Kabar6-Untuk memudahkan para orangtua membantu menganalisis dan menerjemahkan penyebab tangisan bayi, sebuah perusahaan asal Taiwan telah memproduksi sebuah perangkat bernama Q-bear.
Perangkat Q-bear ini, melansir Mashable, disebut sebagai ‘penerjemah tangisan bayi kecerdasan buatan (AI)’, dikatakan dapat menganalisis dan mengidentifikasi kebutuhan bayi dari berbagai jenis tangisan untuk membantu orangtua merespons dengan lebih mudah. Q-bear bisa membedakan antara menangis karena lapar, popok basah, mengantuk atau ingin dibujuk.
Menurut situs web perusahaan, Q-bear juga dapat mendeteksi tingkat ketidaknyamanan bayi agar orangtua dapat lebih memahami situasi kesehatan anak mereka. Perangkat yang dibungkus silikon lembut ini dapat diletakkan pada boks bayi atau kereta dorong bayi.
Q-bear menggunakan teknologi yang dipatenkan untuk menganalisis tangisan bayi untuk menentukan satu dari empat kebutuhan dari ‘indeks ketidaknyamanan’. Terjemahan Q-bear akan dirilis dalam waktu 10 detik setelah bayi menangis. ** Baca juga: Akhirnya, Bea Cukai Korsel Izinkan Impor Boneka Seks Seukuran Manusia
Perangkat ini juga dapat mendeteksi informasi kesehatan bayi, mengidentifikasi apakah bayi mengantuk atau tidak nyaman dan memutar musik yang menenangkan secara otomatis. Misalnya, dapat secara otomatis memainkan ritme dodoi atau suara seperti rahim yang dipatenkan dan beralih ke mode lampu bantuan tidur jika bayi menangis karena kelelahan.
Selain itu, orangtua juga dapat mengunggah buku audio, musik, atau bahkan merekam dan mengunggah suaranya ke perangkat. Perangkat Q-bear diklaim sebagai produk prediksi paling akurat di pasaran yaitu 95 persen.(ilj/bbs)
