Kabar6-Krisis air yang belakangan ini melanda sebagian besar wilayah Kota Tangerang, kiranya mulai diteriakkan warga di sebagian besar wilayah setempat.
Bahkan, beberapa keluhan yang keluar nampak bernada sedikit sensi, terutama terhadap peran pemerintah di daerah tersebut.
“Sumpah, baru kali ini rumah saya sampai kekeringan air kaya begini. Sampai harus beli air minum isi ulang, buat mandi dan gosok gigi,” sesal Mulyadi, salah seorang warga Perumahan Total Persada, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Kamis (13/8/2015) pagi.
Mirisnya, warga di lokasi itu merupakan yang paling sering dan rutin merasakan kebanyakan air alias daerah rawan banjir.
“Sudah hampir 20 tahun tinggal di situ, kayanya baru kali ini sampai kekeringan air,” keluh dia.
Hal senada juga dikatakan Vera (32), seorang ibu rumah tangga, yang tinggal di kawasan Perumnas, Kecamatan Cibodas. Dirinya kini terpaksa harus mencari-cari hingga mengangkat air dengan ember, guna mencukupi kebutuhan kehidupan sehari-hari.
“Stres deh kalau begini terus. Bisa patah tulang ini mah,” ucapnya, dengan nada sedih. ** Baca juga: Bareskrim Pantau Lokasi Ternak Sapi di Tangerang
Sementara itu, Dwi, warga Buaran, Kecamatan Tangerang, yang juga kesal dengan kondisi itu, nampak sedikit menyinggung peran pemerintah setempat, dalam mengatasi persoalan penting ini.
“Sekarang ni, kalau mau pada cari muka mah. Gak pejabat gak wakil rakyat sama aja, kalau udah selesai pemilihan mah lupa sama warga,” ketus dia, dalam perbincangan beberapa warga di sebuah warung kopi. (ges)
