Kabar6-Sebuah unggahan video di TikTok yang lantas viral menunjukkan seorang traveller yang harus menimbang berat badan ketika hendak naik ke pesawat.

Dalam video itu telah ditonton lebih dari 1,6 juta kali itu, melansir Nypost, terlihat penumpang pesawat terpaksa menginjak timbangan bagasi sebelum lepas landas karena berat badannya. Warganet berspekulasi apakah maskapai tersebut melakukan diskriminasi terhadap traveller berbadan besar.

“Seluruh bandara sedang berusaha mengurus urusan mereka sendiri saat seorang wanita diminta untuk menginjak timbangan bagasi karena dia mengklaim beratnya 130 pon,” tulis pengguna TikTok dengan akun @lilwessel.

Ditambahkan, “Ini adalah pesawat kecil sehingga mereka membutuhkan bobot kami untuk lepas landas demi alasan keamanan.” ** Baca juga: Tragis, Gara-gara Curi 2 Brokoli Seorang Pria Miskin Meksiko Tewas Dibakar

Dalam rekaman lima detik lainnya, penumpang yang bersangkutan terlihat berdiri di atas timbangan bagasi di hadapan rekan penumpang penerbangan lainnya. Potongan video ini menuai komentar pengguna TikTok dengan satu penonton menulis, “Mengapa orang begitu jahat. Itu tidak apa-apa.”

Sementara itu, warganet yang lain mengingatkan bahwa mereka harus melakukan tindakan pencegahan. “Terbang pulang dari Filipina dan mereka menimbang saya…Saya tidak pernah merasa malu seperti ini seumur hidup saya,” jelas seorang warganet.

Insiden ini sendiri terjadi di tengah isu para influencer menuduh maskapai penerbangan tidak mengakomodasi orang berukuran besar. Apalagi, awal pekan ini, TikToker bertubuh besar viral setelah berargumen bahwa maskapai penerbangan harus membuat lorong pesawat lebih lebar untuk melayani penumpang yang lebih besar

Ia menyebut, tata letak saat ini sebagai diskriminasi. Dia juga membagikan video yang sekarang sudah dihapus tentang dirinya yang berjuang untuk melintasi pesawat, harus berjalan menyamping saat dia berjalan melewati deretan kursi.(ilj/bbs)

Kabar6-Menimbang berat badan setiap hari, menurut sebuah penelitian baru yang dilakukan di Amerika Serikat, ternyata dapat meningkatkan tekad seseorang untuk memiliki gaya hidup sehat dan bahkan menurunkan berat badan.

Para peneliti, melansir dokter.id, menemukan bahwa orang dengan obesitas atau memiliki berat badan berlebih yang menimbang berat badannya setiap hari, akan mengalami penurunan berat badan lebih banyak dibandingkan dengan orang yang lebih jarang menimbang berat badannya. Mengapa demikian? Hal ini karena orang yang menimbang berat badannya setiap hari akan mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan berolahraga lebih teratur dibanding dengan orang yang jarang menimbang berat badannya.

Para ahli menduga, hal ini karena menimbang berat badan secara teratur setiap hari akan membuat seseorang mengetahui apa dampak makanan yang mereka konsumsi terhadap berat badannya. Dengan demikian, mereka pun akan mengurangi porsi makannya dan makan lebih banyak sayur serta buah-buahan.

Meskipun hanya sedikit, penurunan berat badan pada seseorang yang menderita obesitas dapat memperbaiki kondisi kesehatan orang tersebut, misalnya dapat membuat tekanan darah dan kadar gula darahnya menurun.

Melalui penelitian ini, para peneliti menemukan bahwa peserta penelitian yang menimbang berat badannya setiap hari mengalami penurunan berat badan dua kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan peserta lainnya yang hanya menimbang berat badannya lima hari sekali atau kurang.

Selain penurunan berat badan, para peserta yang menimbang berat badannya setiap hari tampaknya juga mengalami perubahan perilaku menjadi lebih sehat seperti mengurangi konsumsi camilan, lebih jarang makan di luar, sering berolahraga, dan lebih jarang menonton televisi. ** Baca juga: Olahraga Ini Bikin Awet Muda, Lho

Namun hal yang harus diingat, penelitian ini hanya berupa penelitian kecil, dan peneliti pun tidak dapat memastikan apakah benar perubahan perilaku dan penurunan berat badan peserta benar-benar disebabkan oleh menimbang berat badan setiap hari.(ilj/bbs)