Kabar–Hari terakhir Mandiri Pekan Raya Indonesia (MPRI) 2017 (05/11/2017) di ICE BSD, Tangerang, 600 ribuan pengunjung telah hadir dengan total transaksi Rp600 miliar.

Hal itu diungkapkan Direktur Utama PT Indonesia International Expo (IIE), Ryan Adrian, melalui rilis yang disampaikan melalui email, Selasa (07/11/2017).

“Perpukul 18.00 WIB hari terakhir MPRI 2017 total transaksi sekitar enam ratus miliar rupiah,” kata Ryan Adrian.

General Manager PT Indonesia International Graha (IIG), Deddy Andu menambahkan, di MPRI 2017 ini, hampir semua kategori menarik minat pengunjung.

Hal itu dikarenakan kombinasi antara keragaman dan kualitas peserta MPRI 2017 dipadu dengan segmen pengunjung yang tepat sasaran.

“Segmen pengunjung yang tepat sasaran menyebabkan jumlah transaksi yang mumpuni,” papar Deddy Andu menyampaikan analisisnya.

Di kesempatan itu juga, Deddy Andu memberikan sedikit bocoran Pekan Raya Indonesia 2018 yang rencananya akan diselenggarakan pada 28 September – 14 Oktober 2018.

PRI 2018 akan menyajikan nuansa music yang berbeda di setiap tahunnya. Pesta kuliner akan lebih bervariasi.**Baca juga: DJI Spark, Dronenya Para Pemula.

“Tapi apa saja yang akan ditampilkan, kita tunggu saja tahun depan. Yang pasti kita akan terus berinovasi untuk bisa memberikan yang lebih baik lagi di tahun mendatang serta menghadirkan berbagai kejutan untuk menyemarakkan PRI 2018,” pungkas Deddy. (rls/fit)

Kabar6-Kolaborasi Musik Kita (KOMIK) di Hal 1, Mandiri Pekan Raya Indonesia (MPRI) 2017 di ICE BSD, yang digelar dari 21 Oktober 2017 hingga 05 November 2017.

Menyajikan live motion dance dengan menggunakan teknologi live motion capture, yang pertama di Indonesia. Penampilan live motion dance ini dapat dinikmati setiap harinya oleh para pengunjung.

“Live motion capture itu adalah modern dance yang menggunakan sensor gerak di seluruh tubuh dancer dan akan diikuti oleh visual yang ditampilkan pada layar LED,” kata Dedi Andu, GM PT IIG penyelenggara MPRI 2017.

Selain live motion dance, KOMIK juga menampilkan kolaborasi Disk Jokey (DJ) dengan berbagai macam alat music, band ataupun penyanyi.

Lebih dari 50 band dan DJ yang berasal dari Jabodetabek turut memeriahkan rangkaian music KOMIK. Tak ketinggalan deretan artis papan atas turut meramaikan even pameran akbar ini.

Kolaborasi yang dilakukan DJ dan alat musik lain ini bukanlah kombinasi biasa saja. Namun dengan tingkat kesulitan yang tinggi.

Bayangkan saja, alat musik DJ berkolaborasi sempurna dengan alat musik tradisional Sasando yang berasal dari Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT), menghasilkan irama music yang menggugah.

Beberapa lagu yang dimainkan dari kolaborasi ini terdengar indah dan mengayun ditelinga, seperti lagu despacito dan beberapa lagu lainnya yang membuat seluruh penonton berdecak kagum. Apalagi, pemain yang fasih memainkan sasando itu menggunakan pakaian daerah khas NTT. Wow!

Tak kalah seru, penampilan artis papan ataspun membuat Hal 1 selalu penuh dengan penonton. Ada penampilan Glenn Fredly, rapper asal Kanada Liquid Silva.**Baca juga: Pertama di Banten, Griya Wangi Spesialis Aroma Terapi.

Kotak yang berkolaborasi dengan Rizuka, Maliq & D’Essentials yang berkolaborasi dengan Winky Wiryawan, serta banyak artis lainnya yang menghipnotis pengunjung MPRI 2017.(rls/fit)