Motor Hilang Dibegal di Cisauk, Kepala Pedagang Somay Terluka Kena Bacok

Geng Motor

Kabar6-Kawanan begal motor menyasar pedagang somay yang hendak belanja ke Pasar Serpong, Kota Tangerang Selatan. Korban tak hanya kehilangan motor, kepalanya terluka akibat dibacok pelaku.

Peristiwa begal motor pedagang somay terjadi di Jalan Sampora, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang. Rekaman kamera warga yang viral di media sosial memperlihatkan korban duduk lesu dalam kondisi kepala berlumuran darah.

“Intinya masih Lidik,” kata Kapolsek Cisauk, AKP Dhady Arsya kepada wartawan di Mapolres Tangsel dikutip Minggu (6/10/2024).

**Baca Juga:Geng Motor Brutal, Satu Warga di Tangsel Luka Parah Kena Bacok

Menurutnya, korban bermukim di Rumpin, Kabupaten Bogor. Tim gabungan Satreskrim Polsek Cisauk dan Polres Tangsel sedang menyelidiki kasus ini.

Dhady sebutkan bahwa aksi begal terjadi sekitar pukul 04.30 WIB pekan lalu. Korban pun baru melaporkan kasus yang dialaminya pada Selasa kemarin.

Ia mengakui bahwa di lokasi kejadian polisi kesulitan mencari jejak rekaman kamera pengintai atau CCTV. Saksi-saksi juga tidak ada di lokasi kejadian selain korban.

“Jadi baru korban yang kita mintai keterangan,” tambah Dhady.(yud)




Motor Hilang Hitungan Jam di Pondok Aren, Pelaku Kembalikan Pakai Gobox

Kabar6-Sepeda motor Yamaha NMax bernopol K 3876 BEC milik warga hilang digasak pelaku pencurian kendaraan bermotor. Lokasinya di depan Hall Bulutangkis Azahra di Jalan Pesantren, Jurangmangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Jumat (8/3/2024) sekitar pukul 23.30 WIB.

Hanya dalam hitungan jam, sepeda motor dikembalikan oleh pelaku curanmor. Pelaku mengembalikan motor lewat jasa pengiriman barang Gobox pada Sabtu, sekitar pukul 05.00 WIB

Kendaraan diterima oleh pengelola Azahra dan Ketua RW 03 Jurangmangu Timur untuk kemudian diserahkan kepada pemiliknya. “Korban belum melaporkan kejadian tersebut,” kata Kapolsek Pondok Aren, Komisaris Bambang Askar Sodik, Senin (11/3/2024).

Menurutnya, jasus ini sementara sedang dilakukan penyelidikan oleh Tim Opsnal Reskrim Polsek Pondok Aren. Dia menjelaskan, tindak pidana pencurian karena barang curian dikembalikan oleh pencuri, berkaitan dengan tindak pidana pencurian sebagai delik formil sekaligus sebagai delik biasa.

**Baca Juga: Liga 1 Musim Depan Bakal Jadi Liga Seluruh Indonesia

Perkara-perkara yang tergolong dalam delik biasa, lanjut Bambang, laporan polisi atas perkara tersebut tidak dapat ditarik kembali ataupun dicabut meski telah ada perdamaian dengan korban atau dalam hal ini barang curian dikembalikan.

“Dalam tindak pidana pencurian yang seperti kasus yang viral ini, bukanlah pencurian dalam keluarga melainkan pencurian biasa, sehingga tergolong sebagai delik biasa,” ucapnya.

Akibatnya, meskipun telah terjadi perdamaian antara pelaku dan korban karena barang curian yang dikembalikan, laporan polisi tidak dapat ditarik atau dicabut kembali dan proses hukum terhadap pelaku tidak dapat dihentikan kecuali apabila penyidik menyatakan tidak terdapat cukup bukti atau peristiwa tersebut bukan merupakan tindak pidana.

“Tetapi di sisi lain, dengan adanya barang curian yang dikembalikan, bisa saja menjadi alasan peringan hukuman pidana yang lebih lanjut, terkait alasan pemberat dan peringan hukuman,” ujarnya.(yud)




Usai Jumatan, Motor Hilang di Kontrakan Oranye Pondok Pakulonan

Kabar6.com

Kabar6-Seorang pemuda Rafi Daniswara (20) kehilangan motornya ketika beristirahat usai sholat jumat di kontrakannya yang berada di Perumahan Pondok Pakulonan, RT 002, RW 12, Pakualam, Serpong Utara, Jumat 14 Oktober 2022.

Rafi memaparkan, dirinya terkejut motor Beat hitam Luxury D 6054 ADJ, yang tinggal dicicil nya setahun lagi itu harus lenyap dari hadapannya.

“Kejadiannya jam setengah 1 abis sholat jumat, pas saya lagi istirahat kerja,” ujarnya kepada Kabar6.com.

Rafi memaparkan, kronologi berawal ketika dirinya sedang beristirahat dari aktifitas kerjanya untuk makan siang. Usai sholat jumat dirinya mendengar ada suara orang mengeluarkan motor.

Namun, Rafi gak curiga dengan itu, karena menurutnya suara motor yang keluar itu adalah tetangga kontrakannya.

“Saya kira motornya temen saya yang keluar, saya gak curiga,” ungkapnya.

**Baca juga: Petang Tadi di Tangsel Dilanda Pohon Tumbang, Genangan dan Longsor

Dijelaskan Rafi, maling itu masuk ke kontrakannya disaat situasi lingkungan sedang sepi, sehingga maling itu dapat masuk ke kontrakannya dengan leluasa.

“Maling itu sampai masuk ke dalam kontrakan ini, soalnya motor saya dekat pagar posisinya,” tutupnya.(eka)