oleh

Saat Tidak Sarapan, Berapa Jumlah Kalori yang Bakal Hilang?

image_pdfimage_print

Kabar6-Banyak ahli yang menyebut bahwa sarapan penting dilakukan. Namun tidak sedikit juga yang beranggapan, melewatkan sarapan justru bisa menurunkan berat badan. Lantas, pendapat mana yang benar?

Hasil penelitian dari Universitas Loughborough dan Universitas Bedfordshire, Inggris, melansir Womantalk, mendukung bukti yang semakin meningkat bahwa membatasi jumlah kalori, dengan tidak sarapan, dapat meningkatkan penurunan berat badan. Hal ini terjadi karena asupan kalori dalam tubuh berkurang dan hormon yang terlibat dalam penyimpanan lemak lebih teratur.

Berdasarkan penelitian tadi terungkap bahwa seseorang yang melewatkan sarapan menyebabkan mereka memiliki 353 kalori lebih sedikit di tubuhnya dalam sehari. Meskipun umumnya orang mengonsumi sekira 115 kalori setiap hari saat sarapan, tapi ada juga makanan yang bisa mengandung rata-rata 468 kalori.

Jumlah kalori yang berkurang dengan tidak melalukan sarapan tersebut, sama dengan melakukan lompat tali selama sekira setengah jam. ** Baca juga: 5 Pilihan Makanan yang Dapat Picu Jerawat Membandel

“Ada kepercayaan umum bahwa sarapan adalah ‘makanan terpenting dalam sehari’. Namun, sekira sepertiga orang di banyak negara justru melewatkan sarapan secara teratur,” papar Dr. Keith Tolfrey, penulis penelitian.

Namun dalam penelitian ini, tim belum bisa mengetahui alasan ilmiah mengapa sarapan dikaitkan dengan kemungkinan obesitas, atau apakah sarapan dapat digunakan secara efektif sebagai strategi pengendalian berat badan.

Meski begitu, hasil penelitian ini semakin mendukung banyak bukti bahwa dengan membatasi kalori melalui ‘puasa sarapan’, dapat membuat seseorang mengalami penurunan berat badan karena asupan kalori di dalam tubuhnya jauh berkurang dan dapat mengatur hormon untuk penyimpanan lemak tubuh.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email