Kabar6-Seorang bocah bernama Wyatt Shaw (7) mengalami hibernasi, sehingga menyebabkan dirinya tertidur selama 11 hari tanpa sempat bangun sama sekali. Hibernasi atau rahat adalah kondisi ketidakaktifan dan penurunan metabolisme pada hewan yang ditandai dengan suhu tubuh yang lebih rendah, pernapasan yang lebih perlahan, serta kecepatan metabolisme yang lebih rendah.
Mengapa hal ini bisa dialami Shaw? Melansir Odditycentral, bocah asal Elizabethtown, Kentucky, Amerika Serikat, ini tidur tanpa sempat bangun setelah menjadi pengiring pernikahan pamannya. Ibunda Shaw sudah mencoba untuk membangunkan anaknya namun selalu gagal. Kadang Shaw bisa dibangunkan dari tidur, namun hanya tersadar dalam waktu yang sangat singkat dan tertidur kembali.
Karena khawatir, ibunda Shaw akhirnya memeriksakan kondisi Shaw ke dokter. Untuk mencegah datangnya kejang, dokter memberikan bocah tadi obat yang juga diharapkan mampu untuk membuat Shaw bangun.
Setelah 11 hari, Shaw akhirnya terbangun. Namun, dokter masih belum menemukan diagnosa pasti apa penyebab dari tidurnya yang sangat lama ini. Hanya saja, ada sebagian pakar kesehatan yang menduga jika bagian hipotalamus dan talamus pada otaknya mengalami gangguan yang memicu gangguan tidur padanya. Dugaan lain adalah adanya gangguan hormonal yang berkaitan dengan gangguan saraf pada otak yang cukup berbahaya.
Dalam kasus yang ringan, masalah pada hipotalamus bisa diatasi dengan terapi. Hanya saja, jika kasus ini cukup berat, bisa jadi penderitanya akan mengalami masalah pola tidur yang cukup parah sepanjang hidupnya. ** Baca juga: Demi Penelitian, Sebanyak 16 Orang Rela Jadi Vampir
Meskipun lega karena anaknya sudah bangun, sang ibu masih khawatir karena Shaw ternyata terbangun dengan kondisi sulit bicara dan berjalan, hingga dokter pun berusaha untuk melakukan rehabilitasi agar bisa segera pulih.(ilj/bbs)
