Tabrak Mobil Polsek Kresek, Pembobol Toko Ditangkap

Kabar6-Jajaran petugas Resmob Polsek Kresek menggagalkan aksi komplotan spesialis pembobol toko. Proses penangkapan bahkan sempat diwarnai aksi kejar-kejaran antara petugas dengan pelaku.

 

Informasi yang dihimpun kabar6.com, pelaku berjumlah tiga orang menyatroni‎ toko sembako milik Tohir (48) dan Nurhayati (40), di Kampung Kedung Rt 08/02, Desa Kedung, Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang.

 

Sedianya, komplotan ini beraksi menggunakan Toyota Kijang LGX warna hitam bernopol F 1723 DC. Namun, aksi komplotan itu dipergoki korban, Rohayati, yang terbangun dari tidurnya lantaran mendengar suara ‎gaduh dari tokonya.

 

“Istri Tohir (Rohayati) terbangun. Dia melihat ada tiga orang tengah mengangkut barang dari tokonya ke dalam mobil,” ungkap‎ Kapolsek Kresek, AKP Hadi Sucipto, Minggu (26/7/2015).

 

Kaget dengan apa yang dilihatnya, Rohayati spontan berteriak minta tolong. Hingga teriakan itu membuat pelaku panik dan langsung kabur dengan membawa serta barang curiannya.

 

Sementara, Rohayati yang tidak terima barang dagangannya dibawa kabur, langsung menghubungi Polsek Kresek. “Kami menerima laporan itu, langsung melakukan pemblokiran jalan yang akan dilalui pelaku,” terang Hadi.

 

Parahnya, saat dihadang polisi, pelaku yang sudah nekat ini bukannya menyerah. Sebaliknya malah menabrak mobil polisi yang menghadang.

 

Tak pelak, aksi kejar-kejaran pun terjadi hingga beberapa kilometer. Pelarian pelaku terhenti setelah mobil terperosok di tikungan depan Pasar Kresek.

 

“Dua pelaku berhasil kami amankan. Masing-masing adalah Sidik (43) dan Mugiono (48). Sementara seorang pelaku berhasil melarikan diri,” ujar Hadi.

 

‎Guna mempertanggung jawabkan perbuatannya, keduanya dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara. ** Baca juga: Demi ke Banten, Banyak Wisatawan Tidur di Pantai

 

Sementara, barang bukti yang berhasil diamankan yakni, satu buah gunting baja, satu unit kijang LGX yang digunakan pelaku dan barang hasil curiannya.(agm)