oleh

Seorang Wanita di India Gugat Pangeran Harry dari Inggris karena Tidak Menikahinya

image_pdfimage_print

Kabar6-Pengadilan Tinggi Punjab dan Haryana India, menolak gugatan yang diajukan seorang wanita bernama Palwinder Kaur kepada Pangeran Harry dari Inggris.

Tidak tanggung-tanggung, melansir indiatoday, Kaur menuntut putra kedua Pangeran Charles itu karena mengingkari janji untuk menikahinya. Kaur mengklaim, dia telah bertukar email dengan Pangeran Harry yang berjanji untuk segera menikahinya. Wanita itu bahkan menunjukkannya sebagai ‘bukti’ saat dia berusaha untuk mengarahkan polisi Inggris agar mengambil tindakan terhadap Duke of Sussex karena tidak memenuhi janjinya.

Dalam gugatan yang diajukan pada 8 April, Kaur memohon pengadilan untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Pangeran Harry, sehingga tidak ada penundaan lebih lanjut dalam pernikahan mereka.

Pengadilan tinggi kemudian memerintahkan penyelidikan, yang menemukan bukti bahwa pemohon tidak pernah melakukan perjalanan ke Inggris. Namun pihak penggugat mengaku telah melakukan percakapan melalui media sosial, bahkan ia mengirim pesan kepada Pangeran Charles, mengklaim bahwa Pangeran Harry telah bertunangan dengannya.

Menyebut gugatan itu sebagai fantasi tentang menikahi Pangeran Harry, Hakim Arvind Singh Sangwan menolak permohonan tersebut. ** Baca juga: Dinyatakan Tak Bersalah Setelah Dipenjara Selama 44 Tahun, Pria AS Ini Tolak Kompensasi Rp10 Miliar

“Ini adalah fakta yang terkenal bahwa ID palsu dibuat di berbagai situs media sosial seperti Facebook, Twitter dan lain-lain. Dan keaslian dari percakapan seperti itu tidak dapat diandalkan oleh Pengadilan ini,” kata Hakim.

Ditambahkan, “Ada setiap kemungkinan yang disebut Pangeran Harry mungkin duduk di warnet di sebuah desa di Punjab, mencari padang rumput yang lebih hijau untuk dirinya sendiri.”

Halu yang keterlaluan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email