1

Pemkot Tangerang Luncurkan Aplikasi Jadian Udahan, untuk Apa?

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang menjalin kerjasama dengan Kantor Kementerian Agama Kota Tangerang dan Pengadilan Agama Tangerang dengan meluncurkan dua program baru untuk mempermudah urusan masyarakat, yaitu layanan Jadian Udahan (Jadi Langsung Update Data Pernikahan) dan KIAT (Kartu Identitas Anak Bermanfaat).

Mereka pun melakukan penandatanganan Nota Kesepakatan antara Pemkot yang dilakukan oleh Wali Kota dengan Pengadilan Agama Tangerang dan Kantor Kementerian Agama Kota Tangerang.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, kerjasama tengah dilakukan menjadi bentuk kolaborasi antara Pemkot dan juga instansi vertikal untuk kemajuan Kota Tangerang, khususnya dalam hal adminitrasi pernikahan dan perceraian masyarakat.

“Disdukcapil sebagai leading sektor urusan kependudukan terus berinovasi melalui program terbaru “Jadian dan Udahan” yang semakin mempermudah pelayanan administrasi kependudukan masyarakat,” ujar Arief dalam acara penandatanganan nota kesepakatan yang berlangsung di Ruang Rapat Wali Kota Tangerang, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Jumat (18/3/2022).

“Layanan ini diperlukan dalam mengelola data kependudukan yang tersinkronisasi dengan data,baik dari Disdukcapil maupun Kemenag dan Pengadilan Agama,” tambahnya.

Selain itu, dalam kesempatan tersebut Pemkot juga meluncurkan layanan Kartu Identitas Anak Bermanfaat (KIAT) yang merupakan hasil kerjasama antara Disdukcapil dengan sejumlah mitra atau gerai ritel yang bergerak di sektor makanan, minuman, toko buku, perlengkapan bayi, bimbingan belajar hingga taman bermain.

“Nantinya KIA yang diterbitkan oleh Disdukcapil Kota Tangerang dapat digunakan sebagai kartu potongan harga atau untuk mendapat fasilitas promo sesuai ketentuan yang berlaku,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Disdukcapil Kota Tangerang Rina Hernaningsih menambahkan layanan Jadian memudahkan pasangan pengantin dalam mendapatkan dokumen kependudukan seperti KTP dan KK setelah proses pernikahan dilaksanakan.

**Baca juga: 65 KK di Kampung Bulak Tangsel Terendam Banjir 1,2 Meter

Sedangkan layanan Udahan memudahkan pasangan yang telah melaksanakan proses perceraian di Pengadilan Agama dalam memutakhirkan dan mendapatkan dokumen kependudukan setelah proses perceraian dilakukan.

“Sedangkan dengan KIAT, akan meningkatkan manfaat dan nilai tambah dari kepemilikan Kartu Identitas Anak (KIA),” tandasnya. (Oke)




Diduga Provider XL Axiata Nunggak Ratusan Juta Sewa Lahan Pemkot Tangerang

Kabar6.com

Kabar6-DPRD Kota Tangerang menyebut PT XL Axiata salah satu provider pemilik jaringan internet kabel optik di wilayah Kota Tangerang menunggak sewa lahan kepada Pemkot Tangerang. Tunggakan tersebut mencapai ratusan juta, selama empat tahun.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Tangerang Anggiat Sitohang menyampaikan hal tersebut usai hearing atau rapat dengar pendapat gabungan dengan pihak PT XL Axiata, Dinas PUPR, DPMPTSP, Satpol PP, Rabu (16/3/2022) kemarin di gedung DPRD.

Diketahui, sebagian jaringan internet kabel optik milik operator selular yang memiliki 57,98 juta pelanggan se-Indonesia tersebut, menggunakan lahan atau ruang milik jalan (rumija) milik Pemkot Tangerang.

Anggiat mengatakan, selain tak memiliki izin galian dari DPMPTSP untuk jaringan internet kabel optik serta tiang tumpu, pihak XL Axiata juga ternyata menunggak uang sewa rumija kepada Dinas PUPR Kota Tangerang selama empat tahun.

“Kalau dari keterangan Dinas PUPR tadi, XL Axiata ini punya tunggakan selama empat tahun. Itu untuk sewa rumija. Jadi sistem sewa rumija ini durasinya lima tahunan. Nah mereka baru bayar sewanya di tahun pertama, awal pertama kali mereka mengajukan kontrak sewa dengan PUPR,” kata Anggiat kepada wartawan, Kamis (17/3/2022).

Selain itu, Anggiat menjelaskan, sebagian besar provider jaringan internet kabel optik yang ada di Kota Tangerang hanya mengantongi rekomendasi teknis (rekomtek) dari Dinas PUPR Kota Tangerang maupun Provinsi. Termasuk pula PT XL Axiata.

Meski demikian, dalam Perda Kota Tangerang No 3 tahun 2017 tentang perubahan kedua atas Perda No 17 tahun 2017 tentang Restribusi Perizinan Tertentu, itu diatur soal kewajiban izin galian.

“Nah, kalau izin galian itu ada di DPMPTSP. Jadi kalau mereka (provider) tidak berizin artinya mereka tidak membayar kewajiban retribusi. Kami merekomendasikan kepada Satpol PP tebang semua tiang-tiang tak berizin,” tegas politisi Partai Nasdem itu.

Anggiat menyebut salah satu dari 13 provider yang diduga tak mengantongi izin yakni XL Axiata.

Anggota Komisi III Muhammad Rizal mengungkapkan, dari catatannya dalam hearing tersebut pihak XL Axiata menunggak Rp124 juta kepada Dinas PUPR atas sewa rumijan yang dimanfaatkan untuk tiang tumpu dan jaringan internet kabel optik bawah tanah.

Tunggakan tersebut, kata politisi PDI-P itu, merupakan akumulasi tunggakan selama empat tahun berturut-turut dengan estimasi Rp31 juta per tahunnya.

“Kontrak sewanya itu lima tahun, tapi yang dibayar baru untuk satu tahun. Karena dalam kontraknya itu harus dibayar setiap tahun,” ungkapnya.

Rizal juga menyebut bahwa sejatinya di Kota Tangerang sudah ada peraturan walikota yang membatasi pendirian tiang tumpu jaringan internet karena dinilai mengganggu estetika kota.

“Di perwal itu sebenarnya sudah dilarang. Tetapi kenyataannya saat ini keberadaan tiang-tiang internet semakin menjamur. Nah ini yang harus ditertibkan,” katanya.

Terpisah, Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Ruta Ireng Wicaksono kepada wartawan memastikan pihaknya hanya memiliki kewenangan sebatas mengeluarkan rekomendasi teknis (rekomtek) kepada perusahaan provider pemilik jaringan internet kabel optik yang ada di Kota Tangerang.

**Baca juga: Rekap DPB Kota Tangerang Periode Februari, Berkurang 41 Pemilih Dari Sebelumnya

“Kalau kami sebatas memberikan rekomtek. Seharusnya pihak provider juga harus menindaklanjuti rekomtek itu untuk proses pengurusan izin ke PTS (DPMPTSP). Karena kewenangan yang mengeluarkan izinnya ada di PTSP,” katanya.

Sementara, Kepala Bidang Perizinan DPMPTSP Kota Tangerang Nana Cisyana mengaku sejauh ini belum ada satupun perusahaan provider jaringan internet kabel optik yang mengajukan permohonan izin galian kepada pihaknya. “Sampai saat ini belum ada,” ujarnya. (Oke)




Disnaker Kota Tangerang Siap Ciptakan Ratusan Content Creator & Digital Marketer

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang memberikan wadah bagi masyarakat Kota Tangerang yang berminat menjadi seorang Content Creator dan Digital Marketer dengan pelatihan yang dilaksanakan pada kegiatan perluasan kesempatan kerja.

Dalam pelatihan tersebut, Disnaker menyedikan delapan angkatan untuk Content Creator dan sepuluh angkatan untuk Digital Marketer yang bekerjasama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) GeTI Incubator Serpong.

Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja, Disnaker Kota Tangerang, Mualim mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai kerjasama dengan perbankan dan e-commerce untuk menanggulangi permasalahan kewirausahaan.

“Pertama bagaimana kita menambah pengetahuan yang harus dimiliki oleh entrepreneur, oleh karena itu hadirlah pelatihan ini. Selanjutnya ada market atau pasar kami juga telah bekerjasama dengan UMKM sedangkan pelatihan barista kami ajukan kerjasama dengan Kopi Kenangan dan yang terakhir modal, bekerjasama dengan KUR BRI dan BJB, PNM serta Telkom,” ujar Mualim di Tangerang, Senin (14/3/2022).

Selain Content Creator dan Digital Marketing Disnaker juga menyediakan lima pelatihan lainnya yang dapat dilihat dan didaftarkan melalui aplikasi Tangerang LIVE.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Ujang Hendra mengatakan, melalui pelatihan ini pihaknya siap melahirkan 240 Content Creator dan 300 Digital Marketer.

Kata Ujang selama tiga hari, 30 peserta pelatihan di setiap angkatan akan mendapatkan wawasan dan ilmu baru dari narasumber yang berkompeten dibidangnya.

Tidak hanya itu, setelah kegiatan pelatihan peserta pun akan diberikan sertifikat sebagai bukti administrasi mereka telah mengikuti pelatihan tersebut.

**Baca juga:Dua Anak Tenggelam di Sungai Cisadane Kota Tangerang

**Cek Youtube:Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

“Nanti, setelah pelatihan berlangsung, para peserta akan mendapatkan sertifikat. Dan khusus bagi mereka yang tekun pada saat pelatihan akan kami ajukan untuk mendapatkan sertifikat dari BNSP,” kata Ujang.

“Para peserta juga akan mendapatkan masa inkubasi serta kesempatan diskusi dan sosialisasi hingga akhirnya mereka mahir menjadi seorang Content Creator dan Digital Marketer,” tandasnya. (Oke)




ISPU Kota Tangerang Terbengkalai, Aktivis Sindir Pemkot Tangerang hanya Fokus Seremoni

Kabar6.com

Kabar6-Alat pengukur Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) di Jalan Benteng Betawi, Kota Tangerang, yang sudah setahun diperbaiki hingga kini belum selesai. Pemandangan terhadap tiang pancang tempat monitor ISPU tersebut berada kurang mengelokan.

Pasalnya, sejak monitor ISPU diturunkan karena sudah tak berfungsi atau rusak, hingga saat ini belum dipasang kembali. Belum diketahui secara pasti kendala pemasangan monitor alat pengukur udara tersebut.

Melihat permasalahan tersebut yang tak kunjung usai mendapatkan sorotan dari Jaringan Aktivis Lingkungan Hidup Indonesia (JALHI) dan warga yang kerap melintasi jalan tersebut.

“Sejak monitor ini diturunkan karena rusak, sampai sekarang belum juga dipasangkan kembali. Padahal, alat ini cukup membantu dalam informasi terhadap kualitas udara di Kota Tangerang,” kata Yono, seorang pedagang yang kerap mangkal berjualan di kawasan jalan tersebut.

Sementara itu, Direktur Eksekutif JALHI Herman Felani, meminta Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang untuk segera memasang kembali monitor ISPU. Hal itu lantaran sudah satu tahun monitor pengukur udara itu terbengkalai, sehingga menampilkan estetika yang kurang baik.

“Saya minta alat tersebut segera dipasangkan kembali. Sudah setahun alat pengukur udara itu tidak difungsikan,” ujar Herman, Rabu (9/3/2022).

Padahal, kata Herman, alat tersebut memberikan fungsi yang begitu besar. Seperti kondisi kualitas udara, data yang ditampilkan yaitu nilai kritis parameter, nilai kelembaban, nilai tekanan udara, suhu, dan grafik parameter.

“Dengan adanya alat ini dapat mengetahui kualitas udara di Kota Tangerang. Tapi ini alatnya saja tidak dipasang lagi sudah setahun, bagaimana kita untuk mengetahui kualitas udara. Misalnya kualitas emisi udara kita berapa dan sebagainya. Harus kita tahu,” katanya.

“Jangan hanya fokus pada kegiatan seremonial saja. Masalah yang seperti ini saja tidak tuntas,” tambahnya.

**Baca juga: Disnaker Kota Tangerang Distribusikan Alumni BLK ke Hotel

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Pada tahun 2021 lalu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) telah memasang sebanyak 39 lokasi ISPU di Kota besar seluruh Indonesia.

Saat dikonfirmasi terpisah, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang, Eni Nuraeni beralasan belum mengetahui. Namun, saat kembali dipertanyakan soal ISPU tersebut tidak memberikan jawaban apapun. (Oke)




Pemkot Tangerang Operasi Minyak dan Daging Murah

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) menggelar Operasi Pasar minyak dan daging murah, di 13 Kecamatan secara bergilir mulai 2-9 Maret ke depan.

Kepala Bidang Perdagangan, Disperindagkop UKM, Shandy Sulaeman mengatakan, Disperindagkop UKM bekerjasama dengan Bulog menyediakan 9.600 liter minyak goreng dan 100 kilogram daging kerbau. Operasi Pasar digelar secara beriringan dengan gerai vaksinasi covid-19 di masing-masing kelurahan.

“Minyak goreng kita jual sesuai het, yaitu Rp28 ribu per dua liter. Sedangkan untuk daging kerbau kita jual Rp77 ribu per kilogram. Penjualan diutamakan untuk warga sekitar yang mengikuti vaksinasi covid-19, sambil mengejar capaian herd immunity Kota Tangerang. Namun, juga dibuka secara umum selama persediaan masih ada,” ujar Shandy, Rabu (2/3/2022).

Setiap kecamatan mendapat jatah 400 liter minyak dan 200 kilogram daging yang dibagi menjadi dua lokasi.

“Masyarakat bisa memanfaatkan program ini sebaik mungkin, tidak perlu jauh-jauh ke ritel-ritel tengah kota. Tinggal datang ke lokasi vaksinasi di kelurahan setempat. Ikut vaksinasi supaya sehat dan bisa beli minyak dan daging dengan harga murah. Jadi, satu kali datang, dua keuntungan didapat,” katanya.

**Baca juga: Satpol PP Kota Tangerang Geruduk Pedagang Bagikan Minyak Goreng

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Sementara itu, masyarakat pun mengaku dengan Operasi Pasar Murah. Hal tersebut membantu untuk mendapat minyak goreng dengan harga murah. Seperti yang diungkapkan, Canti salah seorang peserta vaksinasi, yang mengaku niat awalnya hanya mengikuti vaksinasi.

“Sebenarnya, diwarung-warung dekat rumah minyak si ada aja, tidak langka tapi itu harganya mahal. Katanya si ada di ritel-ritel tapi jauh, jadi Alhamdulillah banget ada minyak murah didekat rumah begini,” kata Canti. (Oke)




5 Ribuan Paket Sembako Pemkot Tangerang untuk Tangerang Bersedekah

Kabar6-Tangerang Bersedekah kembali dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Tangerang sebagai bagian dari rangkaian acara menyambut HUT Kota Tangerang ke 29 mendatang yang jatuh pada tanggal 28 Februari 2022.

Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah berkesempatan membagikan langsung paket sembako untuk warga di Kecamatan Karawaci.

“Ibu ada paket sembako untuk Ibu dari teman-teman pegawai Pemkot Tangerang, mudah-mudahan bisa diterima manfaatnya dan kita doakan selalu agar ibu dan masyarakat Kota Tangerang senantiasa diberikan kesehatan dan mendapat berkah,” ujar Arief saat berikan paket sembako kepada seorang warga, Kamis (24/2/2022).

Dalam kesempatannya, Wali Kota juga mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang turut andil dalam menciptakan kota sehat dan berdaya saing, salah satunya dengan berpartisipasi dalam Program Tangerang Bersedekah.

**Baca Juga: 10 M Digelontorkan Pemkot Tangerang Program Tangerang Cerdas

“Saya mengajak masyarakat untuk senantiasa bergotong royong dan berbagi dalam rangka ulang tahun Kota Tangerang ke-29. Mudah-mudahan Allah SWT senantiasa mencurahkan rezki yang melimpah, halal, dan barokah,” ajak Arief.

“Dan semoga kota kita menjadi kota yang terus berkembang dan berdaya saing,” tambahnya

Di lain kesempatan, Wakil Wali Kota Tangerang H. Sachrudin membagikan langsung paket sembako untuk warga di Kecamatan Batuceper.

“Ini ada sedikit bantuan dari kami pak, semoga dapat membantu kebutuhan bapak sehari – hari,” ujar Sachrudin seraya membagikan paket sembako, Jumat (25/2).

Sebagai informasi, Tangerang Bersedekah tahun ini Pemkot Tangerang menyediakan 5.111 paket sembako yang telah dihimpun dari seluruh OPD di Kota Tangerang dan didistribusikan di 13 kecamatan.(Adv)




10 M Digelontorkan Pemkot Tangerang Program Tangerang Cerdas

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Pendidikan kembali menyalurkan bantuan Tangerang Cerdas yang telah digagas pertama kali sejak tahun 2014 silam dalam rangka menyambut peringatan HUT Kota Tangerang ke-29 serta untuk membantu para siswa di Kota Tangerang

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan bantuan Tangerang Cerdas digelontorkan untuk membantu kebutuhan harian anak – anak dalam bersekolah serta agar anak yang mendapat bantuan dapat menyelesaikan pendidikannya dan menjadi anak yang berprestasi.

“Saya juga minta agar Dindik bisa memberikan pendampingan kepada para siswa yang mendapat bantuan,” ungkap Wali Kota usai menyerahkan bantuan Tangerang Cerdas kepada salah satu siswa di wilayah Kelurahan Keroncong, Jatiuwung, Selasa (22/2/2022).

Arief menjabarkan pada tahun 2022 ini, Pemerintah Kota Tangerang menganggarkan dana tak kurang dari 10 Miliar rupiah yang akan diberikan setiap enam bulan sekali kepada sebanyak 10.300 siswa dari tingkat SD hingga SMP.

“Jadi per enam bulan untuk yang SMP mendapat 600 ribu rupiah, sedangkan yang SD mendapat 480 ribu per anak,” beber Wali Kota yang hadir bersama Kepala Dinas Pendidikan Jamaludin.

**Baca juga: BUMD Kabupaten Tangerang Siagakan Tabung Oksigen

**Cek Youtube:  Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Sebagai informasi, anggaran program Tangerang Cerdas untuk tingkat Sekolah Dasar sebesar 6 Miliar Rupiah untuk 6.300 siswa, dan tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebesar 4,8 Miliar Rupiah untuk 4.000 siswa.

“Evaluasi juga akan terus dilakukan agar dana bantuan bisa sampai kepada anak – anak yang benar – benar membutuhkan,” tandasnya. (Adv)




Pemkot Tangerang Hapuskan Denda PBB-P2 100 Persen

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Tangerang meluncurkan program penghapusan denda 100 persen untuk Pajak Bumi Bangunan Perkotaan dan Pedesaan (PBB-P2).

Penghapusan PBB-P2 tersebut dimulai pada tanggal 10 Pebruari hingga 15 Maret 2022. Kendati hal itu juga dalam rangka menyambut HUT Kota Tangerang ke 29 Tahun pada tanggal 28 Februari 2022 mendatang.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan selain dalam rangka HUT Kota Tangerang yang ke 29 Tahun. Menurutnya, penghapusan denda ini bertujuan untuk meringankan tanggungjawab masyarakat atau wajib pajak dalam kewajibannya membayar pajak.

“Adanya program penghapusan denda PBB-P2 ini mudah-mudahan dapat membantu meringankan wajib pajak yang terdapat tunggakan denda, jadi wajib pajak hanya membayar pokok pajaknya saja, tidak dihitung dendanya,” ujar Arief, Jumat (11/2/2022).

Arief meminta kepada para wajib pajak untuk segera memanfaatkan kesempatan yang ada terlebih penghapusan denda ini hanya dikhususkan untuk tagihan denda PBB-P2 yang terbit hingga tahun 2021 dengan waktu yang terbatas.

“Kepada seluruh masyarakat ayo bayar pajak untuk pembangunan yang berkelanjutan di Kota Tangerang yang kita cintai,” katanya.

**Baca juga:DPRD Kota Tangerang tak Peduli dengan Pers?

**Cek Youtube:Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Sementara itu, Kepala Bapenda Kota Tangerang Kiki Wibhawa menerangkan bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan program ini, caranya dengan membayar pajak melalui konter Bank BJB atau melalui Alfamart & Indomaret serta melalui Aplikasi seperti : BJB Digi, Bukalapak, QRIS, Tokopedia, OVO, GOPAY, LinkAja, dan Tangerang Live, secara otomatis nilai denda tidak akan terhitung.

“Wajib Pajak di Kota Tangerang juga sudah bisa mencetak mandiri SPPT PBB-P2 melalui aplikasi Tangerang Live,” tandasnya. (Oke)




Tangerang Level 3, Wali Kota Arief Akui Percepatan Vaksinasi Dosis 3 Sulit

Kabar6-Jabodetabek kembali diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 mulai hari ini, Senin (7/2/2022). Pemkot Tangerang pun diminta oleh Presiden Joko Widodo untuk mempercepat vaksinasi dan mendorong masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

“Kita diminta untuk mempercepat vaksinasi, yang kedua tugasnya mendorong masyarakat agar melaksanakan protokol kesehatan minimal pakai masker ke mana-mana itu saja, tadi point-point ada 2, kata pak presiden jangan banyak-banyak,” ujar Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah saat dimintai keterangan di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang.

Arief mengatakan sekarang ini Jabodetabek level PPKM ditingkatkan menjadi level 3. Hal tersebut menjadi sebuah perhatian untuk semuanya. Selain itu, Forkopimda Kota Tangerang salah satunya, sesuai arahan hasil rapat mempercepat vaksinasi.

**Baca Juga: Diduga Penyalahgunaan Anggaran Tahun 2020, Dinas Perkim Kota Tangerang Dilaporkan ke Polisi

“Nah ini yang akan kita optimalkan dalam hari-hari ke depan, karena memang vaksinasi di Kota Tangerang untuk dosis satu kan sudah 105 persen, dosis dua sudah 74 persen,” katanya.

Orang nomor satu di Kota Tangerang tersebut mengaku percepatan vaksinasi dosis ketiga menjadi hal yang sulit. Namun, dengan kesulitan tersebut, Arief mengimbau untuk menghindari terpapar virus Corona itu dengan menyukseskan program vaksinasi.

“Nah yang sulit ini dosis 3. makannya melalui teman teman media kita imbau, kepada masyarakat untuk mengurangi resiko terpapar dan kematian. Mari kita sama-sama menyuseskan program vaksinasi pemerintah Kota dengan dukugan Polri-TNI untuk melakukan vaksinasi masyarakat,” katanya.

Meski demikian, Arief mengatakan terdapat sejumlah pembatasan dalam pelaksanaan PPKM level tiga tersebut. Kendati, penyesuaian untuk lokasi usaha, tempat hiburan hingga tempat makan.

“Kan sudah ada acuannya, informasinya dibatasi sampai jam 9 (21.00) kita berharap bisa disikapi dengan bijak lah, kita pengalaman melawati berbagai trubulens, kita masuk ke gelombang ketiga, kita pernah menghadapi gelombang kedua lebih parah dari pada ini,” katanya.

“Tentunya dari pemerintah meningkatkan status PPKM ini bukan untuk menyengsarakan, tapi untuk menyelamatkan masyarakat,” tandasnya. (Oke)




Pemkot Tangerang Vaksinasi Booster Lansia Door to Door

kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus menggenjot capaian vaksinasi booster di Kota Tangerang. Dinkes juga mulai mengelar vaksinasi booster door to door pada target sasaran lansia.

Berdasarkan data per (16/1/2022) capaian vaksinasi booster kategori lansia di Kota Tangerang sudah diangka 4.329 lansia, yang dimulai sejak Rabu (12/1/2022).

Dinkes membuka gerai di 38 Puskesmas. Kali ini digelar oleh Puskesmas Poris Plawad, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang yang menggelar vaksin door to door di lingkungan RW 12, Perumahan Banjar Wijaya., Senin (17/01/22).

Kepala Puskesmas Poris Plawad, Wien Agung mengatakan vaksinasi booster dengan treatmen door to door ini dilakukan untuk mempermudah dan mempercepat para lansia mendapat vaksin dosis tiga ini. Pasalnya, target sasaran merupakan mereka yang lebih dari 60 tahun.

**Baca Juga: Geliat Rencana Pembentukan Tangerang Utara

“Kali ini kita sasar sekitar 20-an lansia dalam satu RW. Wilayah ini cukup banyak lansianya maka kita gelar secara door to door. Wilayah lain yang mau dilakukan secara door to door juga boleh ajukan ke Puskesmas. Nanti kita atur jadwalnya, yang penting semua masyarakat harus divaksin,” papar dr Wien.

Meski demikian, kata Wien, target vaksinasi booster di Puskesmas Poris Plawad sekitar 1.807 lansia. Treatmen door to door masih akan digelar disejumlah wilayah. Diiringi gerai Puskesmas untuk kategori umum dan sekolah untuk anak 6-12 tahun.

“Yang sudah dosis satu dan dua ditunggu saja giliran boosternya. Terpenting sudah enam bulan dari dosis dua. Yang belum dosis lengkap untuk segara di vaksin. Minimalisir segala keterburukan saat terpapar covid-19 berbagai varian,” tandasnya. (Oke)