1

Polisi Buka Suara Penyebab Tewasnya Pria Lansia Terjun Bebas di Apartemen Modernland

Kabar6-Kepolisian Sektor Tangerang, Polres Metro Tangerang Kota, akhirnya buka suara ihwal penyebab tewas seorang pria berinisial TS, 68 tahun, di apartemen Modernland, Kota Tangerang.

Polisi menyebutkan tewasnya
pria paruh bayah tersebut disebabkan oleh gangguan kejiwaan. Ia diduga terjun bebas dari lantai 6 balkon kamar huniannya.

“Menurut keterangan anak korban YZ bahwa korban mengidap gangguan kejiwaan (skizofrenia), dan sebelumnya pernah melakukan percobaan bunuh diri dengan minum 40 butir obat penenang,” ujar Kapolsek Tangerang, AKP Suyatno, dalam keterangan, Rabu (4/10/2023).

**Berita Terkait: Terjun Bebas, Pria Lansia Tewas di Apartemen Modernland Tangerang

Suyatno menjelaskan, korban diduga loncat dari kamar melalui balkon di lantai 6 tempat tinggalnya dengan bantuan pijakan ember dan loncat melalui jendela balkon tempat jemuran sesuai hasil olah tempat kejadian perkara yang dilakukan.

“Atas kejadian tersebut keluarga korban keberatan untuk jenazah orang tuanya di autopsi (surat permohonan dan pernyataan untuk tidak outopsi terlampir),” tandasnya. (Oke)

 




Pria Lansia Terjun Bebas di Apartemen Modernland Tangerang, Polisi: Maaf Ya

Kabar6-Aparat kepolisian masih pelit informasi terkait tewasnya seorang pria berinisial TS, 68 tahun, di apartemen Modernland, Kota Tangerang. Ia diduga terjun bebas dari lantai 6 balkon kamar huniannya.

“Teman-teman sudah lihat sendiri kan,” ungkap Kapolsek Tangerang, Ajun Komisaris Suyatno di sekitar lokasi perkara, Senin (2/10/2023) malam.

Pantauan kabar6.com, pria lanjut usia (lansia) itu saat tergeletak tewas bersimbah darah mengenakan kaos oblong warna putih. TS mendarat remuk di lantai dasar pintu masuk area parkiran kendaraan bermotor.

**Baca Juga: Terjun Bebas, Pria Lansia Tewas di Apartemen Modernland Tangerang

Suyatno masih enggan menjelaskan soal kronologis maupun dugaan sementara pemicu TS terjun bebas dari apartemen Modernland, Tangerang. Ia berdalil masih dilakukan pemeriksaan saksi-saksi.

“Mohon maaf ya,” singkatnya. Di sekeliling area sekitar lokasi jatuhnya korban langsung dipasang garis polisi.

Jasad korban diangkut ke mobil ambulan menuju rumah sakit terdekat. Usai olah tempat kejadian perkara gerombolan polisi langsung bergegas pergi dari apartemen Modernland.(Oke)