oleh

Razia TKA, Petugas Imigrasi Tangerang dan Smartfren Berdebat

image_pdfimage_print

Kabar6-Petugas dari Imigrasi Tangerang dan manajemen PT Smartfren Telecom sempat terlibat perdebatan. Suasana itu terlihat saat digelar razia dokumen resmi terhadap puluhan tenaga kerja asing (TKA).

“Anda kalau ke luar negeri punya paspor gak?,” tanya seorang petugas Imigrasi Tangerang di Lengkong Gudang Timur, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Rabu (28/11/2018).

“Pasti bawa lah,” sahut pegawai Smartfren. “Ya sudah, jangan halangin kami. Anda kalau enggak bawa paspor di negeri orang tuh disetrum,” ketus petugas Imigrasi lainnya.

Petugas Imigrasi Tangerang pun mengepung dan melakukan penyisiran. Banyak TKA terjaring razia di kantin serta area kantor karena tak bisa menunjukan paspor maupun dokumen resmi lainnya.

“Tadi kita jumpai di cafetaria pada kabur lewat depan. Jadi memang manajemen Smartfren tidak koperatif,” kata Herman Lukman, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Tangerang.

Ia jelaskan, pihaknya mengamankan sedikitnya 30 orang TKA. Mereka berasal dari Cina, India dan Bangladesh. Sanksi terberat para TKA yang diduga ilegal dideportasi ke negara asalnya.**Baca juga: 7 Pelaku Curanmor Dibekuk Polres Cilegon.

Puluhan TKA itu akhirnya diangkut menggunakan minibus untuk selanjutnya diperiksa. “Mungkin ada banyak, karena dari pihak Smartfren sendiri enggak koperatif, kita tungguin,” ujar Herman.(yud)

Print Friendly, PDF & Email