oleh

Risiko Kesehatan Miliki Lemak Berlebih di Perut

image_pdfimage_print

Kabar6-Seringkali orang tidak terlalu mengkhawatirkan kondisi perutnya yang terlihat bincit, Padahal, kondisi perut seperti itu memiliki risiko kesehatan yang sangat tidak menguntungkan.

Dalam sebuah studi terkait yang dilakukan dalam rentang waktu antara 2000-2016, seperti dilansir Kompas, diteliti sebanyak 1.700 responden, yang berusia di atas 45 tahun. Hasilnya, responden yang memiliki tingkat indeks massa tubuh (BMI) normal, tetapi lemak di perutnya berlebihan, berisiko dua kali lebih besar terhadap serangan jantung.

Biasanya seseorang dengan nilai BMI 25-29 akan dianggap sebagai orang dengan kelebihan berat badan. Sementara itu jika nilai BMI menunjuk angka 30 atau lebih, mereka akan masuk dalam kategori obesitas.

Dikatakan dr. Jose Medina-Inojosa dari Mayo Clinic. perut adalah tempat pertama lemak disimpan dalam tubuh. Bila lemak pada bagian ini menumpuk secara berlebihan, maka masalah kesehatan akan datang menghampiri. Namun abila nilai BMI tinggi tanpa adanya penumpukan lemak perut berlebih, bisa saja hal ini dikarenakan jumlah otot di dalam tubuh. Bila hal ini yang terjadi, maka kondisi kesehatan orang tersebut bisa jadi baik.

Otot di perut dapat membantu menyingkirkan kadar gula dan lemak. Jadi, jika kita memiliki lemak di sekitar perut dan ukurannya melebihi pinggul, disarankan untuk berkonsultasi ke dokter. ** Baca juga: Selain Lapar, Ada 3 Penyebab Lain Orang Makan Berlebihan

Bagaimana bila lemak di perut sudah telanjur menumpuk? Medina-Inojosa menyarankan agar kita berolahraga sebanyak mungkin untuk membantu proses pembakaran lemak di tubuh. Kita juga perlu menghindari makanan yang penuh dengan karbohidrat untuk membantu meningkatkan massa otot.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email