1

ABK yang Hilang di Perairan Salira Ditemukan Meninggal

Kabar6-Tim Pencarian dan Pertolongan atau SAR Banten menemukan seorang anak buah kapal (ABK) Mooring Romi Putra Mandiri yang hilang di Perairan Salira Kabupaten Serang dalam kondisi meninggal dunia.

“Korban ABK bernama Hayani (35) warga Sumuranja Selatan RT.011/006 Desa Sumuranja, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang dibawa ke RSUD Cilegon,” kata Kepala Kantor Basarnas Banten Al Amrad dalam keterangan tertulis di Serang, Minggu (18/8/2024).

Sebelumnya tim SAR melakukan pencarian dengan menggunakan RIB 02 Banten pada radius 6 kilometer (Km) dari lokasi kejadian perkara (LKP).

**Berita Terkait:Tim SAR Banten Cari ABK Hilang di Perairan Salira

Korban ABK ditemukan, Minggu (18/8) pukul 10.00 WIB dalam keadaan meninggal dunia pada titik koordinat penemuan 6°0’25.056″S 105°57’31.986″E sejauh 14 Km dari LKP.

Ia menjelaskan, awal kecelakaan laut itu terjadi ketika kapal Mooring Romi Putra Mandiri yang mengangkut tiga ABK mengalami mati mesin secara tiba-tiba saat di tengah laut dengan arus laut kencang dan alur yang lumayan kuat.

Salah satu ABK berusaha menyalakan mesin, namun kapal mengalami hentakan karena terhantam ombak dan salah satu ABK terjatuh ke laut, Sabtu (17/8).

Karena itu, tim SAR diberangkatkan dengan menggunakan RIB 02 Banten untuk melakukan pencarian terhadap korban dibantu dengan Potensi SAR lainnya.

Dengan ditemukannya korban maka Operasi SAR diusulkan ditutup dan unsur- unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing- masing.(Ant)

 




Tim SAR Banten Cari ABK Hilang di Perairan Salira

Kabar6-Tim Pencarian dan Pertolongan atau SAR mencari seorang anak buah kapal (ABK) Kapal Mooring Romi Putra Mandiri yang hilang di Perairan Salira Kabupaten Serang, Banten.

“Kami berharap korban bernama Hayani (35) warga Sumuranja Selatan Rt.11/06 Kecamtan Puloampel Kabupaten Serang hari ini bisa ditemukan,” kata Kepala Kantor Basarnas Banten Al Amrad dalam keterangan tertulis di Serang, Minggu (18/8/2024).

**Baca Juga:Jessica Ucapkan Terima Kasih Setelah Hirup Udara Bebas

Peristiwa kecelakaan kapal Mooring Romi Putra Mandiri dengan tiga orang ABK itu terjadi pada Sabtu (17/8) pukul 20:30 WIB, karena di tengah perjalanan mesin kapal mendadak mati di tengah arus laut kencang dengan gelombang cukup tinggi.

Salah satu korban berusaha menyalakan mesin yang mati, tetapi kapal mengalami hentakan dan satu orang hilang dan sampai saat ini belum ditemukan.

“Kami bersama tim SAR gabungan melakukan pencarian di sekitar Perairan Salira, Kabupaten Serang,” katanya.

Menurut dia, korban ABK yang hilang dan terjatuh di Perairan Salira merupakan pekerja bagian Mooring Boat.

Saat ini, tim SAR gabungan melakukan pencarian di sekitar Perairan Salira dengan cuaca berawan,” katanya.(Ant)