oleh

Rano Karno Sebut Ini Cita-citanya yang Sederhana

image_pdfimage_print
Rano Karno bersama Walikota Tangerang, Arief Wismansyah.(bbs)

Kabar6-Salah satu nama yang digadang-gadang bakal meramaikan bursa Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2017, Rano Karno, memberikan sinyal tak  akan memperpanjang kepempinannya di Banten.

“Cita-cita saya sederhana. Saya ingin kelak setelah meninggal, masyarakat Banten mau berziarah ke makam saya. Karena itulah saya ingin mengakhiri kepemimpinan dalam keadaan khusnul khotimah,” kata Rano ditemui di Serang (23/8/2016).

Selama masa kepemimpinannya sebagai Gubernur Banten yang singkat sejak dilantik Presiden Jokowi pada tahun 2015 lalu, Rano mengklaim senantiasa berusaha mengejar seluruh pembangunan infrastruktur di wilayah Banten, khususnya di Banten Selatan.

“Karena itulah dalam waktu singkat, saya berusaha meninggalkan karya nyata yang bermanfaat buat masyarakat,” ujarnya. **Baca juga: Disnakertrans Kabupaten Tangerang Imbau Perusahaan Lebih Tertib.

Ia juga mengantongi sejumlah prestasi di bidang pembangunan, seperti peresmian KEK Tanjung Lesung oleh Presiden Jokowi, pembangunan jalan Tol Serang-Panimbang, pembangunan jalur Palima-Pakupatan. **Baca juga: Waspadai Dukungan Ganda di Pilgub Banten 2017.

Juga merubah opini BPK dari desclaimer dua kali berturu-turut di tahun 2014 dan 2015 menjadi Wajar Dengan Pengecualian (WDP), hingga menaikkan angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di tahun 2015 hanya 69,89 menjadi 70,27 pada 1 Juli 2016 berdasarkan survei BPS. **Baca juga: Menpora Sambut Atlet Olimpiade Rio di Bandara Soetta.

“(Saya) hanya ingin menunjukkan bahwa saatnya masyarakat Banten menikmati uang pajak yang mereka bayarkan. Saya berusaha mengikis habis tindakan tak terpuji yang mengakibatkan rakyat kehilangan kesempatan mendapatkan kualitas infrastruktur yang baik akibat keserakahan segelintir orang,” katanya.(tmn)

Print Friendly, PDF & Email