1

Satu TPS di Rangkasbitung Direkomendasikan Pemungutan Suara Ulang

Kabar6-Pemungutan suara ulang (PSU) Pemilu 2024 direkomendasikan untuk dilakukan di salah satu tempat pemungutan suara (TPS) di Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.

“Satu TPS yakni TPS 10 Kampung Dukuh Desa Rangkasbitung Barat,” kata Ketua Panwaslu Rangkasbitung, Deden Awaludin saat dihubungi Kabar6.com, Jumat (16/2/2024).

Deden menerangkan, kasus di TPS 10 ada salah satu warga yang tidak terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) maupun daftar pemilih tambahan (DPTb) mencoblos dengan menggunakan daftar pemilih khusus (DPK), namun domisilinya bukan di wilayah TPS tersebut

“Dia DPK tetapi domisilinya bukan di TPS tersebut, dan ini tidak sesuai aturan karena pemilih DPK hanya bisa memilih dengan syarat domisili sesuai dengan TPS,” ungkap Deden.

Kata dia, pihaknya sudah menyampaikan rekomendasi PSU di TPS tersebut kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Rangkasbitung kemudian KPU agar dikoordinasikan untuk ditindaklanjuti.

**Baca Juga: Dianggap Relatif Dekat, NASA Temukan Planet Layak Huni yang Mirip Bumi

“Sudah kami sampaikan rekomendasinya dan itu menjadi kewenangan KPU untuk menindaklanjuti,” ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Divisi Hukum KPU Lebak Ade Jurkoni mengatakan rekomendasi PSU akan ditindaklanjuti.

“Saya belum dapat suratnya. Tapi tentunya akan ditindaklanjuti,” kata Ade.

Terkait dengan rekomendasi itu, KPU Lebak akan berkoordinasi dengan KPU Banten dan juga PPK.

“Kita kami dan dikoordinasikan dengan KPU Banten dan juga PPK terkait dengan persiapan logistik dan kapan pelaksanaannya,” ucap dia.(Nda)




Minim Perempuan Daftar Panwaslu Kecamatan, Pemkot Tangerang Gagal?

Kabar6.com

Kabar6-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Tangerang telah menerima sebanyak 166 orang pendaftar bakal Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) tingkat kecamatan. Ratusan jumlah pendaftar tersebut masih minimnya partisipasi perempuan yang ikut mendaftar.

Bawaslu Kota Tangerang pun telah menutup pendaftaran Panwaslu kecamatan. Diketahui, pendaftaran dibuka sejak 21 – 27 September 2022 lalu.

“Ada 166 orang yang mendaftar. 137 orang laki-laki dan 29 orang perempuan,” ujar Ketua Bawaslu Kota Tangerang, Agus Muslim saat dikonfirmasi, Rabu (28/9/2022).

Berdasarkan data yang dipublikasikan Bawaslu Kota Tangerang melalui akun media sosial resminya sejumlah kecamatan tidak ada satu pun perwakilan perempuan yang mendaftar. Seperti kecamatan Neglasari, Benda dan Ciledug.

Sementara jumlah perempuan paling banyak mendaftar di pelbagai kecamatan lainnya hanya mencapai 4 orang.

Belakangan ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang tengah gencar melakukan kegiatan partisipasi perempuan dalam setiap aspek pembangunan. Mereka pun menyatakan perempuan sangatlah strategis untuk ikut berperan dalam mewujudkan pembangunan bangsa.

“Jadilah wanita-wanita tangguh yang berani mengambil keputusan, bisa berfikir kritis dan juga kreatif, serta mampu menjadi pemimpin yang bijak. Kita juga akan terus mendorong kaum perempuan supaya bisa berperan sebagai leader di masyarakat atau lingkungannya,” ujar Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin dalam keterangan pers.

**Baca juga:103 Warga Kota Tangerang Daftar Jadi Panwaslu Kecamatan

Sachrudin mengatakan Pemkot Tangerang terus mendorong upaya kesetaraan gender dalam setiap sektor pembangunan supaya bisa diisi oleh kaum perempuan salah satunya berperan aktif jelang tahun politik mendatang.

Sementara, Kepala Badan Kesbangpol Irman Pujahendra menyampaikan bahwa kegiatan ini rutin dilaksanakan sebagai upaya mewadahi inspirasi dan peningkatan kapasitas kaum perempuan di Kota Tangerang.

“Sesuai temanya, agar perempuan bisa berperan dalam politik, demokrasi dan leadership,” tandasnya. (Oke)




103 Warga Kota Tangerang Daftar Jadi Panwaslu Kecamatan

Kabar6.com

Kabar6-Hajatan pemilu lima tahun tidak lama lagi akan digelar. Namun proses perekrutan badan Adhoc pemilu di pelbagai level telah dibuka. Seperti, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Tangerang tengah membuka perekrutan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan.

Pendaftaran tersebut telah dibuka sejak 21 – 27 September 2022. Hingga hari ini, Senin (26/9/2022), terpantau para pendaftar silih berganti mendatangi kantor Bawaslu Kota Tangerang untuk menyerahkan berkas untuk menjadi penyelenggara Panwaslu Kecamatan.

Petugas Bawaslu Kota Tangerang yang menerima berkas para pendaftar tersebut begitu antusias dan cermat melihat kelengkapan adminstrati para pendaftar.

“Sekitar 103 orang yang telah mendaftar sampai pagi tadi,” ujar Ketua Bawaslu Kota Tangerang, Agus Muslim saat dikonfirmasi.

**Baca juga: Perumdam TKR Sumbang PAD ke Pemkab Tangerang Rp99 Miliar

Menurut Agus, para pendaftar besar kemungkinan akan terus bertambah. Terlebih batas akhir pendaftaran sesuai yang telah ditentukan pada 27 September.

“Mungkin bisa terus bertambah sampai besok,” katanya. (Oke)




Guru Honor di Kronjo Diberi Pemahaman Pemilu

Kabar6.com

Kabar6-Enam honor guru Sekolah SMAN 9, Kronjo Kabupaten Tangerang akan diberikan pembinaan dan pemahaman tentang Pemilu oleh Pengawas Pemilu Kecamatan Kronjo.

Demikian dikatakan Ketua Panwascam Kronjo MK Ulumudin kepada para awak media di teras sekertarian, Kamis (28/3/2019).

“Kita berikan pemahaman dan pembinaan tentang Politik kepada mereka supaya hal tersebut tidak terulang kembali,” ujar Ulumudin.

Ulumudin menjelaskan, pihaknya juga minta pihak sekolah untuk melakukan pembinaan dan teguran terhadap guru bukan ASN SMAN 9 Kronjo.

Disisi lain, terkait hal tersebut, seperti yang dituduhkan oleh mereka yang tertera pada pasal 280 ayat 1 junto pasal 69 PKPU 3 perubahan dari PKPU 23.

“Ke enam honorer tersebut untuk perbuatannya memang ada, tapi tidak memenuhi unsur Kampanye,” tegas Ulumudin.

**Baca juga: Simpan Sabu di Bawah Kasur, Tege Dicokok Polresta Tangerang.

Sementara itu, lanjut Ketua Panwascam Kronjo, untuk ke enam guru honorer akan dipanggil kembali.

“Nanti bila dibutuhkan akan kita panggil kembali apabila ada yang perlu dilengkapi,” pungkasnya. (bam)




Ini Formasi Lima Anggota Panwaslu Tangsel Terbaru

Kabar6-Perpaduan wajah lawas dan anyar mewarnai struktur organisasi Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) periode 2018-2023. Mereka lima orang anggota mulai mengemban tugas yang tak mudah setelah kemarin resmi dilantik di Jakarta.

Adapun formasi kepengurusan dipimpin oleh Muhamad Acep yang juga merangkap sebagai Koordinator Divisi Hukum, Data dan Informasi. Kedua atas nama Slamet Sentosa yang bertugas menjadi Koordinator Divisi Hubungan Antar Lembaga (PHL).

“Yang jelas tugas kita sebagai bawaslu bagaimana menciptakan pelibatan masyarakat di pengawasan partisipatif. Agar masyarakat tidak menjadi subyek maupun obyek pelanggaran,” kata Acep lewat keterangan yang diterima kabar6.com, Kamis (16/8/2018)

Berikutnya, Karina Permata Hati menjabat sebagai Koordinator Divisi SDM dan Organisasi, Ahmad Jazuli Koordinator Divisi Penindakan, Aas Satibi Koordinator Divisi Sengketa.**Baca Juga: Ratusan Karyawan PT Bilca Markin Jaya Makmur Gelar Aksi Unjukrasa.

Acep menjelaskan dalam tahapan pendaftaran bakal calon komisioner ada 21 orang yang ikut berkompetisi. Proses seleksi digelar hingga tiga tahap mengerucut kepada lima nama-nama di atas.

“Kedua kami ingin menciptakan Panwaslu Tangsel yang kuat dan solid,” ujarnya.(yud)