Kabar6-Ketua DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Bambang P Rachmadi, mengakui dukungan suara untuk dirinya pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 ini anjlok. Kemerosotan perolehan suara itu, menurutnya adalah imbas dari persoalan kasus korupsi yang membelit elit Partai Demokrat di tingkat pusat.
Bambang mengatakan, telah pesimis dengan perolehan suara di daerah pemilihan Kecamatan Pondok Aren.
Meskipun hasil pasti belum diperolehnya, tapi dirinya mengatakan suaranya anjlok saat pemungutan suara 9 April lalu.
“Habis suara saya mas. Ya begitulah keadaannya,” ungkap Bambang kepada wartawan ditemui saat menghadiri acara Musrenbang Tingkat Kota di Puspitek, Setu, Jum’at (11/4/2014).
Selain itu, majunya Jokowi menjadi calon Presiden (Capres) juga mempengaruhi perolehan suara pada pemilu 2014 ini. Hal ini menurutnya sangat berimbas pada perolehan suara partai lain.
Disinggung soal jagoan dari Partai Demokrat yang tidak mendongkrak suara partai, politikus di nomor urut 2 Caleg DPRD Kota Tangsel itu enggan mengomentari.
“Wah enggak tahu kalau itu, sudah ya mau salat Jumat dulu,” ungkap Bambang sambil berlalu pergi meninggalkan awak media.
Sebelumnya, aksi anarkis diperlihatkan tim sukses salah kandidat dari Partai Demokrat lainnya. Fadilah (40), membuat onar di tempat pemungutan suara (TPS)14 Kampung Perigi RT 03/04 Kelurahan Perigi Lama, lantaran jagoannya Gacho Sunarso memperoleh suara jeblok.
Fadilah beralasan, caleg inkumben itu pernah memberikan sumbangsih kepada masyarakat di wilayah sekitar. Hingga berita ini diturunkan, kedua sambungan selular Caleg nomor urut 4 itu tak bisa dihubungi. **Baca juga: Busyet, Jumlah DPK di Tangsel Capai 10 Ribu.
Sedangkan Gacho Centre yang terdapat di Kelurahan Pondok Jaya, juga sudah terlihat lagi.(yud)
