oleh

SIP Dokter Urung Terbit, Pelayanan Kesehatan RSUD Tangsel Terganggu

image_pdfimage_print

Kabar6-Terhambatnya proses penerbitan Surat Ijin Praktek (SIP) terhadap 4 tenaga dokter spesialis di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), berdampak terhadap pelayanan kesehatan di Rumah Sakit tersebut.

Faktanya, sudah dalam sebulan terakhir ini RSUD Kota Tangsel menutup atau tidak melayani pelayanan kesehatan khusus poli anak dan nifas (Kandungan) untuk sementara waktu.

“Memang permasalahan ini sangat berdampak terhadap pelayanan kesehatan, lantaran penerbitan SIP sejumlah tenaga dokter spesialis terhambat masalah,” ujar Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie, kepada kabar6.com, Rabu (6/8/2014).

Untuk sementara, kata Benyamin, pelayanan kesehatan khusus poli anak dan nifas (Kandungan) dirujuk ke rumah sakit terdekat, sampai SIP para dokter tersebut diterbitkan.

“Jadi sejumlah pasien yang membutuhkan pelayanan tersebut langsung dirujuk ke Rumah Sakit terdekat,” ungkap Benyamin.

Sebelumnya diberitakan, jika proses penerbitan SIP terhadap 4 tenaga dokter spesialis di lingkungan RSUD Kota Tangsel diketahui lantaran terhambat kasus malpraktek.

Hal tersebut menjadi pertimbangan Dadang M Epid, selaku Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangsel dalam menerbitkan SIP. **Baca juga: Kepergok Sidak, Kepala DKPP Tangsel Diduga Indisipliner.

Dadang mengungkapkan, saat ini kasus SIP sedang ditangani Ombudsman atas laporan dari kawan-kawan dokter. “Intinya, saya takut melanggar aturan dan kita tunggu hasil ombudsman,” ujar Dadang.(way)

Print Friendly, PDF & Email