1

Satpol PP Janji Kroscek Perizinan Pasar Barokah

Kepala Satpol PP, Mumung Nurwana saat mendampingi Walikota Tangerang.(ist)

Kabar6-Pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berjanji segera melakukan pengecekan, terkait kelengkapan administrasi perizinan Pasar Barokah, di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

“Ya, nanti Senin kita turun kelapangan untuk kroschek soal izinnya,” ungkap Mumung Nurwana, Kasatpol PP Kota Tangerang, saat dihubungi melalui sambungan telepon selulernya, Sabtu (7/10/2017) sore tadi.

Ditanya terkait status lahan Pasar Barokah dan rencana akan disulapnya kawasan tersebut menjadi Ruang Terbuka Hijau (RTH), Mumung tidak dapat menjelaskan.

“Kalau persoalan itu bukan wewenang saya. Coba hubungi ke pak Ivan yang tahu persis. Biar tau perjalannya,” kata Mumung mengarahkan.**Baca juga: Bertahan, Pedagang Pasar Lembang Tunggu Legalitas Pasar Barokah.

Diketahui, hadirnya Pasar Barokah yang penampung eks pedagang Pasar Lembang, di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, diduga belum mengantongi izin.**Baca juga: Tak Berizin, DPRD Minta Kegiatan di Pasar Barokah Dihentikan.

Dugaan itu mencuat, setelah adanya pernyataan dari pihak Dinas Penanaman Modal dan perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) setempat, yang menyebut tak pernah mendapatkan pengajuan proses izin pasar tersebut.**Baca juga: Pasar Barokah Ciledug Tak Berizin, Satpol PP Tunggu Arahan.

“Yang pasti belum ada pengajuan izin (operasional) atas nama Pasar Barokah,” ungkap Robi, Kasie Perizinan pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tangerang, Jumat (6/10/2017) lalu.(ges)




Walikota Arief Absen, Perkutut Cup I Tetap Meriah

Perkutut Cup I.(don)

Kabar6-Turnamen Perkutut Cup I digelar di Lapangan Perkutut, Sewan, Desa Rawakucing, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Sabtu Sabtu (7/10/201).

Meski Turnamen ini mengambil tema Perkutut Cup I, tapi Anda jangan berfikir ini adalah turnamen burung berkicau seperti event Kicau Mania yang juga dihelat hari ini di Danau Cipondoh.

Karena ini adalah event Sepak Bola tingkat warga yang bertujuan untuk mencari bibit baru pemain sepakbola di Kota Tangerang.

Sedianya, Perkutut Cup yang dikemas dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda itu batal dihadiri Walikota Tangerang, H. Arif Wismansyah. Meski demikian, absennya Walikota sama sekali tidak mengurangi antisuas warga dalam turnamen tersebut.**Baca juga: Begini Ramainya Kicau Mania “Cuit..Cuit” di Danau Cipondoh.

Setidaknya itu terlihat dari awal pembukaan acara yang diwarnai pertandingan antara tuan rumah Perkutut FC VS Selapanjang FC berjalan cukup sengit selama berjalannya pertandingan dengan skor akhir 3:3. Bahkan, warga tetap antusias menyaksikan turnamen ini hingga tuntas.**Baca juga: Bupati Zaki Resmi Buka PORKAB IV Tangerang.

“Kita berharap penyelenggaraan Turnamen Perkutut Cup I ini dapat menjaring bibit-bibit sepakbola di Kota Tangerang. Turnamen ini menggunakan sisten setengah pertandingan. Selain untuk mencari bibit pemain, event ini juga ajang silaturahmi,” terang, Ketua Panitia Perkutut Cup I, Juanda.(don)




Bupati Zaki Resmi Buka PORKAB IV Tangerang

PORKAB Tangerang.(ist)

Kabar6-Pekan Olahraga Kabupaten (PORKAB) Tangerang ke IV Tahun 2017, secara resmi dibuka oleh Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, Sabtu (7/10/2017).

Seremonial pembukaan PORKAB Tangerang itu berlangsung di lapangan Sekolah Nanyang School, kawasan Gading Serpong, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang.

Pembukaan PORKAB IV Tangerang yang rencananya dihelat sepakan, sejak 7 sampai 14 Oktober 2017 ini, juga dihadiri oleh ribuan peserta dari 29 Kecamatan se Kabupaten Tangerang.

“Melalui Porkab, saya berharap atlet-atlet muda terus bermunculan, hingga kelak dapat dilakukan pembinaan dan berprestasi,” ucap Bupatri Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar.

Bupati juga menyebut, bila Pemkab Tangerang mengharapkan Karena hadirnya atlet yang berprestasi dan kelak dapat mewakili Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten hingga Indonesia di ajang kompetisi olahraga tingkat dunia.

Sementara, Ketua Pelaksana Porkab IV Teguh Wisnu mengatakan, PORKAB sejatinya untuk pembinaan. Karena kalah dan menang dalam pertandingan itu merupakan hal yang biasa. “Disini kita berharap semakin tingginya sportivitas atlet,” ujarnya.

Sedianya, pembukaan ajang olahraga empat tahunan itu ditandai dengan aksi Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar yang memanah balon pada titik sasaran.**Baca juga: Porkab IV Tangerang, Bendera Pataka Diarak ke 6 Kecamatan.

Sedianya, PORKAB Tangerang merupakan ajang seleksi atlet-atlet muda yang ada disetiap kecamatan se-Kabupaten Tangerang, setidaknya ada 18 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan pada PORKAB ini.(mer)




Begini Ramainya Kicau Mania “Cuit..Cuit” di Danau Cipondoh

Kontes Burung Berkicau di Area Danau Cipondoh.(ges)

Kabar6-Keseruan para kicau mania digelaran Kontes Burung Berkicau diarea gantangan Danau Cipondoh, Kota Tangerang, makin terlihat disetiap eventnya.

Ya, ajang lomba cuit, cuit, diarea tersebut, memang rutin digelar dua kali disetiap minggunya. Yakni di hari Selasa dan Sabtu, yang dimulai sejak pukul 15.00 WIB hingga malam hari biasanya.

Hartono, salah seorang penghobi dilokasi itu mengatakan, bahwa minatnya dalam melombakan beberapa burung yang dimilikinya itu telah sejak lama dilakukan.

Meski tujuannya semata-mata hanyalah sekedar menyalurkan kesukaan terhadap berbagai jenis burung, khususnya love bird dan muray, dan sekaligus juga sebagai ajang silaturahmi diantara sesama pecinta hewan bersayap itu.

“Hobi aja kita mah. Susah kan kalau ada hobi, jadi ga cuma disini aja kita ikuti lomba. Diwilayah lain di Tangerang mah kita cobain, cuma disini tempatnya enak adem, jadi ramai terus eventnya,” kata dia.

Pria yang tinggal dikawasan Perumahan Moderland ini, selalu menyempatkan diri dalam setiap event gantangan bersama dengan rekan di komunitasnya.

Pantauan dilokasi, sejak pukul 14.00 WIB siang tadi, lokasi tersebut memang telah dipenuhi oleh puluhan orang, lengkap beserta burung jagoannya.

Mereka datang lebih awal karena terlebih dahulu harus membeli tiket sesuai kategori yang dilombakan pada event ini. Kerelaan menunggu tentu menjadi rezeki tersendiri buat para pedagang dilokasi.**Baca juga: Unik & Aneh, Bokong Rusa Ini Berbentuk Burung Hantu.

“Alhamdulillah ramai terus setiap ada event. Mereka kan sambil nunggu kontes pasti makan, minum, ngopi dan ngeroko jadi pas aja buat kita mah, jadi rame jualannya,” kata si Cece` warung yang lapakanya berada dipinggiran Danau Cipondoh itu.**Baca juga: Wow! Burung Jay Bisa Ketahui Kapan Kematian Akan Datang.

Untuk diketahui, adapun jenis-jenis burung yang dilombakan dalam setiap kali pagelaran eventnya antara lain adalah, muray, love bird, cucak hijau, balibu, kacer dan lain-lain. (ges)




Bikin SIM di Tangsel, Bisa Sekaligus Tambah Ilmu

Pojok Baca di Satpas SIM Polres Tangsel.(ist)

Kabar6-Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tangerang Selatan (Tangsel) terus berinovasi meningkatkan pelayanan untuk masyarakat.

Kini, Satlantas Polres Tangsel bahkan menyiapkan Pojok Baca atau perpustakaan berbasis elektronik, untuk warga yang tengah mengurus Surat Izin Mengemudi (SIM).

Sedianya, pojok baca dimaksud didesign hingga bernuansa, lengkap dengan 1.500 buah buku yang siap menemani waktu luang masyarakat.

“Kegiatan pelayanan pembuatan SIM di kantor Satpas SIM Cilenggang, juga telah dilengkapi Pojok Baca, Jadi warga yang sedang membuat SIM, bisa menunggu sambil membaca, biar tambah ilmu,” kata Kepala Satlantas Polres Tangsel Ajun Komisaris Polisi (AKP) Lalu Hedwin, Senin (7/10/2017).

Ia menambahkan Pojok Baca ini memang tengah disiapkan untuk secara resmi dibuka Kapolres Tangsel AKBP Fadli Widiyanto dan Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany dalam waktu dekat.

Pojok Baca di kantor Satpas SIM Cilenggang dimaksudkan untuk memberikan kesempatan masyarakat banyak membaca buku bacaan yang tersedia secara gratis.

Sementara, Fatman, salah seorang pemohon SIM di Satlantas Polres Tangsel mengaku cukup senang dewngan adanya pojok baca tersebut. “Kita jadi bisa membuang jenuh sambil membaca,” ujarnya.(rani)




Bertahan, Pedagang Pasar Lembang Tunggu Legalitas Pasar Barokah

Pasar Barokah, Cileduyg, Kota Tangerang.(don)

Kabar6-Sejumlah pedagang Pasar Lembang di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang hingga kini masih terlihat memilih bertahan di lapaknya.

Selain menunggu kejelasan terkait relokasi mereka, juga pedagang masih menunggu kejelasan status lahan dan perizinan Pasar Barokah, yang lokasinya berhadapan dengan Pasar Lembang.

“Saya dan teman-teman disini ingin kejelasan dulu status di Pasar Barokah seperti apa, mulaid ari status kepemilikan dan status perizinan operasional pasar,” ujar Sigit, selaku Ketua Komunitas Pedagang Pasar Lembang Ciledug (KP2LC), Sabtu (7/10/2017).**Baca juga: Tak Berizin, DPRD Minta Kegiatan di Pasar Barokah Dihentikan.

Nanti, lanjut Sigit, jika sudah ada kejelasan dan membuat kami (pedagang) yakin, tentu kami akan tenang berada di Pasar Barokah.**Baca juga: Pasar Barokah Ciledug Tak Berizin, Satpol PP Tunggu Arahan.

Sigit mengaku, bila dia dan para pedagang lainnya tidak ingin, ada persoalan baru muncul setelah mereka pindah ke Pasar Barokah. Itu mengingat ada uang administrasi penempatan lapak maupun kios di Pasar Barokah yang harus dibayar pedagang di pasar yang baru tersebut.**Baca juga: Waduh, Pasar Barokah Ciledug Ternyata Belum Berizin.

“Kita tidak ingin, setelah membayar di Pasar Barokah kemudian muncul masalah, terus siapa yang akan tanggungjawab,” ujarnya.(don)




Begini Penampakan di Pasar Barokah Ciledug

Pasar Barokah, Ciledug.(ist)

Kabar6-Ratusan pedagang Pasar Lembang Ciledug yang hingga kini masih belum mendapatkan lapak di Pasar Barokah terus melakukan pendataan, Jum’at (6/10/2017).

Data ini bakal menjadi acuan bagi pengelola Pasar Barokah dalam pembagian lapak bagi pedagang Pasar Lembang yang masih berada diluar.

“Pendataan ini terus kami lakukan menyusul banyaknya pedagang yang ingin masuk dan berdagang di dalam. Sampai hari ini, baru ada sekitar 89 pedagang yang terdata,” terang, Sarto, ketika dijumpai Kabar6.com saat melakukan pendataan di Pasar Barokah.**Baca juga: Lapak Baru Bagi Pedagang Pasar Lembang Belum Berizin.

Dari pantauan Kabar6.com dilapangan, tampak para pedagang sibuk membuat lapaknya masing-masing. Meski sebagian pedagang lainnya tampak sibuk melakukan transaksi dengan pembeli.**Baca juga: Begini “Jeritan Hati” 120 Pedagang Pasar Lembang Ciledug.

“Saya berharap ada kemajuan di pasar yang baru ini. Saya membayar lapak Rp4 juta untuk setahunnya, saya sudah bayar lunas untuk lapak ini,” jelas, Tuminah (44) ketika berbincang dengan Kabar6.com.(don)




Komunitas Sepeda JPG Tangsel Targetkan Lima Atlet Sampai ke PON

Dewan Penasehat Komunitas MTB JPG, Hanny Sutanto (kanan).(fit)

Kabar6–Meski Tahun 2017 ini, Komunitas Mountaint Bike (MTB) Jalur Pipa Gas (JPG) mengakui minim aktivitas, namun pegiat sepeda yang bermarkas di Lengkong Gudang Timur (Leguti), Kota Tangerang Selatan (Tangsel), tetap memiliki target besar.

Tak tanggung-tanggung, komunitas yang berdiri sejak tahun 1995 lalu ini menargetkan bila lima atlet asuhannya bisa tembus sampai ke Pekan Olahraga Nasional (PON).

Demikian disampaikan Dewan Penasehat Komunitas MTB JPG, Hanny Sutanto, dalam even NGOPI (Ngobrol Pintar) bersama redaksi kabar6.com, di Resto Telaga Seafood, BSD, Rabu (4/10/2017) malam kemarin.

“Kami punya niat, kelima atlet ini akan kami bawa dengan segala kemampuan, sampai ke PON,” tegasnya.**Baca juga: Komunitas Sepeda JPG Berharap Pemkot Tangsel Siapkan Lahan.

Dijelaskan Hanny, pihaknya bersama beasiswa dari Universitas Budi Luhur (UBL) hingga saat ini terus mengupayakan lima atlet asuhannya untuk dapat terus bersaing dalam setiap kompetisi-kompetisi hingga tiba saatnya nanti PON.**Baca juga: Tak Punya Track, Komunitas MTB JPG Alpa Event Tahunan.

“Walau JPG minim aktifitas, tapi kami tetap optimis kaya akan prestasi. Buktinya salah satu atlet kami meraih juara 1 di ajang Festival Pesona Tanjung Lesung yang digelar belum lama ini,” papar Hanny.(Fit/Tim K6)

===========================================

INFO REDAKSI: Acara NGOPI (Ngobrol Pintar) adalah gagasan redaksi Kabar6.com sebagai wahana bagi warga untuk membahas berbagai persoalan yang ada di wilayah Tangerang Raya.




Komunitas Sepeda JPG Berharap Pemkot Tangsel Siapkan Lahan

Ketua MBT JPG, evino Octaviano.(BL)

Kabar6–Ketiadaan Track di Komunitas Mountaint Bike (MTB) Jalur Pipa Gas (JPG) membuat para pegiat sepeda prestasi itu vakum aktivitas.

Demikian disampaikan Ketua MTB JPG Devino Octaviano, dalam event NGOPI (Ngobrol Pintar) bersama redaksi kabar6.com, di Resto Telaga Seafood, BSD, Rabu (4/10/2017) malam kemarin.

PRia yang akrab disapa Devin itu pun mengungkap, bila sedianya MTB telah menyampaikan kebutuhan akan track tersebut kepada Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), namun hingga kini belum ada jawaban pasti.

“Beberapa waktu lalu kami sudah sampaikan keluhan ini kepada ISSI Tangsel. Namun, belum ada jawaban yang pasti hingga sekarang,” kata Devin lagi.

Padahal, lanjut Devin, setahun lalu pihak Dinas Pariwisata Tangsel sudah memasukkan track JPG menjadi list wisata olahraga.

“Kami fikir, setelah track JPG masuk di list wisata olahraga Tangsel, keberadaan track itu bisa lebih panjang masa pakainya. Tapi ternyata tidak juga” jelas Devin.

Devin juga menyebutkan, pada 2014 silam Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany juga sempat berbicara akan memberikan lahan track untuk bersepeda di Taman Kota 2 BSD.

Dan kala itu Walikota Airin juga menyebut akan memberikan kemudahan legalitasnya. “Tapi hingga saat ini tak ada progress dari Bu Airin untuk pemberian lahan track di Taman Kota 2 itu,” keluhnya.

Saat ditanyakan kriterita lahan track yang diinginkan seperti apa, Devin menjelaskan kalau track yang diharapkan itu, memiliki space yang cukup untuk pengunjung/penonton.

Space untuk para pedagang dari warga sekitar yang menjajakan dagangannya serta jalur track yang dapat dibentuk sesuai standar Komunitas MTB JPG.

Diakhir obrolannya, Devin sangat berharap kerjasama dan perhatian dari Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel) dalam mendukung komunitas yang telah membawa nama harum Tangsel ke kancah Nasional dan Internasional.**Baca juga: Tak Punya Track, Komunitas MTB JPG Alpa Event Tahunan.

“Kami sangat mengharapkan kerjasama dan perhatian Pemerintah Tangsel dalam mengusahakan lahan track di Tangsel untuk ajang aktifitas dan kreatifitas kami di olah raga sepeda gunung ini,” pungkas Devin.(Fit/Tim K6)

======================================
INFO REDAKSI: Acara NGOPI (Ngobrol Pintar) adalah gagasan redaksi Kabar6.com sebagai wahana bagi warga untuk membahas berbagai persoalan yang ada di wilayah Tangerang Raya.




Keren, Polres Tangsel Kirim Tumpeng ke 5 Markas TNI

Penyerahan tumpeng HUT TNI.(ist)

Kabar6-Jajaran Polres Tangerang Selatan (Tangsel) ikut menyemarakan HUT Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-72. Cara yang dilakukan personel Polres Tangsel ini bisa dibilang cukup unik. Jajaran Polres Tangsel mengantarkan tumpeng ke tujuh markas TNI di wilayah Tangerang Raya.

Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho mengatakan pihaknya mengantarkan tumpeng ke Kodiklat TNI Serpong, Batalyon Kavaleri 09 / SDK, Batalyon Ahanud 1/1 Kostrad, Korem 052 / Wijayakrama, Denpom Jaya /1, Kodim Jaya 05/06 dan Den Bravo.**Baca Juga:Kebal Dibacok, Ini Kemampuan Debus Anggota TNI

“Tumpeng ucapan HUT TNI sudah diserahkan ke lima markas TNI di Tangerang Raya,” ungkap Alexander ketika menghubungi Kabar6.com, Kamis (5/10/2017).

Polres Tangsel Ikut Rayakan HUT TNI.(ist)

Giat ini digelar untuk mempererat tali silaturahmi antara pihak kepolisian dan TNI untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).**Baca Juga: Macet, Jokowi Juga Jalan Kaki Menuju Lokasi HUT TNI

“Ini pesan kepada masyarakat bahwa polisi dan TNI  masih tetap solid dalam menjaga keutuhan NKRI,” paparnya.(BL)