1

Hanya dalam 60 Detik, Pria Norwegia Ini Habiskan Sekira Satu Kilogram Oatmeal

Kabar6-Johannes Berge, pria asal Trondeim, Trondelag, Norwegia, memecahkan rekor dunia dengan berhasil menghabiskan 1.014 gram oatmeal atau sekira satu kilogram 14 ons hanya dalam waktu 60 detik saja.

Sebuah video yang diunggah akun Instagram Guiness World Records, melansir news24online, tampak Berge duduk di kursi dengan mangkuk yang berisi bubur oatmeal di depannya sambil memegang satu sendok makan. Berge memakan oatmeal dengan suapan besar satu demi satu secara nonstop selama satu menit.

Setelah waktu berakhir, pria itu menunjukkan mulutnya yang kosong untuk membuktikan bahwa dia telah habis tuntas menelan semua oatmeal.

Beragam komentar dilontarkan netizen setelah Berge berhasil memecahkan rekor dunia ini. Sebagian memberikan pujian karena kecepatan Berge menyelesaikan tantangan tersebut.

Sementara lainnya berkomentar mengenai pemecahan rekor dunia kini tidak seru dan tantangan oatmeal ini sangat berdampak buruk bagi kesehatan.

“Sekarang semua orang akan memecahkan rekor yang sama”, tulis pemilik akun @***perrwah. “Selamat yang sebesar-besarnya”, puji akun @***fada_foods

“Ini sangat tidak bagus untuk ditonton, kurang sehat sama sekali,” komentar seorang netizen.(ilj/bbs)




Ilmuwan Temukan Rumah Mayat Bangsa Viking di Norwegia

Kabar6-Sebuah rumah mayat yang berasal dari zaman Viking dengan ukuran lima kali tiga meter ditemukan selama penggalian tanah pemakaman salah satu pertanian zaman Viking di Trondelag, Norwegia.

Para arkeolog yang meneliti bangunan tersebut, melansir phys, sepakat bahwa bangunan dari masa lampau itu dibuat dengan kokoh dari papan-papan yang berdiri dengan gaya menyerupai gereja-gereja pada masa awal. Meskipun satu-satunya yang tersisa dari bangunan tersebut hanyalah parit persegi panjang, dengan sedikit kesan dari rumah tersebut, dan juga beberapa batu penahan tempat tembok itu dulu didirikan.

Meskipun gaya bangunannya khas zaman Viking, rumah mayat ini jauh dari kata biasa. “Kita dapat melihat bahwa rumah itu pernah berdiri di tengah gundukan pemakaman,” kata Sauvage, manajer proyek penggalian.

Gundukan kuburan itu sendiri juga hilang, tetapi parit cincin yang dulu mengelilingi gundukan itu telah terisi dan kini meninggalkan jejak. Parit itu membentuk lingkaran di tempat yang dulunya gundukan kuburan itu berada. Hal itu dapat membantu para peneliti untuk dapat melihat bahwa rumah mayat tersebut dulu berada tepat di tengah gundukan itu.

Rumah mayat itu ditemukan di bawah penggalian bidang kuburan zaman Viking di wilayah Norwegia tengah. Sementara penggalian itu dilakukan sebagai persiapan untuk pembangunan jalan raya di wilayah tersebut

Namun sebagian besar peneliti percaya bahwa rumah-rumah ini lebih banyak berkaitan secara simbolik daripada yang praktisnya. ** Baca juga: 4 Kasus Aneh yang Hingga Kini Belum Terpecahkan oleh FBI

“Mereka dapat dibandingkan dengan kuburan kapal, sebuah kebiasaan yang dipraktikkan pada saat yang sama dengan rumah mayat, sebagaimana kapal tersebut telah ditafsirkan sebagai kapal yang akan membawa arwah ke tanah orang mati,” jelas Sauvage.(ilj/bbs)