1

Polisi: Istri Ditusuk Suami di Serpong Utara Masih Hidup

Kabar6.com

Kabar6-Kepala Unit Reskrim Polsek Serpong, Ajun Komisaris Sumiran mengatakan, insiden penusukan terjadi malam sekira pukul 00.30 WIB. Siska, 40 tahun terkapar bersimbah darah akibat dihujani tusukan oleh suaminya berinisial AAP, 36 tahun.

“Korban masih hidup dan dibawa ke Rumah Sakit Permata Ibu,” ungkapnya di lokasi perkara Viola Residence, Pakujaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang, Selasa, (4/2/2020).

Sumiran mengakui sebelum terjadi penusukan pasangan suami istri tersebut sempat bertengkar. AAP yang kalap langsung menghujami senjata tajam ke arah Siska.

“Pas dilihat sang istrinya tergeletak di lantai atas dengan menderita luka pada sekujur tubuh, bagian tangan, kepala, kaki,” jelasnya.

**Baca juga: Pasutri Bertengkar, Siska Warga Serpong Utara Terkapar Bersimbah Darah.

Kondisi kamar korban tidak berantakan, hanya bersimbah darah. Pelaku kesehariannya berprofesi sebagai dosen di Kota Tangerang telah diamankan di Mapolsek Serpong.

“Motif pelaku masih kita dalami dan dilakukan pemeriksaan, apakah dalam landasan dasar atau tidak,” terangnya.(eka)




Budayakan Hidup Bersih, RSUD Kota Tangerang Gelar Lomba Cuci Tangan

Kabar6.com

Kabar6-Dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang menggelar lomba cuci tangan yang diikuti peserta tingkat SD dan SMP di Kota Tangerang.

Masing-masing tim diharuskan berkreasi membuat gerakan mencuci tangan dalam sebuah tarian dan mengirimkan rekaman tariannya dalam format video ke situs resmi RSUD Kota Tangerang.

Setelah proses seleksi selesai, terpilihlah 10 tim dari tingkat SD dan 4 tim dari tingkat SMP untuk tampil di Aula RSUD Kota Tangerang.

Kabar6.com
Direktur RSUD Kota Tangerang dr. Hj Henny Herlina H, MKM saat memberikan sambutan pada final Lomba Cuci Tangan di Aula RSUD Kota Tangerang dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55 Tahun 2019.(Jic)

Direktur RSUD Kota Tangerang, dr.Hj Henny Herlina H, MKM menjelaskan, lomba cuci tangan ini dibuat dalam rangka memeriahkan hari HKN dan melibatkan peserta dari tingkat SD dan SMP di Kota Tangerang.

Acara lomba cuci tangan ini dimaksudkan agar anak-anak sebagai generasi penerus bangsa disiplin dalam menjaga kebersihan dan kesehatan.

Kabar6.com
Peserta lomba cuci tangan saat perform memperagakan cara mencuci tangan yang baik dalam tarian di Aula RSUD Kota Tangerang.(Jic)

“Anak-anak harus mengutamakan kebersihan dan selalu menjaga kesehatannya. Maka itu, kita mulai sejak dini,” kata Direktur RSUD Kota Tangerang dr. Hj Henny Herlina H, MKM saat memberikan sambutan pada final Lomba Cuci Tangan di Aula RSUD Kota Tangerang dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55 Tahun 2019.

**Baca juga: Dindik Kota Tangerang Ingatkan Peran Orangtua Mendidik Anak Sangat Penting.

Disamping itu, dr. Hj Henny juga mengajak masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan. Menurutnya, sebagian besar penyakit datang dari tangan yang tidak bersih.

Kabar6.com
Peserta lomba cuci tangan saat perform memperagakan cara mencuci tangan yang baik dalam tarian di Aula RSUD Kota Tangerang.(Jic)

Sehingga makanan yang dikonsumsi dan masuk ke perut akan menjadi penyebab penyakit karna sumber penyakit biasanya berawal dari perut melalui makanan yang kita makan.

“Makanan yang masuk ke perut melalui tangan kota dapat menjadi penyakit apabila kita tidak mencuci tangan dengan bersih terlebih dahulu,” kata dr.Hj Henny.(ADV)




Resmikan Kampung Tematik, Camat Neglasari Ajak Warga Hidup Rukun

Kabar6.com

Kabar6-Potret sinergitas antara Polsek Neglasari bersama unsur Muspika dan berbagai elemen masyarakat diwilayah hukumnya, nampak jelas dalam sebuah kegiatan ‘Sewan ngunduh mantu’ serta Launching Kampung Tematik di Kecamatan Neglasari.

Kegiatan yang berlangsung meriah dan antusias tersebut berlangsung di halaman Kwan Tee Bio Kampung Rukun RW 07 Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.

Kegiatan terpantau dihadiri langsung oleh Kapolsek Neglasari Kompol R Manurung SH, Camat Neglasari Ubaidillah AnsharS. Sos MSi, Pimpinan PT Aeropolis Toton Laponase, sekcam dan para Lurah, para RW dan RT, tokoh agama serta Tokoh masyarakat se-Kecamatan Neglasari.

Dalam sambutannya, Camat Neglasari Ubaidillah Anshar mengapresiasi kegiatan tersebut. Dirinya mengawali sambutan dengan menyampaikan ucapan terima kasih terhadal semua pihak atas terlaksananya kegiatan ngunduh mantu tersebut.

Kata camat, berbahagialah warga Neglasari khususnya Kampung Rukun mulai dikenal oleh masyarakat luas, seperti kegiatan tadi pagi dalam rangka deklarasi damai yang dihadiri oleh walikota, kapolres, dandim, kejaksaan.

“Neglasari bisa menjadi contoh kerukunan umat beragama hingga saat ini bisa hidup rukun berdampingan. Silahkan warga masyarakat Neglasari pd 17 April 2019 mendatang untuk hadir di TPS dan jangan takut intimidasi. Aparat menjamin keamanannya,” ungkap camat disiaran persnya, Minggu (24/3/2019).

Kapolsek Neglasari Kompol R Manurung SH, mengatakan kegiatan tersebut merupakan giat positif dalam pelestarian budaya.

“Saya harap kedepan acara serupa dapat digelar lagi. Polsek Neglasari siap mengamankan setiap giat masyarakat,” paparnya disambut antusias ratusan warga sekitar yang menyaksikan kegiatan tersebut di lokasi.

**Baca juga: Uniqlo, Brand Fashion Asal Negeri Sakura Kini Hadir di Supermal Karawaci.

Terpisah, Kasi humas Polsek Neglasari yang akrab disapa Bripka Rifa’i menambahkan, dalam kegiatan tersebut pihaknya menerjunkan personil gabungan bersama personil TNI dalam pengamanan.

“Kegiatan selesai dengan aman dengan kekuatan pengamanan 6 personel pimpinan Iptu Hadi Subroto (Kanit Intel) dan 3 personel Babinsa Koramil 02 Batu ceper pimpinan Serda Tri Wahono,” tandasnya. (jic)




Penuhi Gaya Hidup Masyarakat, Informa Hadirkan Solusi Furnitur Untuk Hunian & Komersial

Kabar6.com

Kabar6-Awal 2019, Informa kembali tunjukkan komitmennya sebagai destinasi terlangkap kebutuhan furniture hunian dan bisnis melalui program Your Stylish Home & Commercial Furnishing, yang berlaku di Informa Living World Alam Sutera Tangerang Selatan, dan gerai Informa lainnya di Indonesia.

Promotion & Advertising Manager Informa, Bertha Hapsari menjelaskan, program yang digelar hingga 3 Februari 2019 mendatang itu, mempersembahkan penawaran menarik beragam furniture terlengkap untuk hunian maupun komersial.

Kata Bertha, seiring perubahan gaya hidup masyarakat saat ini, pemilihan furnitur tidak hanya berdasarkan fungsi namun juga estetika dan tren yang berkembang, baik untuk rumah maupun ruangan bisnis.

“Untuk itu, tahun ini Informa menghadirkan slogan baru yaitu Furnishings with Style yang diawali dengan program Your Stylish Home & Commercial Furnishings melalui penawaran menarik beragam furnitur terlengkap untuk hunian maupun komersial,” kata Bertha.

Informa, lanjut Bertha, memiliki varian furnitur terlengkap di semua ruangan pada hunian, seperti di ruang tamu.

Beragam koleksi sofa bisa menjadi pilihan seperti sectional sofa yang cocok untuk ruangan besar, koleksi sofa berbahan fabric dan kulit, atau relax sofa multi fungsi dengan pilihan warna cerah dan desain modern yang dapat digunakan untuk duduk santai ataupun sebagai tempat tidur.

Untuk koleksi recliner sofa, Informa memiliki varian terlengkap mulai dari single hingga modular recliner yang bisa digunakan untuk membuat home theater di rumah. Ruang tamu akan semakin lengkap dengan koleksi coffee table, meja samping, meja TV hingga kabinet penyimpanan.

“Tak hanya lengkap, koleksi meja di Informa juga memperhatikan desain sehingga tampilan ruang tamu menjadi lebih cantik, dan beberapa meja juga dilengkapi dengan fungsi penyimpanan agar ruang tamu terlihat lebih rapi,” ujarnya.

Ruang tidur menjadi ruang favorit di rumah sebagai tempat beristirahat. Oleh karena itu pemilihan furnitur dan matras yang tepat menjadi syarat utama.

Untuk nuansa baru di kamar tidur, ragam pilihan bed set berbagai desain dan gaya dapat dipilih sesuai dengan karakter pelanggan. Sedangkan Informa Sleep menghadirkan koleksi matras berdesain elegan dan nyaman.

Dengan material berkualitas seperti busa lateks terbuat dari karet alam yang elastis dan dapat menopang tubuh dengan maksimal sehingga baik untuk kesehatan, hingga matras memory foam berbahan lembut yang dapat menyesuaikan dengan bentuk dan beban tubuh untuk tidur lebih nyaman.

**Baca juga: Hadiri Maulid, Kapolsek Batu Ceper: Mari Bersama Jaga Kamtibmas.

Untuk kenyamanan yang optimal, tersedia pula koleksi sprei berbahan microfiber yang lembut dengan berbagai corak dan warna, serta pilihan gorden, salah satunya curtain blackout yang dapat memblokir cahaya masuk ke kamar dan mengurangi suara bising dari luar.

“Informa juga menghadirkan ruang makan yang lebih hangat, dari dining set berbagai ukuran yang dapat disesuaikan dengan ukuran ruang makan, serta bermacam model mulai dari klasik hingga modern,” jelasnya. (aji)




Ajak Warga Berprilaku Hidup Sehat, PKK Anyelir 06 Pakbar Rutinkan Penyuluhan

kabar6.com

Kabar6-Antisipasi penyebaran nyamuk demam berdarah dengue (DBD) di kawasan RW 06, Kelurahan Pakulonan Barat (Pakbar), PKK Anyelir 06, rutinkan penyuluhan ke warga.

Hal itu diungkapkan Lesti Apriyani selaku Ketua PKK Anyelir 06 Pakulonan Barat. Kata Lesti, penyuluhan yang dilakukan bersama personel dari Bidang Program DBD serta Bidang Penyuluhan pada Puskesmas Kelapa Dua disambut antusias oleh warga.

Tujuan dilaksanakannya penyuluhan rutin ini, lanjut Lesti, adalah untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta antisipasi penyebaran populasi nyamuk penyebab DBD.

“Mari bersama bahu-membahu untuk memberantas nyamuk penyebab DBD serta memulai perilaku hidup bersih dan sehat untuk RW 06 yang lebih baik lagi,” tegas Lesti, Minggu (2/12/2018).

Disamping penyuluhan rutin tentang PHBS dan antisipasi DBD, PKK Anyelir 06 Pakulonan Barat juga memiliki program satu rumah satu Juru Pemantau Jentik (Jumantik).

Serta beberapa program andalan lainnya, seperti program Tanaman Obat Keluarga (TOGA) serta Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu).

“Beberapa program andalan dari PKK Anyelir 06 diharapkan dapat menjadi pelengkap program hidup sehat di lingkungan RW 06 Pakulonan Barat,” paparnya.

Sementara, Broto Supriyadi selaku Ketua RW 06 Pakulonan Barat, menyinggung perihal perbaikan saluran air (drainese) di lingkungan RW 06 yang sudah tidak layak lagi.

“Semoga pemerintah setempat melalui dinas terkait dapat membantu kami untuk perbaikan saluran air yang sudah tak layak lagi di lingkungan RW 06,” keluh Ketua RW 06.

**Baca juga: Siapkan Engineer Berkualitas, IKEI BPD Banten Gelar Seminar di Tangerang.

Kata Supriyadi, pihaknya telah memasukkan usulan tersebut kedalam musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang), namun belum terealisasi hingga sekarang.

“Padahal sekarang musim penghujan, membuat kami selaku warga di RW 06 ini khawatir drainese itu tak sanggup menampung debit air sehingga menyebabkan banjir yang tidak diinginkan,” ketusnya. (jic)




Redakan Nyeri Dengan Pola Hidup Sehat

kabar6.com

Kabar6-Bethsaida Hospital Gading Serpong gelar seminar awam di Auditorium Lantai 9 dengan tema cepat redakan nyeri pada sumbernya.

Pembicara dalam seminar awam itu, dr. Raymond Posuma, Sp.KFR. menjelaskan, rasa nyeri adalah keadaan tidak menyenangkan yang bisa membatasi kapabilitas dan kemampuan seseorang untuk melaksanakan rutinitas sehari-hari.

“Rasa nyeri sebagai tanda awal untuk memperingatkan Anda bahwa ada masalah dengan tubuh Anda,” katanya dihadapan para peserta.

Penyebab nyeri disebabkan oleh beberapa faktor seperti metabolik (rematik), degeneratif, trauma, infeksi dan neoplasma (tumor).

Seseorang perlu khawatir jika mengalami nyeri yg disertai dengan demam, menggigil, penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.

“Gejala lainnya seperti susah kontrol buang air kecil atau besar, kelemahan di kaki atau pun gangguan progresif lainnya, harap segera mencari pengobatan dan berkonsultasi dengan dokter,” jelasnya.

Faktor risiko nyeri adalah mereka yang merokok, berat badan yang berlebih, berjenis kelamin wanita, melakukan kerja fisik yang berat dan stres. 94 persen masyarakat merasakan nyeri di punggung atau nyeri di pinggang bawah.

Nyeri ini, kata Raymond, 15 persennya disebabkan oleh saraf terjepit, tulang belakang geser, bantalan menyempit, keropos, penyempitan tulang belakang, kerusakan rawan sendi tulang belakang, infeksi dan tumor.

Sedangkan 85 persennya dapat disebabkan oleh masalah dengan otot, ligamen, cakram, tulang (vertebrae), atau saraf.

Seringkali, nyeri punggung disebabkan oleh strain atau keseleo yang melibatkan otot atau ligamen. Masalah-masalah ini tidak selalu dapat dilihat pada tes pencitraan, seperti MRI atau CT scan.

**Baca juga: Dandim 0506 Tangerang Apresiasi Gowes di Bintaro.

“Untuk mencegah terjadi nyeri, apa yang harus saya lakukan? Anda harus tidur cukup, makan sehat, olahraga cukup, bekerja dengan cara yang tepat,” ujar dr. Raymond. (fit)




Astaga! Ikan yang Sudah Digoreng Garing Masih Tetap Hidup

Kabar6-Ada sebuah rekaman video yang beredar, memperlihatkan seekor ikan goreng terlihat hidup kembali, padahal ikan tersebut sudah digoreng garing dan disajikan di atas nampan.

Dalam video tersebut, dilansir Independent, terlihat ikan goreng tadi menggoyang-goyangkan tubuhnya, saat ketiga ikan goreng lain diletakkan di sebelahnya. Akibatnya, tubuh ikan goreng tersebut robek, dan dagingnya yang dimasak bisa terlihat.

Disebutkan, video itu diambil di Hengyang, Provinsi Hunan, Tiongkok selatan. Terdengar seorang wanita menjerit saat ikan goreng itu mulai menggeliat menjadi dua bagian, “Oh tidak, tidak, tidak! Ini retak!”

Para netizen berkomentar bahwa sajian itu ‘terlalu kejam’, karena menggoreng ikan saat masih hidup. Pengguna Weibo ‘hadisi_4568’ menuliskan, “Apa mereka tidak menganggapnya mengerikan? Kenapa mereka tidak bisa membunuh ikan dulu sebelum menggorengnya?”

Sementara netizen lain menyarankan agar ikan tersebut digoreng lebih lama, karena sel saraf bereaksi terhadap rangsangan. “Beri waktu lima menit lagi, ikannya dimasak,” kata akun bernama liliga. ** Baca juga: Gara-gara Suhu Ekstrem, Banyak Iguana Jadi Beku & Berjatuhan dari Pohon di Florida

Bagaimana menurut Anda? (ilj/bbs)




Selesai Dimasak, Ikan Ini Hidup Kembali

Kabar6-Sebuah peristiwa aneh terjadi di sebuah restoran Tiongkok, yang menimbulkan perdebatan para netizen. Seekor ikan yang disajikan di atas meja restoran, hidup kembali saat pramusaji menuangkan alkohol ke mulut ikan tersebut.

Dalam sebuah video, seperti dilansir metro.co.uk, terlihat seekor ikan mas yang dimasak terhidang di meja sebuah restoran. Bagian tubuh ikan sudah matang setelah digoreng dan disirami bumbu-bumbu, namun bagian kepala ikan tersebut masih basah dan licin, seperti belum menjalani proses pematangan.

Awalnya, kepala ikan tersebut terlihat sedikit berdenyut. Hingga saat seorang pramusaji menuangkan cairan alkohol ke dalam rongga mulut ikan, tiba-tiba kepala dan mulut ikan tersebut bergerak. Seolah-olah ikan tersebut hidup kembali dan menelan cairan sebelum akhirnya kembali tak bergerak.

Video yang tersebar di dunia maya memicu perdebatan para netizen. Banyak yang tidak yakin jika ikan itu memang hidup kembali. Sebagian netizen percaya, gerakan ikan disebabkan oleh otot-otot di kepala yang bergerak saat alkohol disiramkan.

Salah seorang netizen mengatakan, sepertinya ikan tadi memang sengaja disiapkan agar menunjukkan atraksi semacam itu. Ikan tersebut disiapkan dalam gaya ikan Yin Yang, di mana hewan memiliki kepala terbungkus kain basah untuk tetap hidup sementara tubuhnya dimasak. ** Baca juga: Ilmuwan Ciptakan Petir Dalam Botol

Disebutkan, praktik ini telah dilarang di banyak negara dan dikritik aktivis hak-hak binatang karena kekejaman yang berlebihan.(ilj/bbs)