Kabar6-Bagi komunitas mobil, tentu tak asing dengan Great Corolla Club Indonesia (GCCI). Mobil tua yang sudah berusia sekitar 30 tahunan itu, masih kerap berlalu lalang di jalanan.

Tampilannya yang masih elegan, mampu bersaing dengan kendaraan masa kini. Terlebih, mereka konsisten membantu pemasaran destinasi wisata Indonesia dengan touring ke sejumlah objek wisata.

Sebagai pengendara yang baik, seluruh anggota wajib menaati peraturan lalu lintas hingga dilarang keras melakukan tindakan pelanggaran hukum.

“Kita berpartisipasi memajukan pariwisata di lndonesia dengan kegiatan touring ke daerah. Aktif menjaga tertib lalu lintas dan sopan santun berkendara. Berperan aktif menjaga kelestarian lingkungan hidup, dan aktif dalam gerakan anti narkoba,” kata Agus, melalui pesan elektroniknya, Senin (07/03/2022).

Pria yang kini mengetuai GCCI Chapter Cilegon dan memiliki 34 anggota bercerita Greco merupakan mobil yang handal dan elegan, meski berusia tua. Suku cadangnya juga mudah ditemukan dan mudah perawatannya.

Sesama anggota komunitas akan saling membantu, jika ada mobil yang mengalami masalah mesin, termasuk memberikan rekomendasi bengkel perawatan yang dianggap mumpuni.

“Mesin 4AFE dengan konfigurasi 4 silinder berkapasitas 1.600 cc memang cukup mumpuni dan jarang bermasalah berat. Greco ini dibekali mesin yang terkenal bandel dan mudah perawatannya,” jelasnya.

Pria berkumis yang baru dua hari menjabat sebagai Ketua GCCI Chapter Cilegon ini menerangkan, diseluruh Indonesia ada 72 chapter dengan 3.300 anggota gang tersebar di Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan hingga Sulawesi.

Mereka juga aktif dibidang sosial, jika terjadi bencana alam atau musibah, seluruh anggota GCCI urun tangan membantu para korban.

**Baca juga: Aspaqin Sebut Potensi Bisnis Aqiqah di Banten Terbuka Lebar

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Dengan latar belakang pekerjaan dan usia, mereka tidak membanding-bandingkannya. Menurut mereka, di dalam sebuah komunitas atau klub, segala perbedaan harus dihilangkan.

“Semangat persahabatan, silaturahmi dan kebersamaan tanpa ada perbedaan merupakan visi dan misi utama yang dilandasi oleh semangat saling menghargai satu sama lain, menjunjung tinggi musyawarah untuk mencapai mufakat,” terangnya.(Dhi)

Kabar6-Muda-mudi Cipayung, Ciputat, yang tergabung dalam wadah Sama-sama Indonesia melakukan silaturahmi ke Kampung Sukatani, Gunung Putri, Cianjur, Jawa Barat.

30 muda-mudi kreatif yang memiliki kepedulian terhadap sesama itu memberikan 25 bingkisan cinta untuk sahabat dan menyantuni 25 anak yatim.

Pengurus Sama-sama Indonesia, Dana menuturkan, pihaknya telah memiliki perencanaan panjang dalam satu tahun untuk menebar kebaikan, cinta dan kasih melalui silaturahmi ke daerah-daerah yang membutuhkan uluran tangan.

“Semoga selalu bisa menebar kebaikan dan bermanfaat untuk negeri tercinta. Saya berharap semoga pemerintah bisa mendukung kegiatan social Sama-sama Indonesia dimasa yang akan datang,” kata Dana, kepada kabar6.com, Senin (1/10/2018).

RT Setempat, Apep mengapresiasi kegiatan silaturahmi yang diinisiasi muda-mudi Tangsel ini. Pihaknya merasa sangat terbantu dengan bantuan yang diberikan.

**Baca juga: Adu Banteng di Buaran, Supir Xenia dan Angkot Terluka.

Apep berharap, agar silaturahmi tidak sebatas kali ini saja. Dia berharap agar di masa yang akan datang Sama-sama Indonesia tetap hadir di kampungnya untuk memupuk tali persaudaraan.

“Saya sangat bersyukur bisa di kunjungi pemuda pemudi dari Tangsel yang peduli sesama dan bisa menjalin silaturahmi,saya ucapkan terima kasih yang tak terhingga,” ungkap Apep. (aji)