1

Diprediksi Ada pada Periode Jurassic, Ditemukan 100 Gunung Api Purba di Bawah Benua Australia

Kabar6-Para ilmuwan yang tergabung dari University of Adelaide, Australia, dan University of Aberdeen di Skotlandia, mengungkapkan sebuah hal mengejutkan, yaitu 100 gunung api purba, yang berada di dalam Cekungan Cooper-Eromanga, tepat di bawah benua Australia.

Keberadaan 100 gunung api purba ini, melansir eveningexpress, ada di sudut timur laut Australia Selatan dan sudut barat daya Queensland, yang diketahui merupakan wilayah penghasil minyak dan gas darat terbesar di Australia. Sebanyak 100 gunung api purba ini sebelumnya tidak diketahui keberadaannya karena aktivitas vulkanik di daerah tersebut sama sekali tidak pernah terdeteksi.

Dengan menggunakan teknik pencitraan bawah untuk mengidentifikasi kawah vulkanik dan aliran lava serta ruang magma, para ilmuwan berhasil mendeteksi keberadaan 100 gunung api purba ini.

Seratus gunung api purba ini diprediksi ada pada periode Jurassic, yaitu pada 180 dan 160 juta tahun yang lalu, terkubur di bawah ratusan meter batuan berlapis di bawah benua Australia.

Cekungan Cooper-Eromanga sendiri sudah kering dan tandus. Namun, sebelumnya kawah dan celah ini pernah memuntahkan abu dan lava panas ke udara pada periode Jurassic. Cekungan ini dikelilingi oleh jaringan saluran sungai dan danau serta rawa-rawa batu bara.

Setelah diteliti, batuan sedimen di daerah ini memiliki kandungan minyak, gas, dan air yang secara ekonomi merupakan hal penting di Australia. Wilayah penemuan 100 gunung api purba ini lalu disebut sebagai ‘Warnie Volcanic Province’, yang terinspirasi dari nama pemain kriket legendaris asal Australia.

Menurut Professor Simon Holfhord, jika di bagian Bumi lain aktivitas vulkanik terjadi di batas lempeng tektonik. Aktivitas vulkanik di 100 gunung api purba ini terjadi justru dalam benua Australia. ** Baca juga: Kerangka Manusia Kerdil Langka Berumur 5.000 Tahun Ditemukan Dekat Sungai Kuning

Penemuan ini membuat para ilmuwan yakin jika masih banyak gunung api purba lainnya yang mungkin akan ditemukan jika dilakukan eksplorasi lebih lanjut.(ilj/bbs)




Di Prancis, Tulang Paha Dinosaurus Ditemukan dalam Kondisi Utuh

Kabar6-Beberapa waktu lalu, para ilmuwan menemukan sebuah tulang paha dinosaurus dalam kondisi masih utuh sempurna di Prancis.

Tulang paha dan pelvis yaitu bagian bawah dari tubuh antara perut dan paha itu, berukuran dua meter lebih yang berhasil dievakuasi oleh Ronan Allain beserta tim ahli paleontologinya.

Penemuan fosil tersebut, melansir Euronews, dikatakan Ronan sebagai yang terbesar dan memiliki kondisi paling sempurna. Ia sangat takjub dengan tulang dinosaurus yang digali pada situs Angeac-Charente, kota Cognac. Ronan menyebutkan, tulang paha berukuran dua meter tersebut diyakini merupakan sisa-sisa dari Dinosaurus Sauropoda.

Dinosaurus jenis ini memang dikenal memiliki tulang serta ekor panjang, dan termasuk dinosaurus yang herbivora (pemakan tumbuhan). Bobot tubuh Sauropoda sendiri semasa hidup bisa mencapai 40-50 ton.

Jejak fosil dinosaurus Sauropoda juga ditemukan hampir di semua benua, termasuk Antartika. Selain memiliki ekor dan leher panjang, dinosaurus ini memiliki kepala kecil, apabila dibandingkan dengan ukuran tubuh keseluruhan, serta kaki tebal berbentuk seperti pilar, dan gigi mancung.

Usia fosil dinosaurus purba itu diperkirakan lebih dari 140 juta tahun lalu di era Jurassic akhir. Dan penemuan ini bukanlah yang pertama kali di kota Cognac, Prancis. ** Baca juga: Nekat Tidur di Lantai Pesawat Karena ‘Ngantuk Berat’

Sebelumnya, para ahli panteologi sudah berhasil mengumpulkan 7.500 fosil tulang dari 40 spesies dinosaurus berbeda.(ilj/bbs)