oleh

SMPN 18 Walantaka Diduga Lakukan Pungli PSB

image_pdfimage_print
Sumiati bersama putrinya.(zis)

Kabar6-Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 18 Walantaka, Kota Serang diduga memberlakukan pungutan liar alias pungli pada proses Penerimaan Siswa Baru (PSB) tahun ajaran 2016-2017.

Salah satu orang tua calon siswa, mengaku mengeluarkan uang hingga Rp1,5 juta agar anaknya diterima di sekolah tersebut.

“Anak saya tidak bisa baca. Makanya harus keluar uang supaya bisa diterima,” kata salah satu orang tua calon siswa, Sumiati, warga Kampung Sidapurna Barat, Kelurahan Tertih, Kecamatan Walantaka, Rabu (13/7/2016).

Dan, untuk bisa membayar uang tersebut, Sumiati harus banting tulang bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Uang sebesar itu, jumlahnya hampir sama dengan gaji pokoknya selama sebulan.

“Sekolah lain memang masih banyak, cuma disitu tinggal jalan kaki. Jadi tidak menghabiskan ongkos,” katanya.

Yang mengejutkan, ternyata bukan hanya dirinya yang memberikan uang kepada pihak sekolah. Sejumlah calon orang tua siswa lain, yakni Puren, Jami, Kiwung, dan Kubang Semar, juga diketahui membayarkan sejumlah uang kepada pihak sekolah.

Kepada para orang tua, pihak sekolah beralasan uang tersebut akan digunakan untuk membeli perlengkapan sekolah.

“Awalnya kami dimintai Rp3 juta. Karena kami mengadu ke pak lurah, turun jadi Rp1,5 juta,” kata Sumiati.

Menanggapi aduan itu, Lurah Tertih, Somali mengaku tidak mengetahui perihal adanya pungutan yang dilakukan oleh pihak SMPN 18 Kota Serang. **Baca juga: Ratusan Pencaker di Kabupaten Tangerang Kecewa.

Menurutnya, pungutan tersebut merupakan kebijakan internal yang dilakukan pihak sekolah. **Baca juga: Ingatkan Sekolah, Bupati Zaki Waspadai “Bullying” Saat MOS.

“Memang benar ada yang masyarakat yang mengadu kesini. Terkait adanya pungutan. Tapi untuk jelasnya silahkan tanya langsung kepada pihak sekolah,” kata Somali ditemui di Kantor Kelurahan Tertih. **Baca juga: Resahkan Warga, Pengedar Ganja Ciputat Ditangkap.

Sayangnya, saat Kabar6.com mendatangi sekolah tersebut, Kepala SMPN 18 sedang tidak berada di tempat. Sejumlah guru yang ditemui juga enggan untuk memberikan komentar.(zis)

**Baca juga: Ini Daftar Nama Hasil Seleksi Calon Anggota PPK Kabupaten Tangerang.

Print Friendly, PDF & Email