1

Wisatawan Asal Jakarta Tewas Usai Terseret Ombak di Pantai Ciantir

Kabar6-Seorang wisatawan yang sedang bermain di Pantai Ciantir, Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, tewas.

Korban yang diketahui bernama Candra Gri Prayito Utomo (32) warga Jakarta Selatan, tewas setelah terseret arus ombak saat berenang di pantai tersebut.

“Kejadian laka laut pada hari Sabtu, 13 April 2024 sore mengakibatkan korban meninggal dunia,” kata Ketua Balawista Lebak, Erwin Komara Sukma, Minggu (14/4/2024).

Korban datang ke kawasan wisata Sawarna bersama teman-temannya. Sekira pukul 15.30 WIB, korban berenang di Pantai Ciantir.

**Baca Juga: Pesapon Izin Rayakan Lebaran Picu Penumpukan Sampah di Tangsel 

“Sampai di pantai, korban beberapa menit kemudian berenang namun terbawa arus ombak,” ungkap Erwin.

Candra sempat mendapat pertolongan dari anggota life guard Pantai Sawarna dan dievakusi. Namun, nyawa Candra tak bisa diselematkan.

“Tim medis Puskesmas Bayah kemudian melakukan pemeriksaan luar dan dipastikan korban sudah meninggal dunia,” kata Erwin.(Nda)




Mayat Pria Setengah Telanjang Terdampar di Pantai Ciantir Lebak

Kabar6.com

Kabar6-Sesosok mayat pria belum diketahui identitasnya membuat geger warga di sekitar Pantai Ciantir Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Rabu (1/9/2021).

Erwin Komara Sukma kepada Kabar6.com menuturkan, mayat ditemukan terdampar di Muara Cisawarna Pantai Ciantir sekira pukul 16.00 WIB. Kondisi mayat tertelungkup setengah telanjang hanya mengenakan kaos berwarna hitam.

“Kalau melihat kondisi jasadnya, diperkirakan korban sudah meninggal dan mengapung di laut sekitar 3 hari,” kata Erwin

**Baca juga: DPRD Lebak Minta Panitia Pilkades Perjelas soal Larangan APK

Meski seluruh anggota tubuh masih utuh, namun kondisi jasad sulit dikenali lantaran pada bagian wajah yang sudah tidak jelas. Erwin menyebut, di pantai tersebut tidak ada laporan mengenai kecelakaan laut.

“Belum ada informasi. Di kawasan Sawarna tidak ada laporan orang hilang maupun laka laut. Jasad sudah dievakuasi dibawa ke RSUD,” ucap Erwin.(Nda)




Tiga Hari Dicari, Jasad Pelajar yang Terseret Ombak Pantai Ciantir Lebak Ditemukan

Kabar6.com

Kabar6-Nanda (14) pelajar yang hilang terseret ombak di Pantai Ciantir Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, Kamis (27/5/2021).

Kasubsi Operasional Basarnas Banten Heru Amir, jasad siswa SMP Negeri Cilograng, Lebak, tersebut ditemukan pada pukul 15.00 WIB.

“Hasil operasi kondisi membahayakan manusia hari ketiga di Pantai Ciantir terhadap satu korban atas nama Nanda. Alhamdulillah pukul 15.00, korban ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia, kata Heru dalam keterangannya.

Jasad pelajar asal Desa Cilograng itu ditemukan sekitar 500 meter arah barat dari titik lokasi terseret ombak. Setelah dievakuasi, jenazah Nanda kemudian dibawa ke rumah duka.

“Terima kasih kepada tim SAR gabungan dan potensi SAR yang telah melaksanakan operasi sehingga korban dapat ditemukan,” ujar Heru.

Nanda terseret ombak Pantai Ciantir saat berenang bersama teman-temannya pada Selasa, 25 Mei 2021.

“Ada 9 orang pelajar bertujuan wisata ke Pantai Sawarna, mereka langsung menuju lokasi area Pantai Ciantir areal Genteng (Ciroyom),” kata Relawan Potensi SAR Banten Erwin Komara Sukma.

**Baca juga: Daftar Tunggu Haji di Lebak hingga 24 Tahun

Sekitar tiga puluh menit tiba di area pantai, para pelajar tersebut bermain di pinggir pantai. Namun, dua orang yakni Unun dan Nanda mencoba berenang ke tengah.

“Di area tersebut memiliki arus deras yang berbahaya. Dan salah satu di antara mereka yakni Unun terseret semakin ke tengah,” kata dia.(Nda)




Dua Pelajar SMP Terseret Ombak Pantai Ciantir Lebak, 1 Belum Ditemukan

Kabar6.com

Kabar6-Dua pelajar SMP, Unun (16) dan Nanda (14), terseret ombak Pantai Ciantir Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Selasa (25/5/2021).

Relawan Potensi SAR Banten Erwin Komara Sukma mengatakan, sekitar pukul 12.00 WIB datang rombongan siswa SMP Negeri Cilograng, Lebak.

“Ada 9 orang pelajar bertujuan wisata ke Pantai Sawarna, mereka langsung menuju lokasi area Pantai Ciantir areal Genteng (Ciroyom),” kata Erwin.

Sekitar tiga puluh menit tiba di area pantai, para pelajar tersebut bermain di pinggir pantai. Namun, dua orang yakni Unun dan Nanda mencoba berenang ke tengah.

“Di area tersebut memiliki arus deras yang berbahaya. Dan salah satu di antara mereka yakni Unun terseret semakin ke tengah,” ujar Erwin.

**Baca juga: Revisi Perda RTRW Lebak, Mahasiswa Duga Ada Pasal Titipan

Nanda berusaha menyelamatkan Unun, akan tetapi Nanda yang justru semakin terseret ke tengah laut. Unun selamat, namun pelajar asal Cibunar, Cilograng itu belum ditemukan.

“Masih dilakukan pencarian, mohon doanya agar segera cepat ditemukan,” katanya.(Nda)




Satu Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Ciantir Lebak Ditemukan Tewas

kabar6.com

Kabar6-Fikri Haikal (28) warga Kelurahan Cengkareng, Jakarta Barat yang terseret ombak Pantai Ciantir, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Minggu (19/1/2020) ditemukan sudah tidak bernyawa.

“Jasadnya tersangkut mata pancing warga yang sedang memancing sekitar pukul 17.45,” ujar Ketua Balawista Kabupaten Lebak Mumu Mahmudi, tadi malam.

Fikri terseret ombak saat sedang bermain bersama ketiga rekannya sekira pukul 16.10 WIB. Mereka datang hari Sabtu dan mendirikan tenda di pesisir pantai. “Sorenya mandi, salah satu orang yaitu Fikri terseret arus ke tengah,” kata Mumu.

**Baca juga: Wisatawan Asal Jakarta Tewas Terseret Ombak Pantai Ciantir Lebak.

Pencarian langsung dilakukan oleh petugas Balawista, personel Polri, TNI dibantu masyarakat. Petugas bersama warga masih melakukan pencarian terhadap Dahlan Budiansah yang mencoba menyelamatkan Fikri saat terseret arus.

“Tim Balawista masih mencari di sekitaran Pantai Ciatir sampai Pantai Ujung Genteng dan Goa Langir. Semoga segera ditemukan, mohon doanya,” katanya.(Nda)