oleh

Tabrakan di Bintaro Akibat Pengemudi Honda Freed Sakit Epilepsi

image_pdfimage_print

Kabar6-Aparat Polresta Tangerang Kabupaten memastikan bahwa pengemudi Honda Freed bernama Ketut Irawan (50) mengidap penyakit.

Ketut menjadi biang keladi kecelakaan tabrakan beruntun di Jalan Samratulangi, Pondok Jaya, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), hingga menyebabkan tiga unit mobil dan satu motor hangus terbakar.

“Kami belum dapat mempublikasikan di mana pengemudi Honda Freed itu dirawat,” kata Kasat Lantas Polresta Tangerang, Komisaris Donni Eka Syahputra dihubungi wartawan, Rabu (13/8/2014).

Dari keterangan saksi di pihak keluarga, Ketut Irawan menderita penyakit epilepsi. Ada kemungkinan, penyakit epilpesi Ketut Irawan kambuh saat terjadi kecelakaan.

“Yang pasti, kami masih melakukan penyelidikan,” kata Kasat Lantas.

Seperti diberitakan sebelumnya, tabrakan beruntun terjadi di Jalan Samratulangi, Jembatan Menteng Bintaro Sektro VII, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (12/8/2014).

Sempat terjadi ledakan ketika benturan terjadi antara kendaraan tersebut. Bahkan, tiga mobil dan tiga motor yang terlibat dalam tabrakan ikut terbakar.

Ya, tabrakan itu melibatkan Honda Freed B 1327 WKJ yang dikemudikan Ketut Irawan, Toyota Avanza B 9711 WFJ yang dikemudikan Hafiz Fauzi. Taksi Trans Cab dengan nopol B 1282 WDT yang dikemudikan Doni Eka Putra dan tiga sepeda motor jenis Honda Revo B 6903 VFA, Honda Supra B 3817 BTI dan Yamaha Mio B 6979 WTC.

Berdasarkan laporan kepolisian, 12 orang menjadi korban. Tujuh orang di antaranya dirawat di RS Premier Bintaro.

Dari informasi yang dihimpun, tabrakan maut terjadi saat pengemudi Honda Freed yang hingga saat ini masih buron, keluar dari Perumahan Taman Menteng menuju Bintaro Sektor VII.

Naas sebelum tiba di pertigaan jembatan Taman Menteng, Honda Freed tersebut menabrak sepeda motor. Pengendara mobil yang panik pasca menyenggol motor berusaha tancap gas.

Celakanya, dari arah berlawanan melaju satu unit Toyota Avanza dan tabrakan pun tak terhindarkan. Kejadian semakin mencekam ketika satu unit Taksi yang berada di belakang Toyota Avanza, tak bisa mengelak dan turut menabrak bagian belakang Avanza. Percikan api keluar dan dengan cepat menjalan ke kendaraan yang terlibat kecelakaan.

Tak berapa lama kemudian, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) dengan lima unit mobil pemadam tiba di lokasi. Api dapat dijinakan hampir satu jam kemudian. Kejadian ini juga sempat membuat macet jalan tersebut. Pasalnya, petugas kepolisian menutup jalan lantaran ruas jalan tertutup badan kendaraan.

Saksi mata di lokasi kejadian, Yansen mengaku kecelakaan tersebut akibat pengemudi Honda Freed yang mengemudikan kendaraanya terlalu kencang. Menurutnya, setelah menabrak sepeda motor, Hondar Freed itu bukannya mengerem, malah melaju lebih kencang. **Baca juga: Lolos Dari Maut, Ini Kesaksian Korban Kecelakaan di Bintaro.

“Kejadiannya cepat. Percikan api muncul dari arah belakang mobil Toyota Avanza, yakni tabrakan beruntun antara motor Yamaha Mio dan satu unit taksi nabrak,” kata dia.(yud)

Print Friendly, PDF & Email