oleh

Soal Pinjaman Rp 856 M, Wagub Andika: Bukan Hanya Banten

image_pdfimage_print

Kabar6-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten optimistis Pemerintah Pusat akan meminjamkan dana sebesar Rp 856 miliar dalam upaya mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Provinsi Banten ke depan.

Nantinya, alokasi dana pinjaman tersebut akan digunakan dan digabungkan dengan sumber pendapatan asli daerah (PAD) Provinsi Banten, untuk selanjutnya digunakan untuk program yang termuat dalam APBD-P tahun 2020 Provinsi Banten yang baru saja disahkan bersama antara dewan dengan eksekutif.

“Insa Allah (tersedia). Nanti pak Sekda yang urus. Perjanjian awal sudah dilaksanakan,” terang Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, kepada wartawan usai menghadiri Rapat Paripurna dengan agenda pengesahan APBD-P Provinsi Banten tahun 2020, di Gedung DPRD Banten, Jumat (14/8/2020).

Andika menambahkan tidak hanya Pemprov Banten yang mengajukan pinjaman kepada pusat, melainkan sejumlah daerah lainnya juga ikut melakukannya. Putra dari Mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah ini menegaskan nantinya dana pinjaman tersebut akan digunakan untuk membiayai kegiatan dan program di sejumlah OPD yang ada dilingkungan Pemprov Banten. Rencananya akan digunakan untuk peningkatan penanganan ketahanan pangan di Provinsi Banten, pembangunan ekonomi, infrastruktur, sosial, pemberdayaan dan masih banyak lagi.

**Baca juga: Ketua DPRD Banten: Penyaluran Tahap I JPS Covid 19 Belum Rampung.

Semuanya itu diharapkan agar bisa memberikan multi efek pada semua program, pascakejadian pendemi covid-19 di Provinsi Banten yang masih terjadi sampai sekarang.

Pihaknya berharap agar kedepan nantinya ekonomi masyarakat di Provinsi Banten khususnya bisa segera kembali pulih.(Den)

Print Friendly, PDF & Email