelisah dan mengalami gangguan saluran pencernaan.

10. Kentang
Batang dan daun kentang juga mengandung racun, bahkan kentang juga mengandung racun bila telah berubah warna menjadi hijau, yang terjadi akibat tingginya konsentrasi racun glikoalkaloid di dalam kentang.

Kasus keracunan kentang sangat jarang terjadi. Kematian biasanya terjadi setelah penderita mengalami kelumpuhan dan penurunan kesadaran selama beberapa waktu, yang akan diikuti dengan koma. Sebagian besar kasus kematian akibat kentang terjadi karena seseorang mengkonsumsi kentang hijau atau meminum teh daun kentang.

Jadi lebih berhati-hati lagi mengonsumsi kesepulh jenis makanan tadi agar terhindar dari keracunan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email