1

Zhonghua Rixing Yishang, Sekte Sesat di Taiwan Pukuli Pengikutnya untuk Usir Setan

Kabar6-Kepolisian Taiwan berhasil menggerebek sebuah tempat yang dijadikan sebagai markas sebuah sekte sesat Zhonghua Rixing Yishang. Sekte ini kerap melakukan sejumlah ritual tidak masuk akal dan cenderung membahayakan para anggotanya.

Sekte ini, melansir Dailystar, dipimpin oleh Lin Hsin Yue yang mengaku sebagai Buddha. Dalam penggerebekan, petugas menyelamatkan 19 orang anggotanya. Pemimpin sekte dan lima orang lainnya ditangkap di sebuah biara terpencil di wilayah Nantou, Taiwan. Saat digerebek, rumah pemujaan itu ditutup rapat dan dilindungi oleh pagar rantai.

Menurut informasi, sekte Zhonghua Rixing Yishang memiliki pengikut sekira 100 orang. Hasil penyelidikan yang dilakukan Biro Investigasi Kriminal Taiwan mengungkapkan bahwa pengikut sekte Zhonghua Rixing Yishang tidak diperbolehkan menggunakan ponsel. Beberapa pengikut pun sempat dipukuli karena berusaha melarikan diri.

Selain itu, polisi juga menemukan berbagai barang seperti tongkat, kayu, pipa logam, yang digunakan untuk memukuli para pengikutnya. Kabarnya, pemukulan ini sebenarnya bukan bentuk hukuman, melainkan ritual untuk mengusir setan yang ada dalam diri. Ritual itu dilakukan pada upacara pemurnian jiwa.

Diketahui, kompleks pemujaan sesat ini sudah ada sejak 2008 lalu, dan pendirinya disebut sebagai ajaran yang memadukan agama Timur dan Barat. ** Baca juga: Dapat Medali Emas, Tikus Bernama Magawa Berhasil Deteksi Puluhan Ranjau di Kamboja

Ritual sekte Zhonghua Rixing Yishang ini sendiri telah memakan korban, salah satunya adalah pengikut mereka bernama Fang yang dipukuli hingga tewas. Fang juga dicambuk selama upacara pemurnian.

Mengerikan!(ilj/bbs)




Sadis! Sekte Sesat di Taiwan Pukuli Pengikutnya untuk Usir Setan

Kabar6-Polisi Taiwan melakukan penggerebekan di sebuah kultus pengorbanan yang dipimpin oleh seseorang yang mengaku Buddha. Petugas kepolisian setempat menggerebek kompleks tersebut, dan menyelamatkan 19 orang yang menjadi pengikut aliran sesat bernama Zhonghua Rixing Yishang.

Diketahui, sekte tersebut kerap melakukan ritual-ritual tidak masuk akal dan cenderung membahayakan bagi para anggotanya. Pemimpin aliran bernama Lin Hsin Yue dan lima orang lainnya, melansir mirror.co.uk, ditangkap di sebuah biara terpenci di wilayah Nantou, Taiwan. Ketika digerebek, rumah pemujaan itu ditutup rapat dan dilindungi oleh pagar rantai.

Kabarnya, sekte Zhonghua Rixing Yishang memiliki pengikut sekira 100 orang. Biro Investigasi Kriminal Taiwan pun melanjutkan upaya menelusuri aktivitas sekte ini.

Temuan polisi mengungkapkan, pengikut sekte Zhonghua Rixing Yishang tidak diperbolehkan menggunakan ponsel. Beberapa pengikut pun sempat dipukuli karena berusaha melarikan diri.

Polisi juga menemukan berbagai barang seperti tongkat, kayu, pipa logam, yang digunakan untuk memukuli para pengikutnya. Konon, pemukulan ini sebenarnya bukan bentuk hukuman, melainkan ritual untuk mengusir setan yang ada dalam diri pada upacara pemurnian jiwa.

Aksi kekerasan ini atas izin pemimpin sekte yang dijuluki sebagai ‘Buddha hidup’ oleh para pengikutnya. Kompleks pemujaan ini sudah ada sejak 2008 dan oleh sang pendiri disebut sebagai ajaran yang memadukan agama Timur dan Barat.

Ritual sekte Zhonghua Rixing Yishang sendiri telah memakan korban. Berdasarkan investigasi, sekte ini bertujuan untuk menginspirasi kebijakan dan mengusir setan.

Namun mereka justru melakukan ritual yang sangat brutal hingga merenggut nyawa pengikutnya. ** Baca juga: ‘Tabrakan’ dengan Jutaan Belalang Sebabkan Ethiopian Airlines Tidak Jadi Mendarat

Mengerikan!(ilj/bbs)