oleh

Ratusan Santri Digembleng PPBN di Cilegon

image_pdfimage_print

Kabar6-Ratusan santri Pondok Pesantren (Ponpes) mendapat penataran Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) selama tiga hari di Pondok Pesantren Al-Inayah, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon.

Di hari pertama, Komandan Korem (Danrem) 064 Maulana Yusuf Banten, Kolonel Inf Dedy Kusmayadi mengajak para santri untuk mengembangkan dan menegakkan nilai-nilai 4 pilar kehidupan bernegara, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

“Itulah nilai-nilai dasar yang paling tepat dan sesuai dengan Negara kita yang sangat beragam, sangat pluralistik,” kata Kolonel Inf Dedy dalam sambutannya, Selasa (24/9/2013).

Ia mengungkapkan, ponpes dipilih sebagai sasaran PPBN karena beberapa pertimbangan. Menurut Danrem, di Indonesia terdapat 17 ribu ponpes dengan jumlah santri mencapai 5 juta orang, termasuk santri yang menimba ilmu di Ponpes Al-Inayah.

“Berdasarkan data tersebut, terlihat jelas bahwa ponpes memiliki potensi yang sangat besar dan memiliki posisi yang strategis dalam penyiapan sumber daya manusia di Indonesia,” jelas Dedy.

Sementara itu, Wakil Walikota Cilegon Edi Ariadi mengatakan, membela dan mempertahankan negara merupakan hak, sekaligus kewajiban warga negara Indonesia sesuai amanat UUD 1945 Pasal 30 tentang Bela Negara.

“Salah satu bentuk pendidikan tersebut adalah melalui PPBN, termasuk di dalamnya lingkungan ponpes. Tujuan kegiatan PPBN ini adalah agar para santri memiliki kecintaan pada Tanah Air,” terangnya.(bbs/jus)

Print Friendly, PDF & Email