Kabar6-Sebuah rumah sekaligus warung kelontong di Kampung Bebulak Timur, Desa Kebondalem, Kota Cilegon, ludes terbakar, Minggu (8/5/2016).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun demikian, Irfan, salah seorang penghuni rumah sekaligus warung terpaksa dilarikan ke RSUD Cilegon, akibat kulitnya melepuh akibat hawa panas.
Selain itu, kebakaran tersebut juga sempat membuat warga sekitar panik, mengingat lokasinya yang berada ditengah pemukiman.
“Irfan kena hawa panas, badannya merah-merah,” kata Andi, salah seorang penghuni rumah yang ditemui dilokasi kejadian.
Ivan, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Cilegon, yang ditemui di sela-sela pemadaman, mengaku belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut.
“kita belum lakukan penyelidikan, pas kita terima informasi cuma dapet kabar ada kebakaran disini. Setelah selesai semua nya,baru kita investigasi,” kata Ivan.
Berdasarkan pantauan, sedianya rumah yang terbakar tersebut milik H. Asgar ini disewakan kepada Andi dan Irfan, warga Madura untuk membuka warung.
Berdasarkan keterangan warga sekitar, sumber api diduga sendiri berasal dari dalam warung yang menjual sembako, gas elpiji, dan bensin eceran.
Beruntung gas dan bensin dalam kondisi kosong. Namun sepeda motor, lemari pendingin, televisi, dan seisi rumah hangus terbakar. **Baca juga: Ah Gila, 53 Persen Orang Habiskan Waktu Dengan Gadget Ketimbang Pasangannya.
Akibatnya, dua mobil Damkar dari Kota Cilegon dan satu unit mobil damkar dari PT Krakatau Steel Cilegon turun tangan guna memadamkan kebakaran.(tmn)
