1

Lanjutkan Program Pembangunan, Arief Minta BKM Bersinergi dengan Pemkot

kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang dan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) harus dapat bersinergi dalam melaksanakan program pembangunan yang kongkrit dan menyeluruh bagi masyarakat.

Hal itu diungkapkan Walikota Tangerang Arief R Wismansyah saat membuka kegiatan Pelatihan Penguatan Kapasitas Masyarakat Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), yang diikuti 230 peserta dari jajaran lurah, camat, anggota BKM serta Korkot se-Kota Tangerang.

“Saya berharap sinergitas teman – teman BKM bisa terus terjaga dan bisa mengikut sertakan dari kelompok – kelompok lain seperti pemuda dan pelajar sekolah,” kata Arief melalui teleconference di Hotel Narita, Cipondoh, Tangerang, Kamis (30/8/2018).

Dalam kesempatan itu, Arief menyampaikan kalau program Kotaku yang dilakukan pemkot bersama BKM tidak dapat dikatakan berhasil, jika yang dilakukan hanya pembagunan fisik infrastruktur saja.

“Selain itu perlu juga ditumbuhkembangkan pembangunan dari segi mental masyarakatnya. Tugas masyarakat juga untuk menjaga dan merawat pembangunan yang sudah dilakukan, baik oleh BKM maupun pemerintah kota,” imbuh Arief.

Ke depannya Arief berharap, program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) dapat berjalan dengan baik dengan bersinerginya BKM dan pemkot dalam menjalankan pembangunan yang kongkrit dan menyeluruh bagi masyarakat. **Baca juga: Tawuran di Kota Tangerang, 91 Pelajar Diamankan.

“Teman – teman BKM harus bantu komunikasikan dan kordinasikan kepada masyarakat agar program Kotaku di kota Tangerang bisa berjalan dengan baik,” pungkasnya. (fit/hms)




Tak Ada Sosialisasi, Warga Ponjati Keluhkan Pembangunan Tol Serpong

kabar6.com

Kabar6-Warga RT 001/01 Kelurahan Pondok Jagung Timur (Ponjati), Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) keluhkan suara bising dan banyaknya debu yang berasal dari pembangunan jalan tol yang tak jauh dari lokasi tersebut.

Tokoh Masyarakat Ponjati, H. Ari menjelaskan, pembangunan tol ini tidak ada sosialisasi dan pemberitahuan sebelumnya kepada warga. Proyek pembangunan berjalan begitu saja dengan meninggalkan suara bising dan banyaknya debu.

Tak hanya itu, menurutnya pada Minggu malam (19/8/2018) sekira pukul 22.30 WIB truk tronton proyek berukuran besar melintas area perkampungan yang membuat kabel listrik putus dan lampu penerangan jalan pecah.

“Kami geram dan minta pertanggung jawaban dari pihak kontraktor dengan aksi semaunya yang dilakukan. Dari tidak adanya sosialisasi dan pemberitahuan hingga truk tronton yang melintas tanpa memperhatikan keadaan sekeliling dan merusak kabel dan lampu penerangan jalan,” ungkap H. Ari.

Keluhan senada juga datang dari Jaenal yang rumahnya bertepatan di pingir jalan. Jaenal mengaku sangat dirugikan dengan aktifitas truk tronton pengangkut tanah dan beton yang lalu lalang setiap harinya.

“Kami warga RT 01/01 juga manusia. Masa sih ga ada etika dan sosialisasi serta pemberitahuan sama sekali. Sementara, setiap hari debu dan tanah jatuh dijalanan. Siapa yang bertanggung jawab” keluh Jaenal.**Baca juga: Kuasa Hukum Ahli Waris Geram Dengan Sikap Managemen UIN.

Ketua RW 01, Rudi menambahkan, masyarakat diminta untuk tenang. Karena putusnya kabel listrik, banyaknya debu akibat aktifitas truk dan suara bising tersebut, dalam waktu dekat akan ditangani pihak Waskita sebagai kontraktornya. (Jicris)




Sachrudin: Jadikan Momentum Kemerdekaan Majukan Pembangunan Kota

kabar6.com

Kabar6-Kemerdekaan yang dirasakan saat ini, sudah seharusnya menjadi cambuk semangat untuk memajukan pembangunan di Kota Tangerang.

Hal tersebut diungkapkan Wakil Walikota Tangerang Sachrudin, saat memberikan sambutan di pengajian bulanan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersama masyarakat, Masjid Al A’zhom, Senin (13/8/2018).

Ia mengatakan, di momentum kemerdekaan ini, para pegawai harus selalu evaluasi pelayanan dan terus meningkatkan kualitas diri. “Membawa citra terbaik bagi bangsa tentu tidak mudah, untuk itu mari sama-sama kita renungkan dan instropeksi diri,” kata Sachrudin.

Sachrudin menyerukan doa kepada masyarakat agar Indonesia dimasa depan lebih baik lagi dan untuk para atlit yang berlaga di Asian Games 2018, agar diberikan kemudahan dalam mempersembahkan untuk bangsa.

“Tidak mudah, tapi bila berusaha pasti ada jalan. Semoga Allah SWT mengabulkan doa dan harapan kita semua,” tuturnya.**Baca juga: Walikota Instruksikan PDAM Distribusikan Air Bersih.

Disamping itu, Sachrudin juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melaksanakan kurban, mengingat Hari Raya Idul Adha sudah semakin dekat.

“Bapak ibu bisa kurban lewat panitia yang sudah disiapkan oleh Masjid Raya Al A’zhom. Karena berkurban merupakan amalan yang membawa kebaikan dan keberkahan,” tutupnya. (fit/hms)




Serap Anggaran, Bupati Zaki: Kami Gunakan Prinsip Kehati-hatian

Bupati

Kabar6-Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengakui jika hingga menjelang akhir tahun anggaran ini sekitar 38 persen dari Rp5 triliun APBD Kabupaten Tangerang belum terserap.

Hal itu, disampaikan Bupati Zaki untuk mengklarifikasi pernyataan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka hari ini yang menyebutkan jika Kabupaten Tangerang adalah juara I daerah dengan penyerapan anggaran yang terlambat.

“APBD belum terserap, karena banyak pekerjaan- pekerjaan besar yang sedang dalam tahap finishing,” ungkap Bupati Zaki, kepada Kabar6.com, Selasa (24/10/2017).

Bupati Zaki menegaskan, dana yang tidak terserap itu bukan sengaja mengendap atau diendapkan di bank. Tapi, kata dia, ini lebih mengedepankan unsur kehati- hatian dalam penggunaan anggaran.

“Itu prinsip kami. Karena, proses kehati-hatian lebih baik dari pada berurusan dengan hukum,” katanya.

Orang nomor satu di kota seribu industri ini menngemukakan, anggaran yang belum terserap itu meliputi sejumlah proyek yang sedang berlangsung di Kabupaten Tangerang seperti RSUD Pantura di Pakuhaji, stadion mini di seluruh kecamatan, kantor keagamaan kecamatan, pembangunan jalan di Binamarga dan pembangunan gedung- gedung di Dinas Cipta Karya.

“Semua itu sedang dalam proses penagihan, dan penyelesaian fisiknya” tegasnya.

Lebih lanjut Bupati Zaki menuturkan, pekerjaan lainnya yang menyediakan anggaran besar, ialah pembebasan lahan untuk jaringan jalan, seperti pembebasan jalan Cibadak- Tigaraksa, pembebasan lahan untuk pelebaran jalan Cikupa- Pasar Kemis, pembebasan lahan sebagian untuk sports center serta dana untuk KPUD Kabupaten Tangerang guna pelaksanaan Pilkada 2018.**Baca juga: Proyek Pembangunan Jalan Kedaton-Pasar Kemis Dikeluhkan Warga.

Dia, menargetkan hingga akhir Desember 2017, anggaran akan lebih banyak terserap. Itu, terlihat dari progres pekerjaan fisik dan nonfisik yang segera rampung, serta telah dianggarkan sesuai dengan APBD dan APBD Perubahan 2017.**Baca juga: Mau Belanja Murah? Ayo Datang ke PRI di ICE BSD.

“Kami, segera membuat laporan ke Presiden, Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan terhadap proses dan progres APBD Kabupaten Tangerang di triwulan akhir ini,” tandasnya.(Tim K6)