oleh

Survei Kemenhub, Arus Mudik Lebaran 2023 Melonjak 42 Persen

image_pdfimage_print

Kabar6-Kementerian Perhubungan mengusulkan waktu cuti bersama Lebaran 1444 Hijriah dimajukan dua hari. Usulan itu untuk menghindari terjadinya penumpukan masyarakat saat musim arus mudik.

Demikian diungkapkan juru bicara kementerian perhubungan, Anita Irawati lewat keterangan resminya, Minggu (25/3/2023). “Dan tahun ini melonjak 42 persen dibandingkan dengan tahun lalu,” terangnya.

Ia menerangkan, setiap tahun kementerian perhubungan membuat survei tentang animo masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik. Sehingga diprediksi ada sekitar 23 juta orang warga pemudik.

26 persen dari pemudik, Anita bilang, di antaranya akan menggunakan kendaraan pribadi. Mobil pribadi akan mendominasi perjalanan darat pastinya melintasi jalan tol.

Oleh karena itu, lanjut Anita, kementerian perhubungan berupaya agar saat arus mudik bisa terurai tidak menumpuk pada satu tanggal.

**Baca Juga: Cegah Tawuran, Polisi Amankan 6 Remaja di Cipondoh

Berdasarkan hasil survei memperlihatkan masyarakat ingin pulang pada tanggal 21 April 2023. “Jadi betul-betul mepet dengan tanggal lebaran. Dikhawatirkan akan terjadi penumpukan luar biasa,” jelas Anita.

Kemacetan panjang akan menjadi momok jika tidak diurai dari penetapan waktu cuti bersama. Presiden Joko Widodo pun diklaim telah menyetujui usulan tersebut.

“Untuk diajukan dua hari cuti bersama menjadi tanggal 19 (April 2023-red),” ujarnya. Surat keputusan bersama nantinya akan menjadi rujukan bagi para pemangku kepentingan.(yud)

Print Friendly, PDF & Email