1

Polda Banten Siapkan Skema One Way atau Contra Flow di Tol Jakarta – Merak

Kabar6.com

Kabar6-Polda Banten siapkan opsi rekayasa lalu lintas saat arus balik Lebaran 1443 Hijriah. Wakapolresta Tangerang AKBP Leonard M Sinambela mengatakan, hingga siang ini belum terjadi peningkatan arus kendaraan yang signifikan.

Polresta Tangerang Polda Banten menyiapkan opsi rekayasa lalu lintas. Langkah itu akan diambil apabila antrean di gerbang tol mencapai 1 kilometer.

“Kami menyiapkan opsi rekayasa lalu lintas. Bisa one way atau Contra flow. Situasional saja melihat keadaan,” ujar Leonard.

Menurutnya, hasil monitoring, antrean di gerbang tol masih kategori normal. Tarik ulur berkisar 50 meter sampai dengan 100 meter.

**Baca juga: Lebaran, 1040 Petugas Kebersihan di Kabupaten Tangerang Siaga

“Namun kami akan terus monitor apabila ada peningkatan, kami akan melakukan langkah-langkah antisipasi,” kata Leonard.

Pada kesempatan itu Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho meninjau Rest Area 45.(Rez)




Suzuki Carry Angkut Jeriken Solar Terbakar di Tol Jakarta – Merak

Kabar6.com

Kabar6-Insiden kebakaran kendaraan roda empat kembali terjadi di jalan bebas hambatan tol Jakarta – Merak. Mobil jenis Suzuki Carry 1500 cc minibus terbakar tepatnya di KM 32, Kabupaten Tangerang.

“Tim Damkar berhasil padamkan api sekitar satu jam dan tidak ada korban jiwa,” ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir, Sabtu (9/04/2022).

Ia ceritakan, kronologis mobil yang terbakar melaju dari arah Tangerang Jakarta. Tiba-tiba keluar asap dari dalam kap mobil dan pengemudi segera pinggirkan hingga api langsung besar.

“Sumber api dari percikan kelistrikan mobil. Kebetulan juga mobil bermuatan solar menggunakan jeriken mengakibatkan api cepat membesar,” terang Munir

**Baca juga: Rencana PTM 100 Persen di Kabupaten Tangerang Pertengahan April 2022

Pengemudi mobil bernama Wartono, warga Jatiuwung, Kota Tangerang, bilang mobilnya sedang melaju dari arah Jakarta dan KM 32 Balaraja keluar asap dari dalam kap mobil. Kejadian sekitar pukul 09.00 WIB tadi.

“Kalau kerugian ditaksir puluhan juta rupiah,” singkatnya.(Rez)




Korsleting Aki, Mobil Sedan Terbakar di Tol Jakarta – Merak

Kabar6.com

Kabar6-Kecelakaan lalu lintas terus terjadi di ruas jalan tol Jakarta – Merak. Satu unit mobil sedan Mitsubishi B 2812 RN hangus terbakar tepatnya Kilometer 23, pada Jumat, (1/4/2022) dini hari.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kabupaten Tangerang, Abdul Munir mengatakan insiden satu unit mobil sedan yang hangus terbakar itu pada pukul 01:30 WIB. Proses pemadaman cukup menyita waktu hampir 3 jam

“Peristiwa kebakaran tunggal tersebut terjadi di jalan Tol Jakarta Merak arah Jakarta di KM 23 disebabkan oleh korsleting pada aki kendaraan,” kata Munir kepada wartawan melalui keterangannya.

Munir menerangkan, satu unit mobil sedang berjalan di lajur tiga. Seketika mobil tersebut mengalami korsleting dari aki secara tiba-tiba.

Kendaraan tersebut spontan mengeluarkan api dari kap mesin dan pengemudi langsung menepikan kendaraannya. “Pengemudi langsung keluar kendaraan, tidak lama kemudian terbakar,” ucapnya

**Baca juga: Masyarakat Kabupaten Tangerang Antusias Vaksinasi Booster

Meski begitu, lanjut Munir, kebakaran mobil sedan berwarna silver itu sudah tertangani dan mobil yang terbakar dibawa ke posko PJR Tol bitung.

Berdasarkan pengakuan pengemudi, kendaraan mobil sedan itu dari Citra Raya, Desa Cikupa, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang ingin menuju Jakarta.(Rez)




Polisi Waspadai Titik Naik Turun Penumpang di Tol Jakarta-Merak

Kabar6.com

Kabar6-Naik turun penumpang (natupang) dari bus disepanjang ruas tol Jakarta hingga Merak menjadi perhatian Kakorlantas, saat mengecek persiapan jalur jelang libur panjang Idul Adha 2020, baik menuju Pelabuhan Merak ataupun lokasi wisata Anyer dan sekitarnya.

“Titik rawan kecelakaan di ruas tertentu, yaitu di jalan tol yang kadang-kadang bus umum berhenti dibahu jalan, itu yang rawan,” ujar Kakorlantas Polri, Irjen Pol Istiono, ditemui di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Rabu (29/07/2020).

Istiono mengatakan perlu dilakukanl angkah antisipasi pada titik titik rawan itu.
Saat kendaraan umum atau pun menaikan dan menurunkan penumpang dibahu jalan tol, bisa menyebabkan kecelakaan lalu lintas dan membahayakan nyawa.

Istiono mengaku sudah berkoordinasi dengan pengelola jalan tol dan Patroli Jalan Raya (PJR) dibawah pimpinannya, untuk menertibkan bus yang menaikkan dan menurunkan penumpang (natupang) di jalan tol.

Istiono menerangkan kalau Polda Banten menerjunkan 285 personilnya, dibantu oleh TNI, untuk mengamankan dan mengatur arus lalulintas menuju Pelabuhan Merak dan lokasi wisata lainnya. Begitupun mengingatkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan.

Meski tidak melarang, namun Istiono mengaku telah meminta jajarannya untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 dengan hadirnya wisatawan dan arus mudik Idul Adha 2020.

“Dari petugas semua sudah siap, kekhawatiran nya penularan covid-19, itu yang harus kita jaga, karena Jakarta sendiri zona merah. Kalau (warga dari) Jakarta menuju Sumatera itu statusnya sudah ODP, penularan ke lokasi lain baiknya dihindari,” jelasnya.

**Baca juga: Jembatan Layang Merak Masih Ditutup, Kendaraan Besar Dialihkan.

Pria yang pernah menduduki Dirlantas Polda Banten periode 2007-2008 ini paham betul kondisi arus lalu lintas di Bumi Jawara. Sehingga dia meminta jajaran lalulintas mengantisipasi puncak arus mudik, arus balik dan libur Idul Adha. Dimana, masyarakat akan menuju lokasi wisata dan bisa terjadi kemacetan arus lalulintas.

“Hari Sabtu Minggu kemungkinan mereka melakukan wisata, ditempat-tempat wisata, nah ini diterapkan protokol kesehatan,” terangnya. (Dhi)




Truk Bermuatan Jagung Nyangkut di Tol Jakarta-Merak

Kabar6-Sebuah truk bermuatan  jagung pakan ayam tersangkut di jembatan di Jalan Tol Jakarta-Merak, tepat nya di KM 66.

 

 

Diduga, hidrolik yang berfungsi menaik turunkan bak truk mengalami korsleting, hingga bekerja di luar kontrol.

 

“Bak truk nya naik sendiri,” kata Abdullah (50), sopir yang mengemudikan truk tersebut, Senin (10/3/2015).

 

Sedianya truk tersebut hendak mengantarkan jagung seberat 23 ton dari wilayah Ciwandan, Kota Cilegon, menuju pabrik yang di wilayah Gorda, Kabupaten Serang.

 

“Saat bak terangkat ke atas, truk menjadi oleng dan tidak terkendali,” ujar Abdullah.

 

Kini, petugas dari Marga Mandala Sakti (MMS) tengah mengatur lalu lintas sekaligus melakukan evakuasi truk agar tidak memicu kemacetan.

 

Sedangkan petugas kebersihan MMS kini sedang membersihkan tumpukan jagung yang berserakan di jalan tol. ** Baca juga: Pabrik Sepatu di Cikupa Terbakar

 

“Laporan dari pengguna jalan ke kantor. Paling ganti rugi sarana jalan yang rusak aja,” kata Yadi Supriyadi, petugas MMS.(tmn/din)