Tambak di Pantai Utara Tangerang Tergerus Abrasi
Kabar6-Puluhan tambak ikan di bibir Pantai Utara Kabupaten Tangerang, rusak akibat terkena dampak abrasi. Beberapa tambak bahkan kini sudah rata dengan bibir pantai.
Kerusakan tambak milik nelayan itu di antaranya terjadi di Pulau Cangkir di Desa Kronjo, Kecamatan Kronjo, serta bibir pantai di Desa Marga Mulya, Kecamatan Mauk.
“Memang tambak di sekitar tempat wisata Pulau Cangkir terkena abrasi. Tapi, itu lahan Perum Perhutani yang dikelola oleh masyarakat,” ungkap Kabid Budidaya pada Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Tangerang, Dwi Retno Sulstyowati kepada kabar6.com, Jumat (10/4/2015).
Ia mengungkapkan, abrasi yang terjadi di wilayah perairan pantai utara Kabupaten Tangerang saat ini, sifatnya tidak permanen, sehingga masyarakat masih bisa memanfaatkan tambak-tambak tersebut.
Untuk bantuan kepada pengelola atau pemilik tambak yang terkena abrasi, DKP berupaya menanam mangroove serta membangun break water (tanggul) guna menahan abrasi yang terjadi. ** Baca juga: Harga Sayur Mayur di Tangerang Mulai Naik
Diketahui, pada tahun 2014 di wilayah Pantai Utara Kabupaten Tangerang terdapat seluas 4.300 hektare tambak ikan. Namun kinitinggal 4.115 hektare.(shy)