1

Batal Maju Calon Perseorangan Pilbup Lebak, Rafik Siap Daftar lewat Parpol

Kabar6-Kepala Desa Bayah Timur Kecamatan Bayah, Rafik Rahmat Taufik, batal maju calon bupati Lebak dari jalur perseorangan.

Sebelumnya, Sekjen Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Provinsi Banten ini menyampaikan niatnya menjadi penantang di Pilbup Lebak lewat non parpol.

Namun hingga detik-detik ditutupnya pendaftaran oleh KPU Lebak, Rafik tak mendaftar.

**Baca Juga:Zulkarnain Jadi Penantang Serius bagi Mad Romli dan Maesyal Rasyid di Pilkada Kabupaten Tangerang

Saat dihubungi, Rafik mengatakan, batalnya mendaftar bakal calon bupati (bacabup) melalui jalur perseorangan karena waktu yang tidak cukup untuk mengumpulkan hampir 70 ribu KTP dengan sebaran minimal di 15 kecamatan sebagai syarat dukungan calon perseorangan.

“Kendalanya di waktu saja, kalau waktu yang diberikan lebih lama, syarat dukungan itu bisa saya penuhi,” kata Rafik, Rabu (15/5/2024).

Rafik mengaku tidak mau main-main dengan hanya datang KPU akan tetapi hanya membawa syarat dukungan yang belum terpenuhi.

“Saya tidak mau datang ke KPU belum mencukupi syaratnya, walaupun kekurangannya bisa dipenuhi sambil berjalan. Karena saya serius maju, maka syaratnya pun harus disiapkan dengan serius,” tutur Rafik.

Ia mengklaim telah berhasil mengumpulkan hampir tiga puluh ribuan dukungan KTP. Hanya karena waktu yang menurutnya terlalu mepet, ia memilih tidak meneruskan.

Batal lewat jalur perseorangan, Rafik akan mendaftar melalui partai politik. Saat ini timnya, ujar Rafik, sudah berkomunikasi dengan partai.

“Ada beberapa partai yang belum membuka pendaftaran, dan komunikasi konsolidasi sudah mulai saya bangun. Peluang melalui partai ini masih terbuka, dan bismillah niat baik saya membangun Lebak lebih baik masih bisa terwujud,” katanya.

Diketahui, sejumlah partai seperti PDI Perjuangan, Demokat, PKB, NasDem dan Perindo membuka penjaringan bacabup. Sementara Partai Golkar, PPP, PKS dan Gerindra masih menunggu arahan dari DPP terkait pendaftaran kepala daerah pada Pilbup Lebak 2024.(Nda)

 




Maju Pilbup Lebak, Calon Perseorangan Wajib Kantongi 68.162 Dukungan KTP

Kabar6-Bakal calon bupati (bacabup) yang akan maju di Pilkada Lebak 2024 melalui jalur perseorangan harus memenuhi jumlah syarat minimal dan sebaran dukungan.

Ketua KPU Kabupaten Lebak Dewi Hartini mengatakan, calon perseorangan wajib mengantongi dukungan dari 6,5% dari jumlah pemilih. Dukungan dibuktikan dengan KTP pemilih.

“Jadi jumlah syarat minimal dukungan bakal calon perseorangan pada pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2024 sebanyak 68.162 pemilih, dan minimal sebaran di 15 kecamatan. Itu yang harus dipenuhi,” kata Dewi di Kantor KPU Lebak, Jalan Abdi Negara, Rangkasbitung, Senin (6/5/2024).

**Baca Juga:Sekretaris PKS Lebak Sebut Ada Chemistry Bagus dengan Nasdem, Sinyal Koalisi di Pilkada?

Berdasarkan jadwal, tahapan pemenuhan syarat dukungan calon perseorangan dimulai dari tanggal 5 Mei sampai 19 Agustus 2024.

“Dibuka pada tanggal 8 Mei. Masyarakat yang ingin mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati dan calon wakil bupati dari perseorangan kami persilahkan, dan untuk informasi jelas nanti ada layanan khusus ada help desk nya,” terang Dewi.

KPU Lebak akan mengumumkan pendaftaran pasangan calon perseorangan pada tanggal 24-26 Agustus 2024. Kemudian dilanjutkan dengan penelitian persyaratan pasangan calon pada tanggal 27 Agustus sampai 21 September 2024.

“Verifikasi faktual terhadap dukungan calon perseorangan dilakukan tidak secara random, tetapi menggunakan mekanisme sensus. Sehingga dukungan 68.162 tersebut harus kami pastikan memang betul memberikan dukungan kepada pasangan calon perseorangan tersebut,” papar Dewi.

“Nanti disiapkan format isiannya untuk memastikan bahwa dukungan benar-benar diberikan oleh orang tersebut kepada calon,” tambahnya.

Sampai hari ini, figur yang sudah menyatakan kesiapan maju di Pilbup Lebak melalui jalur perseorangan adalah Rafik Rahmat Taufik.

Sekjen Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Banten ini meyakini dengan dukungan yang diberikan dari masyarakat, syarat minimal dukungan bisa terpenuhi.

“Melihat antusias dukungan masyarakat, saya yakin syarat perseorangan itu bisa dipenuhi. Tim terus bergerak untuk memenuhi itu,” ungkap Rafik.

Dengan modal pengalaman sebagai jurnalis, kepala desa dan jejaring yang luas di pemerintahan, serta dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat, Rafik optimis mampu memenangkan Pilkada Lebak 2024.

“Saya memilih jalur independen karena ingin berkoalisi dengan rakyat, dan akan menjadi petugas rakyat bukan petugas partai. Tetapi bukan berarti saya anti partai, karena ketika saya dipercaya rakyat memimpin maka tetap membutuhkan partai sebagai mitra pemerintah,” katanya.(Nda)

 




Calon Pendamping Hasbi Jayabaya di Pilbup Lebak dari Birokrat

Kabar6-Juru bicara keluarga Jayabaya, Agus R. Wisas mengungkap siapa yang bakal menjadi pendamping Mochamad Hasbi Asyidiki Jayabaya di Pilkada Lebak 2024.

Hal itu diungkapkan Agus Wisas usai mewakili Hasbi mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) di Kantor DPD Partai NasDem Lebak, Senin (6/5/2024).

Agus mengatakan, calon pendamping politisi muda PDI Perjuangan itu bukan berasal dari politisi, melainkan dari unsur aparatur sipil negara (ASN).

**Baca Juga:6 Orang Daftar Bacabup Lebak Lewat Partai NasDem, Salah Satunya Ketua PKS

“Dari birokrat. Ya (ASN aktif),” kata Agus.

Akan tetapi, Agus belum mau menyebutkan nama birokrat yang akan mendampingi anak dari Mulyadi Jayabaya tersebut dalam pertarungan nanti.

“Saya bisa sampaikan tapi belum bisa menyebutkan nama,” ucap Agus.

Hingga hari ini, Hasbi Jayabaya telah mengambil formulir pendaftaran bacabup di 5 partai politik (parpol). Selain PDI Perjuangan, Hasbi mendaftar di Demokrat, PKB, Perindo dan NasDem.

“Empat formulir sudah dikembalikan, dan untuk NasDem baru besok ya,” katanya.

Sementara itu Ketua Tim Pendaftaran Bacabup DPD NasDem Lebak Mochamad Arif mengatakan, sudah 7 orang mengambil formulir pendaftaran.

Mereka adalah Ketua Umum Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Dede Supriyadi Arif, Ketua Apdesi Lebak Usep Pahlaludin, Ketua PCNU Lebak KH Syaepudin Asy Syadzily, tokoh Lebak selatan Akhmad Jajuli, pengusaha muda Osep Mulyawan Karis, Ketua Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lebak Iip Makmur, dan Hasbi Jayabaya.

“Penjaringan ditutup 7 Mei. Sebelum disetorkan ke DPW untuk diputuskan oleh DPP, berkas bakal calon yang mengembalikan formulir akan kami verifikasi terlebih dahulu,” katanya.(Nda)