1

Dirgahayu RI Ke-72, Planetarium Hadir di Bandara Soetta

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-PT Angkasa Pura II (Persero) melalui kantor cabang utama Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) terus berkomitmen mendorong edukasi kepada tunas bangsa. Faktanya, Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-72 pun dimeraihkan dengan berbagai acara.

Sedianya, sudah menjadi visi dari PT Angkasa Pura II untuk senantiasi menghadirkan event-event menarik yang tidak hanya sekedar menghibur, tetapi juga mengedukasi pengguna jasa.

Melalui event bertajuk ‘CGK Merdeka’ dalam rangka memperingati HUT ke-72 Republik Indonesia, PT Angkasa Pura II telah menggelar berbagai kegiatan sejak 15 Agustus sampai dengan nanti 25 Agutus 2017.

Mulai dari bazar berkelas, pameran foto Arsip Nasional Republik Indonesia, lomba mewarnai pada 20 Agustus. Dan, yang paling ditunggu adalah adanya sarana edukasi untuk anak-anak yakni Planetarium.

“Kami mengisi hari Kemerdekaan dengan smart event, karena kami berada di smart airport. Pengguna jasa tidak harus ke Taman Ismail Marzuki untuk menikmati atau mengenalkan bintang-bintang di angkasa kepada anak-anaknya. Karena di Terminal 1 terdapat mobile planetarium,” terang Branch Communication Manager PT Angkasa Pura II Bandara Soetta, Dewandono Prasetyo Nugroho lewat siaran persnya yang diterima kabar6.com, Minggu (19/8/2017).

Mobile Planetarium adalah planetarium portabel yang dapat dibawa berpindah lokasi. Layaknya planetarium pada umumnya. planetarium berisi proyektor 360 derajat yang menembakkan video mengenai tema-tema sains terutama astronomi, ke kubah secara penuh.

“Ini adalah karya dari para Ilmuwan Muda Indonesia, sebuah social enterprise di bidang edukasi sains,” tutur Prasetyo.

PT Angkasa Pura II menggelarnya berbalut konsep yang menyenangkan. Hal itu bertujuan agar anak-anak para pengguna jasa tertarik mengikutinya pada Minggu 20 Agustus pukul 09.00 sampai pukul 15.00 WIB di Terminal 1 C Bandara Soetta.

“Kami berharap dengan dibalut konsep yang  fun, para anak-anak dari pengguna jasa dapat mengenal lebih dalam mengenai dunia astronomi. Yuk datang ke Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta,” ujarnya.

Sebelumnya, peringatan HUT Republik Indonesia ke-72 juga dimeriahkan dengan berbagai perlombaan tradisional.  Sejumlah warga negara asing (WNA) pun tak mau ketinggalan, mereka ikut ambil bagian dalam merayakannya pada Kamis (17/8/2017), di Terminal 1 dan Terminal 2 bandara tersebut.**Baca juga: Sampai Satu Bulan, Skytrain Bandara Soetta Diuji Coba .

Penumpang yang didominasi warga negara asing itu begitu larut mengikuti ajang perlombaan. Mereka yang membawa putra putri pun mengikuti berbagai lomba yang digelar oleh panitia.**Baca juga: Dishub Banten Meradang, Bandara Bansel Batal Dibangun.

Pihak panitia memang menyelenggarakan berbagai perlombaan tradisional, seperti lomba makan kerupuk, memasukan paku ke dalam botol dan lomba kelereng di dalam sendok.(BL)




Menristek Nasir: Penggunaan Medsos Sering Kebablasan

Menristek dan Dikti saat memberi keterangan pers.(yud)

Kabar6-‎Media sosial (Medsos) saat ini telah berkembang dengan pesat. Bahkan, Medsos kini terlanjur menjadi trend bagi atau gaya hidup manusia modern.

Meski demikian masih banyak ditemui penggunanya kebablasan dalam memanfaatkan peranan positif dalam dunia komunikasi yang telah menciptakan pengaruh yang sangat besar bagi perkembangan sosial dan peradaban manusia.

‎Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek dan Dikti) Muhammad Nasir, mengatakan, akhir-akhir ini kebebasan berekspresi sering disalahgunakan di media sosial. Nilai-nilai toleransi kerap diabaikan penggunanya demi memenuhi kepentingan tertentu.

‎”Seperti hujatan, cacian, fitnah, penyampaian ujaran kebencian, aksi radikalisme, disebarluaskan,” katanya ‎saat menghadiri Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan RI Ke-72 di Puspiptek, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, Kamis (17/8/2017).

Nasir pun mengajak kepada seluruh pengguna media sosial dapat memanfaatkan saluran teknologi komunikasi secara bertanggungjawab.‎ Bisa dengan bijak menggunakan media sosial untuk hal yang lebih positif.

“Saya mengajak bersama-sama untuk bertangungjawab menangkal kebencian, hujatan, cacian dan aksi radikalisme dengan kembali menuju kebhinekaan di hari kemerdekaan ini,” pesan Nasir.

Pada kesempatan upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI Ke-72, secara simbolis Nasir juga memberikan penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada Aparatur Sipil Negara di Kemenristekdikti yang telah melakukan pengabdian sebagai abdi negara di atas 10,20 dan 30 tahun.**Baca juga: HUT RI KE 72, Lansia di Parung Serab Ikut Upacara Bendera.

Pidatonya dihadapan ratusan peserta upacara, Nasir juga mengajak untuk selalu meningkatkan kerjasama dalam membangun riset, teknologi, dan pendidikan tinggi dengan penuh integritas, etos kerja dan semangat goting royong serta mengedepankan kepentingan dan masa depan Indonesia.**Baca juga: Kemal ‘Nyanyi’ Soal Korupsi di Tangsel Rp33 M.

“Semoga Allah SWT selalu memberikan taufik dan hidayahnya kepada kita semua, Dirgahayu Indonesi, dirgagayu 72 tahun Indonesia. merdeka, merdeka,” pekik M. Nasir disambut teriakan peserta upacara.(yud)